Ditanya Soal Maju Jadi Capres 2019, Begini Jawaban Rhoma Irama

Reporter

Selasa, 16 Mei 2017 06:30 WIB

Pasangan Cagub DKI Jakarta Anis Baswedan (kanan) melambaikan tangan kepada pendukungnya didampingi Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama (kiri) saat kampanye terakhir di kawasan Rawajati, Jakarta Selatan, 11 Februari 2017. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Islam Damai Aman (Idaman) Rhoma Irama dan pengurus mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Senin, 15 Mei 2017. Rhoma diterima oleh Ketua KPU Arief Budiman dan sejumlah komisioner KPU.

Menurut Rhoma, kedatangannya ke KPU pusat untuk mencari informasi terkait dengan prosedur verifikasi partai politik yang akan ikut serta dalam pemilihan umum serentak 2019.

Baca: Rhoma Irama Setuju Ambang Batas Capres 0 Persen

"Kami bertemu Komisioner KPU untuk memohon pengarahan mengenai persyaratan verifikasi administratif dan faktual yang harus kami laksanakan sampai pendaftaran nanti. Dengan bimbingan KPU kita bisa bergerak on the right track (di jalur yang benar)," ujar Rhoma seusai pertemuan.

Rhoma mengklaim Partai Idaman sudah menyiapkan diri secara total untuk ikut serta dalam pemilihan umum. "Sudah (persiapan) di provinsi sudah 100 persen, sudah 75 persen di kabupaten/kota, dan 50 persen di kecamatan. Sekarang kita sedang mengarah pada rekrutmen," tuturnya.

Simak: Alasan KPU Minta RUU Penyelenggaraan Pemilu Segera Disahkan

Partai Idaman, menurut Rhoma, masih akan melengkapi syarat terkait dengan keanggotaan partai. "Sekarang kami tinggal (menyelesaikan) kartu tanda anggota (KTA)-nisasi (untuk) 1.000 atau seperseribu per kabupaten dan kota."

Saat ditanyai soal kabar pencalonannya sebagai presiden di Pemilu 2019, Rhoma menolak menanggapi. "Saya fokus dulu verifikasi partai, masalah pencalonan (presiden) pilihan rakyat," ujar figur yang dijuluki Raja Dangdut itu.

Lihat: Dukung Anies-Sandi, Rhoma Irama Ciptakan Lagu 'Pas'

Komisioner KPU Hasyim Asy'ari mengatakan pihaknya sempat menjelaskan syarat verifikasi parpol kepada pengurus Partai Idaman. "Bagaimana soal teknis sistem informasi partai politik (sipol), kemudian soal verifikasi administrasi maupun verifikasi faktual," kata Hasyim.

Para komisioner KPU, termasuk pada Partai Idaman, mengimbau semua pihak mengikuti perkembangan pembahasan rancangan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Pemilu di DPR RI.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

14 hari lalu

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.

Baca Selengkapnya

Deretan Lagu Lebaran dari Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama

19 hari lalu

Deretan Lagu Lebaran dari Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama

Lagu-lagu lebaran identik dengan hari kemenangan, berikut deretan lagu Lebaran karya Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama.

Baca Selengkapnya

PSI Gagal Masuk Senayan, Raihan Suara Partai Bro dan Sis dalam Pemilu 2019 dan Pemilu 2024

39 hari lalu

PSI Gagal Masuk Senayan, Raihan Suara Partai Bro dan Sis dalam Pemilu 2019 dan Pemilu 2024

PSI kembali gagal masuk Senayan selama dua periode Pemilu, 2019 dan 2024. Perolehan suara partai bro dan sis pada Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

40 hari lalu

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024

Baca Selengkapnya

Pidato Prabowo Usai KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Ini Beda Pidatonya di Pemilu 2019

40 hari lalu

Pidato Prabowo Usai KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Ini Beda Pidatonya di Pemilu 2019

Prabowo tampak menjadi sosok rutin yang hadir dalam 4 pemilu terakhir. Ini beda pidato politiknya di Pemilu 2024 dan Pemilu 2019?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pemilu 2019: KPU Umumkan Dini Hari dan Alasan Prabowo Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK

42 hari lalu

Kilas Balik Pemilu 2019: KPU Umumkan Dini Hari dan Alasan Prabowo Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK

Pengumuman Pemilu 2024 semakin dekat, ini kilas balik pengumuman hasil Pemilu 2019 hingga Prabowo gugat hasil Pilpres 2019 ke MK.

Baca Selengkapnya

Singgung Pemilu 2019, Kabaharkam Fadil Imran Minta Masyarakat Terima Hasil Penghitungan KPU

44 hari lalu

Singgung Pemilu 2019, Kabaharkam Fadil Imran Minta Masyarakat Terima Hasil Penghitungan KPU

Kabaharkam memastikan situasi menjelang pengumuman hasil Pemilu 2024 terpantau kondusif.

Baca Selengkapnya

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

56 hari lalu

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Perolehan Suaranya Pada Pemilu 2019 dan Real Count Sementara Pemilu 2024

27 Februari 2024

PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Perolehan Suaranya Pada Pemilu 2019 dan Real Count Sementara Pemilu 2024

Perjalanan perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari Pemilu 2019 hingga real count sementara Pemilu 2024, belum bisa tembus DPR.

Baca Selengkapnya

KPU Lakukan Pemilihan Suara Ulang Pemilu 2024 di TPS Kuala Lumpur, Pernah Runyam Pula di Pemilu 2019

24 Februari 2024

KPU Lakukan Pemilihan Suara Ulang Pemilu 2024 di TPS Kuala Lumpur, Pernah Runyam Pula di Pemilu 2019

KPU lakukan pemilihan suara ulang di Kuala Lumpur. Pada Pemilu 2019 TPS Kuala Lumpur pun runyam, ditemukan puluhan ribu surat suara sudah dicoblos.

Baca Selengkapnya