TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyoroti pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menyinggung soal kerja sama antarlembaga.
“Salah satu yang agak keras tadi mengingatkan kerja-sama lembaga diperkuat,” kata Ridwan Kamil selepas menghadiri Rapat Paripurna DPRD Jawa Barat yang khusus mendengarkan pidato kenegaraan di Bandung, Jumat, 16 Agustus 2019.
Ridwan Kamil mengatakan, selain soal kerja sama antar lembaga, juga tentang peraturan di pusat dan daerah. “Kemudian peraturan-peraturan dari pusat sampai daerah, yang bukan soal kuantitasnya, tapi kualitasnya,” kata dia.
Ridwan Kamil mengatakan, presiden juga mengingatkan soal tantangan di masa depan. “Salah satunya persiapan bangsa Indonesia menghadapi Revolusi 4.0, yang mungkin menghilangkan pekerjaan, tapi juga menghadirkan pekerjaan-pekerjaan baru, maka SDM (sumber daya manusia), harus disiapkan,” kata dia.
Menurut Ridwan Kamil, pidato Jokowi tersebut menjadi cermin yang harus digarap di daerah. Dia mengklaim, yang dikerjakannya hampir setahun ini menjadi gubernur sudah sejalan.
“Di Jawa Barat sejalan seiring dengan arahan dari Presiden. Evaluasi-evaluasi reformasi birokrasi dilakukan, kemudian 4.0 kita siapkan, bahkan ada rencanan MOU secepatnya membuat SMK 4.0 di Purawakarta yang sedang kita siapkan sebagai protitipe,” kata Ridwan Kamil.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan pidato kenegaraan pada Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Tahun 2019, di ruang sidang MPR. Pada kesempatan itu, Jokowi mengingatkan ego lembaga harus diruntuhkan.