TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar telah mengajak Partai Demokrat mendukung Joko Widodo atau Jokowi dalam pemilihan presiden atau pilpres 2019. "Kita mengajaklah, tapi pilihannya ya kewenangan Demokrat," kata politikus Golkar, Aziz Syamsuddin, saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta Selatan, Jumat, 2 Maret 2018.
Menurut Aziz, partainya akan bersyukur jika Demokrat bergabung dengan koalisi pendukung Jokowi. "Alhamdulillah, koalisi makin bertambah," katanya.
Baca juga: SBY: Nomor 14 untuk Demokrat, Mirip Abad Kejayaan Majapahit
Politikus Golkar lainnya, Bambang Soesatyo, tak menjawab soal koalisi bersama Demokrat. "Ya, Kita berharap semua berkoalisi untuk Jokowi," katanya saat ditemui di tempat yang sama.
Hingga saat ini, Partai Demokrat belum menyatakan arah dukungannya untuk pilpres 2019. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Assegaf mengatakan pihaknya masih belum menentukan kecenderungan untuk berkoalisi kepada Joko Widodo sebagai calon presiden yang diusung PDIP dalam pilpres 2019.
“Sebagai wakil ketua umum, saya belum mendengar itu,” kata Nurhayati di Kompleks Parlemen, Senayan, pada Senin, 26 Februari 2018. Sejauh ini, ujar dia, belum ada arahan koalisi mendukung Jokowi.
FADIYA