INFO NASIONAL — Siang tadi kawasan Asia Afrika dipadati oleh ribuan masyarakat yang ingin menyaksikan kemeriahan puncak acara Asia Africa Festival 2019. Dimulai sejak pukul 10.00 WIB, puncak acara Asia Africa Festival 2019 meliputi karnaval seni dan budaya yang disuguhkan oleh para peserta dari negara-negara sahabat, komunitas, serta kota/kabupaten di Indonesia.
Tahun ini, ada 19 perwakilan negara sahabat Asia Afrika dan 15 perwakilan kota/kabupaten yang turut memeriahkan acara. Di antaranya Blitar, Bontang, Salatiga, Medan, Sulawesi, Pasuruan, Tasikmalaya, Cimahi, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Garut, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Indramayu, dan Kabupaten Bandung Barat.
Baca Juga:
Ada beragam penampilan menarik yang dihadirkan. Beberapa di antaranya, seperti parade Kavaleri Berkuda, drum band, Arak-Arakan Mikoshi (budaya Jepang), Bebegig Sukamantri (Kabupaten Ciamis), Helaran Angklung Buncis (Kota Cimahi), Seni Badawang (Kabupaten Bandung Barat), dan Barongan (Kota Blitar). Antusiasme pengunjung semakin tinggi saat peserta dari Kota Tasikmalaya menampilkan sebuah Replika Burung Garuda berukuran 6,5 meter yang diikuti dengan tarian persembahan.
Tidak hanya karnaval, rangkaian acara Asia Africa Festival 2019 akan berlanjut sampai malam hari dengan hiburan musik dari “Bandung Legend”. Ada juga bazar kuliner, yaitu Asia Africa Geographic & Food Market yang masih berlangsung sampai 30 Juni 2019.
Sebelumnya, acara Asia Africa Festival 2019 ini dimulai dengan kegiatan “Palestine Solidarity Walk” yang diikuti oleh para Duta Besar Negara Asia Afrika serta perwakilan dari kota/kabupaten di Indonesia. “Palestine Solidarity Walk” merupakan bentuk dukungan negara Indonesia serta Asia Afrika untuk mendorong kemerdekaan Palestina.
Baca Juga:
Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.30 WIB dengan rute Pendopo Kota Bandung menuju Palestine Walk dan berakhir di Museum Konferensi Asia Afrika. Saat berada di lokasi Palestine Walk, para delegasi dan Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, melepaskan burung merpati sebagai simbol kebebasan Palestina. Bukan hanya sebagai bentuk perayaan, Oded juga berharap jika acara Asia Africa Festival 2019 dapat menjaga persatuan dan perdamaian antarbangsa. (*)