TEMPO.CO, Jakarta -Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Johnny G Plate, mengatakan Tim Kampanye Nasional atau TKN dan Tim Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo-Ma'ruf amin tidak akan dibubarkan meski tahapan pemilihan presiden 2019 telah selesai.
Menurut wakil ketua TKN itu, dua organisasi tim sukses ini akan mengawal program pemerintah untuk lima tahun ke depan.
Baca : Malam Ini, Jokowi Undang Tim Pemenangan ke Istana Bogor
Sejumlah petinggi TKN dan pimpinan TKD dari 34 provinsi menemui Presiden Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa malam ini, 2 Juli 2019. Johnny menjelaskan dalam pertemuan itu Jokowi tidak menyinggung soal pembubaran TKN. "Yang ada (TKN) diminta untuk membantu," kata Johnny usai pertemuan, Selasa, 2 Juli 2019.
Johnny menuturkan dengan selesainya Pilpres sejatinya tugas TKN dan TKD sudah berakhir. Namun, TKN dan TKD tidak akan membubarkan diri seperti Badan Pemenangan Nasional (BPN) pengusung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Beda dengan yang kalah, lah. Kalau kalah, kan, membubarkan timnya, kalau yang menang melanjutkan tugasnya," ucapnya.
Meski begitu Johnny enggan membeberkan bentuk bantuan yang bakal TKN atau TKD berikan kepada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf nantinya. "Nanti lah itu konkretnya. Itu kan teknis," ucapnya.
Baca : 15 Calon Presiden 2024 Versi LSI Denny JA, Nama Prabowo Masih Ada
Dalam pertemuan itu, kata Johnny, pernyataan yang Jokowi sampaikan lebih kepada ungkapan terima kasih untuk TKN dan TKD yang membantunya memenangkan Pilpres, bukan tentang pembubaran TKN. juga meminta TKN dan TKD menjaga soliditas demi membantu pemerintah.