Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Santri, Said Aqil Siroj Ingatkan Resolusi Jihad Pendiri NU

image-gnews
Sejumlah santri mengikuti apel Hari Santri Nasional di Monumen Arek Lancor, Pamekasan, Jatim, 22 Oktober 2016. Peringatan Hari Santri diikuti ribuan santri dari sejumlah pondok pesantren di Pamekasan. ANTARA FOTO
Sejumlah santri mengikuti apel Hari Santri Nasional di Monumen Arek Lancor, Pamekasan, Jatim, 22 Oktober 2016. Peringatan Hari Santri diikuti ribuan santri dari sejumlah pondok pesantren di Pamekasan. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan santri memadati Lapangan Tugu Proklamasi guna memperingati Hari Santri Nasional 2017. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siroj mengatakan pengakuan terhadap kiprah ulama dan santri tidak lepas dari resolusi jihad oleh pendiri NU, KH Hasyim Asy'ari.

"Tanpa resolusi jihad dan pidato Hadlaratys Syeikh yang menggetarkan ini tidak akan pernah ada peristiwa 10 November di Surabaya," kata Said Aqil di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Ahad, 22 Oktober 2017.

Baca juga: Penjelasan Menpora, Mengapa Perayaan Hari Santri Tak Perlu Mewah

Ia menjelaskan, kiprah santri telah teruji untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, dan Bhinneka Tunggal Ika. Pada 1983, misalnya, kaum santri memelopori penerimaan Pancasila sebagai asas berbangsa dan bernegara. "NKRI sudah final sebagai konsensus nasional," katanya.

Hari ini merupakan tahun ketiga peringatan Hari Santri setelah ditetapkan pada 22 Oktober 2015 melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri. Peringatan ini dinilai sebagai bukti pengakuan negara atas jasa para ulama dan santri dalam memperjuangkan, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah pejabat negara hadir dalam acara yang disertai kirab budaya ini. Beberapa di antaranya adalah Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Kepala Staf Umum Laksamana Madya Didit Hardiyawan, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin, dan Kakorbinmas Badan Pemelihara Keamanan Polri Inspektur Jenderal Arkian Lubis.

Baca juga: Hari Santri Nasional, Menteri Agama: Maknanya Kini Luas

Kepala Staf Umum TNI Laksamana Madya Didit Hardiyawan menjadi inspektur upacara. Ia mewakili Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Didit menyatakan peringatan Hari Santri Nasional ini mengandung makna perjuangan para santri dalam menghadapi penjajahan. "Pada 22 Oktober 1945, KH Hasyim Asy'ari mengeluarkan fatwa jihad itu melawan tentara sekutu. Ini menggambarkan ciri sifat dan ciri khas orang Indonesia," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hari Santri Nasional: Muasal Penetapan dari Pesantren di Malang dan Tema Tahun Ini

13 hari lalu

Santri berjalan mengikuti kirab apel kebangsaan yang digelar di lapangan Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Ahad 20 Oktober 2024. Hari santri nasional merupakan pengakuan perjuangan santri dalam membela tanah air dan kontribusi santri membangun masyarakat untuk mengisi kemerdekaan. (Tempo/Budi Purwanto
Hari Santri Nasional: Muasal Penetapan dari Pesantren di Malang dan Tema Tahun Ini

Hari Santri Nasional merujuk jauh pada munculnya Resolusi Jihad pada 22 Oktober 1945.


Asal-usul Peringatan Hari Santri Nasional Diperingati Tiap 22 Oktober

13 hari lalu

Sejumlah santri mengikuti upacara memperingati Hari Santri Nasional di Lapangan Maulana Yudha Negara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa 22 Oktober 2024. Upacara yang diikuti perwakilan pondok pesantren se-Kabupaten Tangerang tersebut mengusung tema Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Asal-usul Peringatan Hari Santri Nasional Diperingati Tiap 22 Oktober

Hari Santri mulai diperingati setelah terbitnya Keputusan Presiden atau Keppres Nomor 22 Tahun 2015


Cak Imin Kecam Kekerasan di Pesantren: Bukan Ajaran Islam

13 hari lalu

Sejumlah santri mengikuti upacara memperingati Hari Santri Nasional di Lapangan Maulana Yudha Negara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa 22 Oktober 2024. Upacara yang diikuti perwakilan pondok pesantren se-Kabupaten Tangerang tersebut mengusung tema Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Cak Imin Kecam Kekerasan di Pesantren: Bukan Ajaran Islam

Cak Imin menyoroti maraknya pemberitaan ihwal pencabulan dan kekerasan yang terjadi di lingkungan santri.


