Sekjen Golkar: Setya Novanto Bakal Memenuhi Panggilan Ulang KPK

Reporter

Minggu, 9 Juli 2017 21:55 WIB

Ketua DPR Setya Novanto saat melakukan sidak di Gedung Telkomsel Smart Office, Jakarta Selatan, 21 Juni 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta --Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyatakan Setya Novanto sedang tidak dalam kondisi sehat saat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil untuk pemeriksaan kasus dugaan korupsi e-KTP.

Kemangkiran Ketua Umum Partai Golkar itu, menurut Idrus, tidak ada kaitannya dengan pernyataan Ketua KPK Agus Rahardjo soal bakal ada tersangka baru dalam kasus e-KTP.

Baca: Setya Novanto Sakit Vertigo Batal Diperiksa KPK untuk Kasus E-KTP

"Oh tidak ada. Itu kan Pak Novanto sudah mengirim surat sebelum pernyataan itu. Tidak ada kaitan itu," kata Idrus saat menjawab pertanyaan pers di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Minggu, 9 Juli 2017.

Setya Novanto dipanggil KPK untuk pemeriksaan dalam kasus dugaan korupsi e-KTP pada 7 Juli lalu. Namun Setnov -sapaan akrab Novanto- tidak memenuhinya karena mengalami vertigo.

Simak: Jaksa Sebut Setya Novanto Terbukti Terlibat Korupsi E-KTP

Menurut Idrus, pemberitahuan soal ketidakhadiran itu telah disampaikan ke KPK disertai surat keterangan dokter. "Dan tentu kita tahu kalau orang tidak sehat lalu diperiksa maka itu pasti akan gangguan," kata Idrus.

Idrus menyatakan Setnov bakal memenuhi panggilan ulang KPK saat kondisinya pulih. "Karena itu kita tunggu dan kita doakan agar Setya Novanto kesehatannya pulih kembali dan tentu panggilan KPK akan dipenuhi," kata Idrus.

Lihat: Ditanya Soal Hak Angket KPK, Ketua DPR Setya Novanto Bungkam

Agus Rahardjo sebelumnya menyatakan bakal ada tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi e-KTP. Kasus tersebut merugikan negara dengan nilai Rp 2,1 triliun.

AMIRULLAH SUHADA

Berita terkait

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

1 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

4 jam lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

6 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

12 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

17 jam lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

1 hari lalu

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

Dua rutan KPK, Rutan Pomdam Jaya Guntur dan Rutan Puspomal, dihentikan aktivitasnya buntut 66 pegawai dipecat karena pungli

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

1 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan penyidikan dan penyelidikan kasus korupsi tetap berjalan di tengah konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho

Baca Selengkapnya

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

1 hari lalu

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menegaskan tidak ada intervensi dari Mabes Polri dalam kasus eks Wamenkumham Eddy Hiariej

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

1 hari lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya