Putra Bupati Bangkalan Segera Gantikan Bapaknya  

Reporter

Senin, 17 Desember 2012 15:24 WIB

Petani menyiram tanaman kacang di Pamekasan, Madura, Jawa Timur (14/7). Sejumlah petani mulai menanam tanaman alternatif, setelah harga tembakau tidak sesuai harapan mereka. Foto: ANTARA/Saiful Bahri

TEMPO.CO, Bangkalan - Makmun Ibnu Fuad, putra Bupati Bangkalan, Fuad Amin Imron, dinyatakan memenangi pemilihan bupati dan wakil bupati Bangkalan, Jawa Timur. Berpasangan dengan Mondir Rofi'I, keduanya memperoleh dukungan 505 ribu suara atau lebih dari 50 persen pemilih.

Kemenangan duet nomor urut 3 yang terkenal dengan sebutan Ra Momon itu berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi perolehan suara di aula kantor Panwaslu Bangkalan, Senin, 17 Desember 2012. "Perolehan suaranya lebih dari 50 persen," kata Ketua KPU Bangkalan, Fauzan Jakfar, kepada Tempo.

Adapun perolehan suara pasangan nomor urut 2 ,Nizar Zahro-Zulkifli, sebanyak 34 ribu. Surat suara rusak sebanyak 41 ribu dan yang tidak memilih 297 ribu orang. "Golput jauh lebih kecil dari yang memilih," ujar Fauzan.

Sementara itu, Panwas Kabupaten Bangkalan tidak mengajukan keberatan atas hasil pilkada yang berlangsung pada Rabu, 12 Desember 2012 itu. Padahal, menurut data dari kubu pasangan yang didiskualifikasi, Imam-Zain, ditemukan banyak pelanggaran. Salah satunya pencoblosan surat suara oleh seorang saksi di Desa Bunelab, Kecamatan Sepuluh. "Tidak ada keberatan, kami menerima," ucap Ketua Panwas Bangkalan, Mashuri.

Rapat pleno rekapitulasi yang dijaga sekitar 1.270 personel polisi ini berjalan lancar, meski sempat diwarnai unjuk rasa sekitar 15 orang pendukung pasangan yang dicoret, KH Imam Buchori-Zaenal Alim.

Berkaitan dengan rencana KH Imam Buchori untuk menggugat hasil pilkada, Fauzan mempersilakannya. "Silakan digugat, itu hak mereka, kami hormati," tutur Fauzan.

Fauzan yakin tidak ada masalah dalam pelaksanaan Pilkada Bangkalan karena semua tahapan berjalan sesuai rencana dan sesuai aturan yang berlaku. "Intinya tugas kami selesai dengan baik," tuturnya.

Ketua tim pemenangan Ra Momon, Humron Maula, mengaku lega dengan rampungnya rekapitulasi tersebut. Humron juga senang putra Bupati Bangkalan memenangi pilkada. "Tidak ada pesta kemenangan, hanya syukuran," katanya.

Setelah rekapitulasi selesai, tugas KPU Bangkalan selanjutnya adalah melaporkan hasil rekapitulasi ke DPRD Bangkalan untuk kemudian diproses menuju pelantikan, yang dijadwalkan dilaksanakan pada 3 Maret 2013 mendatang.

MUSTHOFA BISRI

Berita Terkini:

SBY-Boediono Nobar Film

Keris Sakti untuk Hakim Agung dan Wakil Ketua KY

Lamban, Jaksa Agung Diminta Limpahkan Wewenang

Gerindra Optimistis Kalahkan Demokrat

Berita terkait

Dana Pengawasan Pilkada 2015 di 27 Daerah Masih Bermasalah  

22 Agustus 2016

Dana Pengawasan Pilkada 2015 di 27 Daerah Masih Bermasalah  

Bawaslu telah meminta Mendagri Tjahjo Kumolo untuk memfasilitasi penyelesaian permasalahan dana hibah pengawasan pilkada 2015.

Baca Selengkapnya

KPU Susun Opsi Verifikasi Dukungan Calon Perseorangan  

12 Juli 2016

KPU Susun Opsi Verifikasi Dukungan Calon Perseorangan  

Hadar bakal meminta bantuan Direktorat Pendudukan dan Catatan Sipil memastikan keberadaan pendukung calon perseorangan.

Baca Selengkapnya

Kajian KPK: Ada Calon yang Hartanya Minus Maju di Pilkada  

29 Juni 2016

Kajian KPK: Ada Calon yang Hartanya Minus Maju di Pilkada  

KPK melakukan penelitian dengan mewawancarai 286 calon yang kalah pada pilkada. Ini temuannya.

Baca Selengkapnya

Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna Diwarnai Keributan  

19 Juni 2016

Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna Diwarnai Keributan  

Polisi mengevakuasi anggota KPUD Muna keluar dari TPS sambil melepaskan tiga tembakan ke udara.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna  

19 Juni 2016

Hari Ini Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna  

Ini merupakan pemungutan suara ulang yang kedua kali akibat saling gugat dua pasangan calon kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Pilkada, Bawaslu Kini Bisa Periksa Politik Uang  

6 Juni 2016

Revisi UU Pilkada, Bawaslu Kini Bisa Periksa Politik Uang  

Bawaslu kini bisa memeriksa kasus politik uang dalam pilkada.

Baca Selengkapnya

Syarat Calon Perorangan Dipersulit, Ini Kata Pendukung Garin  

6 Juni 2016

Syarat Calon Perorangan Dipersulit, Ini Kata Pendukung Garin  

Pendukung Garin menilai seharusnya DPR sebagai wakil rakyat membuat aturan yang lebih bermutu.

Baca Selengkapnya

Disahkannya UU Pilkada Dinilai Memicu Potensi Konflik  

5 Juni 2016

Disahkannya UU Pilkada Dinilai Memicu Potensi Konflik  

Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menilai, ada persoalan yang akan terjadi seusai DPR mengesahkan UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Undang-Undang Pilkada Akhirnya Disahkan, Ini Reaksi PKS  

2 Juni 2016

Undang-Undang Pilkada Akhirnya Disahkan, Ini Reaksi PKS  

PKS sebelumnya menilai anggota DPR yang maju ke pilkada tak perlu mundur dari keanggotaan di Dewan, melainkan hanya perlu cuti.

Baca Selengkapnya

DPR Sahkan Undang-Undang Pilkada

2 Juni 2016

DPR Sahkan Undang-Undang Pilkada

DPR akhirnya mengesahkan undang-undang tentang pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota dalam sidang paripurna hari ini.

Baca Selengkapnya