TEMPO.CO, Jakarta - Politikus PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri tidak pernah mengunjungi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Rumah Tahanan Mako Brimob Depok. Namun, kata Djarot, Mega sering mengirimkan makanan kecil untuk narapidana itu.
"Ibu Mega diam-diam ngirim makanan-makanan kecil, seperti kue-kue," kata Djarot saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta, Selasa, 22 Januari 2019.
Baca: Ahok Bebas dari Mako Brimob, LP Cipinang Urus Administrasinya
Djarot mengatakan Ahok selama ini menganggap Mega seperti ibunya sendiri. Sebab, ibu kandung Ahok seumur dengan Megawati. Ahok juga pernah menyampaikan keinginannya kepada Djarot untuk bergabung ke PDIP.
Menurut Djarot, mantan Gubernur DKI itu sebetulnya sudah lama ingin masuk PDIP sejak memimpin Belitung Timur. Ahok, kata Djarot, pernah ditawari bergabung dengan PDIP oleh almarhum Taufik Kiemas, suami Megawati. Hal itu pun menjadi bukti bahwa kedekatan Ahok dengan PDIP sudah terjalin cukup lama.
Baca: Tak Buru-buru Berpolitik, Berikut Agenda Ahok ...
Saat pilkada DKI 2017, Ahok kembali maju sebagai calon gubernur inkumben bersama Djarot. Pasangan yang mendapat nomor urut 02 itu diusung oleh PDI Perjuangan, meski Ahok saat itu tersangkut kasus penodaan agama.
Ahok menjalani hukuman penjara sejak pertengahan 2017. Rencananya, ia akan bebas pada 24 Januari 2019 setelah mendapat remisi Natal 2018 dan remisi umum.