Berkaca Kasus Patrialis, Rekrutmen Hakim Harus Transparan  

Reporter

Sabtu, 28 Januari 2017 17:31 WIB

Mantan Ketua Komisi Yudisial Suparman Marzuki dan Anggota Komisi Hukum dari Partai Golkar Syaiful Bahri Ruray dalam diskusi Perspektif Indonesia di Gado-Gado Boplo, Jakarta, Sabtu, 28 Januari 2017. Tempo/Arkhelaus

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ketua Komisi Yudisial Suparman Marzuki menilai perlu pembenahan sistem rekrutmen hakim Mahkamah Konstitusi. Pembenahan ini bertujuan menciptakan sistem rekrutmen yang transparan dan akuntabel.

"Pemerintah dan DPR perlu menyiapkan sistem rekrutmen yang transparan dan akuntabel. Tak boleh lagi rekrutmen tertutup," kata Suparman di restoran Gado-gado Boplo, Jakarta, Sabtu, 28 Januari 2017.

Baca: Kasus Patrialis, Administrator Peradilan Perlu Dievaluasi

Ia menambahkan, sistem rekrutmen yang terbuka juga diimbangi dengan sistem pengawasan yang efektif. Pengawasan tersebut dilakukan pihak internal maupun eksternal. "Kehadiran KY harus dilihat sebagai upaya membangun trust system, jadi jangan dicurigai," ujarnya.

Pola rekrutmen hakim MK menjadi sorotan ketika KPK menangkap Patrialis Akbar dalam dugaan kasus suap uji materi Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Penunjukan Patrialis oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat itu sempat menuai polemik.

Simak: Ada Spekulasi di Kasus Patrialis, Ini Kata Mantan Ketua KY

Adapun anggota Komisi Hukum DPR, Syaiful Bahri Ruray, mengatakan mekanisme rekrutmen yang terbuka dapat menjaring calon yang berkualitas. "Rekrutmen itu harus terpadu. Sekarang rekrutmen kita main sendiri-sendiri, DPR sendiri, MA sendiri, Presiden sendiri," tutur Syaiful.

Ia mencontohkan sistem rekrutmen hakim di Jepang yang dimulai melalui pemantauan di fakultas hukum perguruan tinggi. "Perguruan tinggi yang merekomendasikan siapa yang bisa menjadi jaksa dan hakim," ujar politikus Partai Golkar tersebut.

Lihat: Komisi Hukum: Kasus Patrialis Pengaruhi RUU Jabatan Hakim

Di Amerika Serikat, kata Syaiful, proses rekrutmen hakim agung harus melalui debat terbuka di senat. Proses rekrutmen pun membuka kesempatan warga Amerika Serikat memberikan tanggapan atau kritik saat kongres. "Jadi sangat-sangat terbuka," ucap Syaiful.

ARKHELAUS W.


Berita terkait

Disebut Terafiliasi PDIP, Hakim MK Saldi Isra Tunggu Putusan MKMK

50 hari lalu

Disebut Terafiliasi PDIP, Hakim MK Saldi Isra Tunggu Putusan MKMK

Hakim Saldi Isra angkat bicara usai dilaporkan ke Majelis Kehormatan Mahkamah Konsumen atas tudingan terafiliasi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Arsul Sani yang Dilantik Jadi Hakim Konstitusi

18 Januari 2024

Segini Harta Kekayaan Arsul Sani yang Dilantik Jadi Hakim Konstitusi

Mantan Wakil Ketua MPR, Arsul Sani dilantik menjadi Hakim Konstitusi

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bakal Rekrut Calon Hakim MA Lewat Rekrutmen ASN 2024

15 Desember 2023

Pemerintah Bakal Rekrut Calon Hakim MA Lewat Rekrutmen ASN 2024

Calon hakim di lingkungan Mahkamah Agung (MA) menjadi salah satu kebutuhan yang akan dipenuhi lewat rekrutmen CASN 2024.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Para Tokoh Bangsa Temui Gus Mus Soal Mahkamah Konstitusi

14 November 2023

Fakta-fakta Para Tokoh Bangsa Temui Gus Mus Soal Mahkamah Konstitusi

Aliansi yang tergabung dalam Majelis Permusyawaratan Rembang itu menyampaikan keprihatinan mereka ihwal merosotnya Mahkamah Konstitusi atau MK.

Baca Selengkapnya

5 Mahasiswa Gugat Anwar Usman di PN Jakarta Pusat

13 November 2023

5 Mahasiswa Gugat Anwar Usman di PN Jakarta Pusat

Sebanyak lima mahasiswa mendaftarkan gugatan terhadap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Firli Bahuri Semakin Tersudut Pengakuan Syahrul Yasin Limpo

3 November 2023

Firli Bahuri Semakin Tersudut Pengakuan Syahrul Yasin Limpo

Mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menyebutkan lima kali bertemu dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Ketua Mahkamah Konstitusi dan Periodenya: Jimly Asshiddiqie hingga Anwar Usman

25 Oktober 2023

Ketua Mahkamah Konstitusi dan Periodenya: Jimly Asshiddiqie hingga Anwar Usman

Sejak 2003, MK telah dipimpin oleh beberapa Ketua Mahkamah Konstitusi yang berperan penting dalam menjaga keberlanjutan dan independensi lembaga ini.

Baca Selengkapnya

Kejanggalan Putusan Mahkamah Konstitusi Diungkap Hakim MK Saldi Isra dan Arief Hidayat

18 Oktober 2023

Kejanggalan Putusan Mahkamah Konstitusi Diungkap Hakim MK Saldi Isra dan Arief Hidayat

Dua hakim MK mengungkapkan kejanggalan putusan MK dalam dissenting opinion. Berikut keanehan yang diungkap Saldi Isra dan Arief Hidayat.

Baca Selengkapnya

Profil Saldi Isra Hakim Konstitusi yang Bingung Putusan MK: Peristiwa Aneh yang Luar Biasa

17 Oktober 2023

Profil Saldi Isra Hakim Konstitusi yang Bingung Putusan MK: Peristiwa Aneh yang Luar Biasa

Saldi Isra hakim konstitusi perkara batas usia capres-cawapres. Ia mengaku bingung karena putusan hakim MK berubah setelah Anwar Usman ikut rapat.

Baca Selengkapnya

Profil Singkat 9 Hakim Mahkamah Konstitusi, termasuk Anwar Usman

16 Oktober 2023

Profil Singkat 9 Hakim Mahkamah Konstitusi, termasuk Anwar Usman

Selain Anwar Usman, kakak ipar Jokowi, berikut profil singkat Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) periode 2023-2028.

Baca Selengkapnya