Hari Santri Nasional, Cak Imin Singgung Beda Santri Sekarang dan Zaman Dulu

13 hari lalu

Santri berjalan mengikuti kirab apel kebangsaan yang digelar di lapangan Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Ahad 20 Oktober 2024. Hari santri nasional merupakan pengakuan perjuangan santri dalam membela tanah air dan kontribusi santri membangun masyarakat untuk mengisi kemerdekaan. (Tempo/Budi Purwanto
Hari Santri Nasional, Cak Imin Singgung Beda Santri Sekarang dan Zaman Dulu

Cak Imin mengunjungi Pondok Pesantren Mahasina Darul Quran Wal Hadits di Jatiwaringin untuk memperingati Hari Santri Nasional 2024.


Bazar UMKM di Hari Santri Nasional, Pemkab Kediri: Santri Itu Perekat Bangsa

17 hari lalu

Penjabat Sementara Bupati Kediri Heru Wahono Santoso mengunjungi bazar Usaha Mikro 
Kecil Menengah (UMKM) dalam memperingati Hari Santri Nasional 2024 di Kawasan Taman Hijau Simpang Lima Gumul, Kediri, pada Jumat, 18 Oktober 2024. Dok. Pemkab Kediri
Bazar UMKM di Hari Santri Nasional, Pemkab Kediri: Santri Itu Perekat Bangsa

Santri tidak hanya berperan sebagai pewaris tradisi agama, melainkan juga menjadi generasi muda yang mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat luas.


Tim Pansus PKB Besutan PBNU akan Sowan ke Ma'ruf Amin

5 Agustus 2024

Wapres Minta PBNU dan PKB Tak Berkonflik dan Fokus Pada Tugas Utama
Tim Pansus PKB Besutan PBNU akan Sowan ke Ma'ruf Amin

Tim panel PBNU akan mendatangi pengurus senior PKB yang mengetahui sejarah PKB dan NU.


MUI Nonaktifkan Dua Anggota Buntut Kunjungan Kader NU ke Israel

17 Juli 2024

Ketua MUI bidang Fatwa, Asrorun Ni'am memberikan keterangan pasca tragedi penembakan di kantor MUI Pusat, Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023.  TEMPO/Febri Angga Palguna
MUI Nonaktifkan Dua Anggota Buntut Kunjungan Kader NU ke Israel

Dua anggota MUI diduga terafiliasi dengan organisasi Yahudi. Organisasi itu diduga berhubungan dengan kunjungan lima kader NU ke Israel.


Jusuf Kalla Sebut Kesalahan Kader NU yang Bertemu Presiden Israel

17 Juli 2024

Mantan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla (kiri) bersama pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh di Doha, Qatar, pada Jumat, 12 Juli 2024. (ANTARA/HO/rst)
Jusuf Kalla Sebut Kesalahan Kader NU yang Bertemu Presiden Israel

Jusuf Kalla menyinggung lima kader NU yang tersenyum saat bertemu dengan Presiden Israel. Senyum itu tergambar dari foto mereka di media sosial.


Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

5 Mei 2024

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU) yang berada di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang, pada Jumat 3 Mei 2024. Kedubes RI di Jepang
Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)


Rayakan Hari Santri 2023, 12 Ribu Mangrove Ditanam dan 80 Kilometer Pantai Dibersihkan

23 Oktober 2023

Relawan KAI Commuter melakukan penanaman bibit pohon mangrove di kawasan Hutan Bakau Muara Tawar Segarajaya, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 30 Agustus 2023. KAI Commuter melakukan penanaman bibit pohon mangrove sebanyak 1.015 pohon sebagai upaya pelestarian lingkungan di pesisir pantai. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Rayakan Hari Santri 2023, 12 Ribu Mangrove Ditanam dan 80 Kilometer Pantai Dibersihkan

Kegiatan Hari Santri 2023 digelar salah satunya dengan kegiatan tanam mangrove dan bersih-bersih pantai.