Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eks Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj, Bertandang ke Kantor Nasdem

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Mantan Ketua PBNU Kiai Said Aqil Siradj silahturahmi dengan elit Nasdem di Kantor DPP Nasdem, Menteng,  Jakarta Pusat, Selasa,  9 Januari 2024. Tika Ayu/Tempo
Mantan Ketua PBNU Kiai Said Aqil Siradj silahturahmi dengan elit Nasdem di Kantor DPP Nasdem, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Januari 2024. Tika Ayu/Tempo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ketua Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (NU), Said Aqil Siradj,  mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Nasdem di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Januari 2024.  Dalam pertemuan itu, Said Aqil bertemu dengan petinggi Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Hermawi Taslim membenarkan pertemuan tersebut. Ia mengatakan pertemuan ini hanya silahturahmi biasa tidak ada agenda khusus tertentu. 

"Tidak ada pembahasan. Silahturahmi Ga Bahas debat juga," kata dia. 

Menurut pantauan Tempo, Said Aqil tiba di Nasdem Tower pukul 14. 00 WIB. Ia tampak mengenakan batik hijau serta kopiah hitam. Dia sempat melempar senyum kepada jurnalis yang menunggunya dan hanya berpesan agar pemilu terlaksana dengan damai. 

"Oke, oke pemilu damai," ujarnya singkat. 

Said Aqil disambut dan didampingi oleh Hermawi. Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid juga tampak memasuki Kantor DPP Partai NasDem sebelumnya. 

Sama seperti Hermawi dan Said Aqil, Jazilul pun irit bicara soal agenda pertemuan itu. Dia menyatakan datang ke Nasdem Tower hanya untuk makan siang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Makan siang, makan siang," kata Jazilul sambil tertawa. 

NasDem dan PKB merupakan bagian dari Koalisi Perubahan bersama Partai Keadilan Sejahtera. Koalisi itu mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) sebagai calon presiden dan calon wakil presiden. 

Said Aqil sempat menyatakan mendukung Amin

Said Aqil Siroj sebelumnya telah menyatakan mendukung duet itu pada Pilpres 2024. Dia menilai mereka sebagai duet ideal karena sama-sama berasal dari kalangan santri. 

"Pak Anies dan Gus Muhaimin ini dua-duanya santri. Para nahdliyin sudah ngerti mana yang santri mana yang bukan. Baca Fatihahnya fasih mana yang nggak bisa baca Fatihah ya ngerti," kata Kiai Said di sela resepsi puncak peringatan Hari Santri Nasional di Pondok Pesantren Asrama Perguruan Islam Tegalrejo, Magelang, pada 22 November 2023. 

Said Aqil Siradj pun yakin pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bisa meraih kemenangan pada Pilpres 2024 jika kalangan santri solid mendukung mereka. Pasalnya, menurut Said Aqil, santri di Indonesia saat ini berjumlah lebih dari 4 juta orang, belum termasuk keluarganya. 

"Ini kekayaan ijtimaiyah miliknya para santri. Kalau di-manage dengan baik, kalau ditertibkan dengan baik, kalau solid pasti yakin Pak Anies dan Pak Muhaimin menang," ujarnya saat itu. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

3 jam lalu

Mahfud MD saat mengunjungi UII Yogyakarta Rabu, 8 Mei 2024. Dok.istimewa
Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.


Cerita Gus Muhdlor Pindah Mendukung Prabowo Setelah OTT KPK

4 jam lalu

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 Mei 2024. KPK resmi menahan Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN di lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo. TEMPO/Imam Sukamto
Cerita Gus Muhdlor Pindah Mendukung Prabowo Setelah OTT KPK

Momentum pindah dukungan Gus Muhdlor saat pilpres ditengarai dipengarui kasus korupsi yang menjeratnya.


Alasan Pengamat Bilang Ada Harapan Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

9 jam lalu

Anies Baswedan saat menyapa dan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh usai melaksanakan shalat Jumat, di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Jumat, 3 Mei 2024. ANTARA/Rahmat Fajri
Alasan Pengamat Bilang Ada Harapan Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Suara partai anggota Koalisi Perubahan pada Pileg 2024 menjadi modal pertama untuk menatap Pilkada Aceh.


Publik Menunggu Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Begini Aturan Pembentukan Kabinet?

11 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Publik Menunggu Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Begini Aturan Pembentukan Kabinet?

Masyarakat menunggu bentukan kabinet Prabowo-Gibran. Bagaimana aturan pembentukan dan di pasal mana menteri tak boleh rangkap jabatan?


Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

11 jam lalu

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bertemu dengan Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, 20 April 2017. Humas Pemprov DKI
Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?


Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

13 jam lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 27 Desember 2017. Tempo/Hendartyo Hanggi
Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.


KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

21 jam lalu

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari (kiri) mengikuti sidang perdana perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 29 April 2024. MK menggelar sidang perdana PHPU Pileg 2024 yang dibagi menjadi tiga panel Majelis Hakim yang terdiri atas tiga orang Hakim Konstitusi dengan agenda pemeriksaan pendahuluan. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

"Tidak terjadi perubahan atau pergeseran suara Partai Hanura," kata kuasa hukum KPU Ali Nurdin di gedung MK.


Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.


Fakta-fakta PDIP Ajukan Gugatan KPU ke PTUN

1 hari lalu

Ketua tim hukum PDI Perjuangan Gayus Lumbuun (ketiga kanan) memberikan keterangan pers usai mendaftarkan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta Timur, Selasa, 2 April 2024. Gugatan tersebut ditujukan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), terkait perbuatan melanggar hukum oleh kekuasaan pemerintahan (onrechmatige overheidsdaad) dalam hal ini utamanya adalah KPU pada Pemilu 2024, khususnya pemilihan presiden. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Fakta-fakta PDIP Ajukan Gugatan KPU ke PTUN

PDIP mengajukan gugatan ke PTUN karena menganggap KPU melakukan perbuatan melawan hukum.


Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

1 hari lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.