TEMPO.CO, Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia tengah menjadi sorotan pekan-pekan ini.
MK adalah lembaga negara yang bertugas mengadili sengketa kewenangan lembaga negara yang diatur dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Sejak berdirinya pada tahun 2003, MK telah dipimpin oleh beberapa Ketua Mahkamah Konstitusi yang menjabat dalam periode tertentu. Dari Jimly Asshiddiqie hingga Anwar Usman, setiap Ketua MK memiliki peran dan kontribusi yang berbeda dalam menjalankan tugas dan fungsi lembaga ini.
Dilansir dari laman mkri.id, berikut profil singkat daftar Ketua MK beserta periodenya.
Jimly Asshiddiqie (2003-2008)
Jimly Asshiddiqie adalah orang pertama yang menjabat sebagai Ketua MK sejak lembaga ini didirikan pada tahun 2003. Sebelum menjadi Ketua MK, Jimly pernah menduduki berbagai posisi penting di lingkungan birokrasi dan terlibat dalam perancangan Undang-Undang (UU) bidang politik dan hukum. Setelah masa jabatannya sebagai Ketua MK berakhir, Jimly saat ini menjabat sebagai anggota DPD DKI Jakarta.
Mahfud MD (2008-2013)
Setelah Jimly Asshiddiqie, Mahfud MD menjabat sebagai Ketua MK pada periode 2008-2013. Mahfud MD adalah seorang politikus dan cendekiawan hukum yang memiliki karier cemerlang di dunia hukum dan politik sebelum menjabat sebagai Hakim Konstitusi. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Menteri Kehakiman dan HAM, serta Wakil Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Akil Mochtar (April 2013 - Oktober 2013)
Pada April 2013, Akil Mochtar dilantik sebagai Ketua MK menggantikan Moh. Mahfud MD. Namun, masa jabatannya sebagai Ketua MK terhenti pada tahun 2014 karena terlibat dalam kasus suap. Sebelum menjadi Ketua MK, Akil pernah menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Golkar dan memiliki pengalaman sebagai pengacara.
Hamdan Zoelva (2013-2015)
Hamdan Zoelva, S.H. menjabat sebagai Ketua MK pada periode 2014-2015. Beliau lahir di Tanjung Karang, Lampung, pada 18 Agustus 1947. Sebelum menjabat sebagai Ketua MK, Hamdan Zoelva pernah menjadi Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia. Setelah masa jabatannya sebagai Ketua MK berakhir, Hamdan Zoelva masih aktif dalam berbagai kegiatan hukum dan akademik
Arief Hidayat (2015-2017, 2017-2018)
Arief Hidayat menjabat sebagai Ketua MK dalam dua periode, yaitu 2015-2017 dan 2017-2018. Selama menjabat, Arief menghadapi sejumlah masalah etik yang membuat kredibilitasnya dipertanyakan.
Pada tahun 2016, ia terbukti melakukan pelanggaran etik karena mengirim surat yang isinya menitipkan seorang kerabatnya kepada Jaksa Agung Muda Pengawasan. Dewan Etik MK menjatuhkan sanksi berupa teguran lisan terhadapnya.
Anwar Usman (2018-Sekarang)
Anwar Usman saat ini menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi sejak tahun 2018. Sebelum menjadi Ketua MK, Anwar Usman memiliki latar belakang sebagai guru honorer dan pernah menjadi anggota DPD DKI Jakarta. Ia lahir dan dibesarkan di Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
M RAFI AZHARI | MELYNDA DWI PUSPITA | ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | HENDRIK YAPUTRA | NOVITA ANDRIAN | ADIL AL HASAN | AFRILIA SURYANIS | MUHAMAD RIZKI | VINDRY FLORENTIN | RISMA DAMAYANTI | MIRZA BAGASKARA
Pilihan editor: KPU Didesak Tunda Terima Pendaftaran Prabowo-Gibran