Toleransi Umat Islam Kendur, Said Aqil: Harus Diatasi

Reporter

Rabu, 11 Januari 2017 17:40 WIB

Presiden Joko Widodo makan siang bersama Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj, di Istana Merdeka, 11 Januari 2017. Pertemuan diisi pembicaraan soal menguatnya fenomena Islam radikal. TEMPO/Amirullah

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siradj menilai toleransi umat Islam di Indonesia belakangan ini mulai mengendur. Padahal sebelumnya, masyarakat dunia melihat umat Islam Indonesia sebagai umat yang toleran.

Menurut Said Aqil, hal itu harus diatasi agar masyarakat Indonesia kembali menjadi toleran, damai, beradap, dan bermartabat. "Islam culture, bukan Islam doktrin. Islam ramah," ujar dia, seusai pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Rabu, 11 Januari 2017.

Baca: Jokowi dan Said Aqil Makan Siang, Bahas Islam Radikal

Upaya yang dilakukan untuk jangka pendek, kata Said, dengan menggalakkan peran kiai dalam membimbing masyarakat. Kiai menjadi penyuluh dan pembimbing masyarakat. Sementara untuk jangka panjang, dia menambahkan, upaya itu harus dilakukan melalui kurikulum pendidikan.

Di internal masyarakat NU, menurut Said, para kiai senantiasa menyampaikan pentingnya akhlak mulia (akhlaqul karimah). Kiai-kiai NU mengajarkan agar umat rukun, tidak berkonflik, serta menjaga keutuhan keluarga. "Begitu kiai NU kalau ceramah, diminta ataupun tidak diminta," kata dia.

Hari ini, Said memenuhi undangan Presiden Joko Widodo untuk makan siang bersama di Istana Kepresidenan. Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam itu, Said dan Jokowi membahas soal gejala menguatnya Islam radikal di Indonesia.

Menurut Said, indikasi fenomena menguatnya Islam radikal menjadi agenda bersama yang dihadapi pemerintah dan masyarakat saat ini. Untuk itu, kata dia, perlu memperkuat kembali Islam yang moderat. "Harus dibangun lagi dan diperkuat kembali," kata Said Aqil.

AMIRULLAH SUHADA

Baca juga:
Debat Calon Gubernur, KPU DKI Usung Tema Sosial Ekonomi
Isu Ditegur Jokowi di Rapat, Panglima Gatot: Itu Hoax





Advertising
Advertising

Berita terkait

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

13 jam lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

1 hari lalu

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

Kemenkumham mengklaim Indonesia telah menerapkan toleransi dan kebebasan beragama dengan baik.

Baca Selengkapnya

Miniatur Toleransi dari Tapanuli Utara

34 hari lalu

Miniatur Toleransi dari Tapanuli Utara

Bupati Nikson Nababan berhasil membangun kerukunan dan persatuan antarumat beragama. Menjadi percontohan toleransi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

50 hari lalu

Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

Isu tersebut dinggap penting diangkat di sidang Dewan HAM PBB untuk mengatasi segala bentuk intoleransi dan prasangka beragama di dunia.

Baca Selengkapnya

Alasan PKS Tak Hadir Saat Kunjungan Kiai Said Aqil Siradj di NasDem Tower

10 Januari 2024

Alasan PKS Tak Hadir Saat Kunjungan Kiai Said Aqil Siradj di NasDem Tower

"Enggak ada apa-apa, mungkin lagi pada di luar atau apa gitu kebetulan aja," kata Sekjen PKS.

Baca Selengkapnya

Mengapa PKS Absen dalam Pertemuan dengan Said Aqil di Nasdem Tower?

10 Januari 2024

Mengapa PKS Absen dalam Pertemuan dengan Said Aqil di Nasdem Tower?

Kedatangan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj di Nasdem Tower disambut elite Nasdem dan PKB. Menaruh simpati ke pasangan AMIN.

Baca Selengkapnya

Soal Dukungan kepada Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Said Aqil Anggap Dirinya Semut

9 Januari 2024

Soal Dukungan kepada Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Said Aqil Anggap Dirinya Semut

Said Aqil Siradj menganggap dirinya sebagai semut dalam perjuangan memenangkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj, Bertandang ke Kantor Nasdem

9 Januari 2024

Eks Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj, Bertandang ke Kantor Nasdem

Eks Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj bertemu dengan elit NasDem dan PKB.

Baca Selengkapnya

Said Aqil Doakan Mahfud Md Jadi Wakil Presiden 2024

3 Desember 2023

Said Aqil Doakan Mahfud Md Jadi Wakil Presiden 2024

Mantan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj mendoakan Mahfud Md bisa menjadi wakil presiden di 2024. Said menyebut Mahfud adalah sahabatnya di Madura.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

16 November 2023

Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

Setiap 16 November diperingati sebagai Hari Toleransi Internasional.

Baca Selengkapnya