Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Sudah Baca Surat Khofifah untuk Maju Pilkada Jatim 2018

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Presiden Jokowi bersiap melepaskan anak panah saat mengikuti rangkaian acara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 28 Oktober 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Presiden Jokowi bersiap melepaskan anak panah saat mengikuti rangkaian acara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 28 Oktober 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan belum bisa memutuskan terkait dengan surat pemberitahuan Khofifah Indar Parawansa untuk mengikuti pemilihan kepala daerah (pilkada) Jawa Timur. Keputusan akan diambil setelah Khofifah bertemu dengan Jokowi.

"Belum ketemu. Ketemu dulu. Suratnya ada. Ketemu, berbicara, baru saya memutuskan, baru bisa ngomong," ucap Jokowi setelah menghadiri hari ulang tahun Korpri di Silang Monas, Jakarta, Rabu, 29 November 2017.

Baca juga: Ditanya Soal Khofifah, Mendagri: Biar Dijawab Presiden

Jokowi berujar, surat Khofifah telah diterimanya pada Selasa kemarin. Dia juga sudah membaca surat Khofifah yang berisi permintaan izin untuk mengikuti pilkada Jawa Timur. Jokowi menuturkan akan bertemu dengan Khofifah untuk membahas permohonan tersebut. Pertemuan direncanakan dilakukan Rabu ini atau Kamis besok.

Karena itu, Jokowi mengatakan belum bisa memutuskan, apakah akan meminta Khofifah mengundurkan diri sebagai Menteri Sosial atau tidak. Keputusan soal itu akan diambil setelah dia bertemu dengan Khofifah.

"Belum ketemu, saya belum bisa ngomong. Selesai ngomong, baru saya sampaikan," ucap Jokowi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Surat dikirimkan Khofifah melalui anggota stafnya ke Kementerian Sekretariat Negara pada Senin, 28 November 2017. Ini dilakukan Khofifah setelah mendapatkan dukungan dari Partai Demokrat dan Partai Golongan Karya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pengunduran diri Khofifah sebagai Menteri Sosial bergantung pada kebijakan Jokowi. Namun dia sendiri menilai tugas sebagai Menteri Sosial sangat penting karena berurusan dengan masyarakat. "Kalau sibuk berkampanye, bagaimana caranya," ucap JK di Kantor Wakil Presiden, Selasa, 28 November 2017.

Baca juga: Gus Sholah: Khofifah Tak Perlu Mundur dari Menteri Sosial

Karena itu, ujar JK, pengunduran diri Khofifah sebagai Menteri Sosial juga demi kepentingan Khofifah sendiri dalam pilkada. Khofifah perlu waktu yang intensif selama tujuh-delapan bulan untuk kampanye. Jika tidak mengundurkan diri, tutur JK, tentu akan sulit bagi Khofifah menjalani peran sebagai Menteri Sosial dan kampanye.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Khofifah Pamer Capaian Pemprov Jatim Saat Debat Kedua Pilgub, Luluk Singgung Kasus Korupsi

1 hari lalu

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak saat menjalani debat pilkada di Grand City Surabaya, Minggu (3/11/2024). ANTARA/HO-KPU Jatim
Khofifah Pamer Capaian Pemprov Jatim Saat Debat Kedua Pilgub, Luluk Singgung Kasus Korupsi

Hampir 2 hari sekali, menurut Khofifah, pihaknya menerima penghargaan. Total 738 penghargaan diterima selama dia memimpin Pemprov Jatim.


KPU Jatim Ungkap Tema dan Jadwal Debat Kedua Pilkada 2024

2 hari lalu

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur memakai pakaian adat Jawa Timur pada debat perdana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim, di Surabaya, Jumat 18 Oktober 2024. ANTARA/ Moch Asim
KPU Jatim Ungkap Tema dan Jadwal Debat Kedua Pilkada 2024

KPU Jawa Timur akan menggelar debat kedua Calon Gubernur dan Wakil Gubernur pada Minggu, 3 November 2024


Luluk-Risma Kompak Serang Khofifah soal Madura di Debat Pilkada Jawa Timur

17 hari lalu

Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim memberikan pernyataan usai Debat Pilgub Jatim 2024, Jumat 18 Oktober 2024. TEMPO/Hanaa Septiana
Luluk-Risma Kompak Serang Khofifah soal Madura di Debat Pilkada Jawa Timur

Khofifah pun menjawab bahwa ada banyak infrastruktur yang dibangun untuk masyarakat Madura pada masa dirinya menjadi gubernur Jatim.


Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

45 hari lalu

Logo Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Dok.ponxxi-acehsumut.id
Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan tidak hadir dalam penutupan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024. Digantikan Menko PMK Muhadjir Effendy


Modal Politik 3 Wanita Calon Gubernur di Pilkada Jatim 2024

1 September 2024

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Modal Politik 3 Wanita Calon Gubernur di Pilkada Jatim 2024

Khofifah, Risma, dan Luluk siap maju untuk Pilkada Jatim 2024. Ketiganya memiliki dukungan massa yang tak main-main.


3 Srikandi Bertarung di Pilkada Jatim 2024, Apa Jurus Khofifah, Risma, dan Luluk Nur Hamidah?

30 Agustus 2024

Kolase foto Cagub Jatim: Khofifah, Luluk, Risma. Foto/Instagram
3 Srikandi Bertarung di Pilkada Jatim 2024, Apa Jurus Khofifah, Risma, dan Luluk Nur Hamidah?

Pilkada Jatim 2024 menghadirkan pertarungan tiga perempuan. Mereka adalah Khofifah Indar Parawansa, Tri Rismaharini, dan Luluk Nur Hamidah.


Profil Luluk Nur Hamidah, Politisi Perempuan Lawan Risma dan Khofifah di Pilkada Jatim 2024

30 Agustus 2024

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah usai menemui para demonstran dari berbagai kepala desa di Indonesia yang menuntut pengesahan Revisi UU Desa sebelum Pemilu di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Profil Luluk Nur Hamidah, Politisi Perempuan Lawan Risma dan Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Luluk Nur Hamidah akan bertarung dengan Khofifah Indar Parawansa dan Tri Rismaharini di Pilkada Jatim 2024.


Khofifah-Emil Terima Formulir B1-KWK dari Partai Golkar, Ditandatangani Bahlil

26 Agustus 2024

Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak saat menerima menerima formulir B1-KWK dari Partai Golkar di kantor DPP partai tersebut di Jakarta, Minggu (25/8/2024) malam.  ANTARA/HO-Tim KIP
Khofifah-Emil Terima Formulir B1-KWK dari Partai Golkar, Ditandatangani Bahlil

Khofifah dan Emil Dardak menerima formulir B1-KWK dari Partai Golkar untuk maju di Pilkada Jatim.


Khofifah-Emil Bakal Daftar ke KPU Jatim Rabu, 28 Agustus 2024

26 Agustus 2024

Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak saat menerima menerima formulir B1-KWK dari Partai Golkar di kantor DPP partai tersebut di Jakarta, Minggu (25/8/2024) malam.  ANTARA/HO-Tim KIP
Khofifah-Emil Bakal Daftar ke KPU Jatim Rabu, 28 Agustus 2024

"Insyaallah jika tidak ada halangan, kami akan mendaftarkan secara resmi ke KPU pada 28 Agustus 2024," kata Khofifah.


Risma Jadi Pesaing Kuat Khofifah di Pilkada Jawa Timur

19 Juli 2024

Bakal Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) dan Bakal Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak (kanan) seusai menerima surat rekomendasi PKS untuk Pilkada Jawa Timur di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis, 18 Juli 2024. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi memberikan rekomendasi dukungan untuk Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak dalam Pilkada Jawa Timur 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Risma Jadi Pesaing Kuat Khofifah di Pilkada Jawa Timur

Elektabilitas Khofifah dan Risma berada di urutan pertama dan kedua di Jawa Timur. Bagaimana peluang keduanya bersaing di Pilkada Jawa Timur?