Respons Fahri Hamzah soal Partai Gelora Alami Lonjakan Suara

Minggu, 3 Maret 2024 13:43 WIB

Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah saat ditemui di Komplek Parlemen, Selasa, 7 Juni 2022. Tempo/M. Faiz Zaki

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Gelombang Rakyat Indonesia alias Partai Gelora menjadi sorotan selain Partai Solidaritas Indonesia atau PSI karena mengalami lonjakan suara dalam real count sementara KPU.

"Terus, salah kami apa?" kata Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah lewat aplikasi perpesanan kepada Tempo, Ahad, 3 Maret 2024.

Dia pun enggan menanggapi lebih lanjut soal lonjakan suara Partai Gelora. Menurut Fahri, lebih baik mengikuti jadwal yang ada untuk mengetahui hasil perolehan suara peserta Pemilu 2024.

Seperti diketahui, KPU telah menetapkan hasil Pemilihan Legislatif DPR dan DPD akan diumumkan paling lambat pada 20 Maret 2024. Sedangkan hasil Pileg DPRD Provinsi diumumkan paling lambat pada 10 Maret, dan hasil Pileg DPRD Kabupaten/Kota paling lambat pada 5 Maret 2024.

"Semua lagi kerja amankan suara," tutur Fahri Hamzah.

Advertising
Advertising

Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengatakan penambahan termasuk pengurangan suara selama proses rekapitulasi adalah hal yang wajar. Menurut dia, perbedaan ini tidak hanya dialami PSI tapi juga partai-partai lain.

Grace pun mengungkapkan berdasarkan hasil quick count Indikator, suara Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB dan Partai Gelora juga memiliki perolehan suara lebih besar di rekapitulasi suara KPU, dibandingkan dengan hasil hitung cepat.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanudin Muhtadi mengungkapkan Gelora menjadi slaah satu partai yang mengalami penambahan suara dalam data Sirekap KPU.

"Ternyata bukan hanya PSI, tapi juga Gelora yg mengalami penambahan suara tak wajar. Bagaimana sikap partai2 lain? Kayak adem-adem aja," cuit Burhanuddin dalam akun X-nya @BurhanMuhtadi pada Sabtu, 2 Maret 2024.

Namun, dia tak mengelaborasi lebih lanjut perihal dugaan penambahan suara tak wajar tersebut. Tempo berupaya mengkonfirmasi soal ini kepada Burhanudin, namun pesan maupun panggilan telepon tidak dijawab hingga berita ini ditulis.

Berdasarkan data yang tersebar di media sosial X, perolehan suara Partai Gelora pada 1 Maret pukul 17.00 adalah 1.044.390. Dua jam kemudian atau pukul 19.00, jumlahnya menjadi 1.059.577.

Berdasarkan pantauan Tempo dalam real count KPU, Partai Gelora memperoleh 1.142.447 pada 3 Maret sekitar pukul 02.00 dini hari. Pada hari yang sama pukul 13.00, perolehan suara bertambah menjadi 1.142.531.

AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA

Pilihan Editor:
Kata Politikus Golkar soal Isu Prabowo-Gibran Siapkan Skenario Rangkul Hampir Semua Partai

Berita terkait

Hakim MK Soroti Sirekap Menjelang Pilkada, Perludem: Kalau Tak Disiapkan, Masalah di Pemilu Bisa Terulang

1 jam lalu

Hakim MK Soroti Sirekap Menjelang Pilkada, Perludem: Kalau Tak Disiapkan, Masalah di Pemilu Bisa Terulang

Perludem menanggapi soal hakim MK Arief Hidayat yang mewanti-wanti KPU soal permasalahan Sirekap menjelang pilkada serentak 2024.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Soroti Potensi Masalah Sirekap di Pilkada, Ini Sederet Polekmiknya

5 jam lalu

Hakim MK Soroti Potensi Masalah Sirekap di Pilkada, Ini Sederet Polekmiknya

Hakim MK Arief Hidayat mewanti-wanti KPU soal permasalahan Sirekap di pilkada 2024. Arief mencontohkan Sirekap juga sempat menjadi polemik dalam sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

16 jam lalu

MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

MK akan memberi tahu kelengkapan tambahan yang dibutuhkan dari pemohon jika perkara mereka lanjut ke pembuktian berikutnya setelah dismissal.

Baca Selengkapnya

Ketua MK Kritik Dokumen KPU Kurang Rapi di Sidang Sengketa Pileg 2024

19 jam lalu

Ketua MK Kritik Dokumen KPU Kurang Rapi di Sidang Sengketa Pileg 2024

Ketua MK itu berujar para kuasa hukum KPU juga harus memperhatikan aspek estetika dokumen, selain soal substansi.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

21 jam lalu

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Beri Catatan Soal Sirekap Menjelang Pilkada Serentak: Memang Tidak Bisa Digunakan

22 jam lalu

Hakim MK Beri Catatan Soal Sirekap Menjelang Pilkada Serentak: Memang Tidak Bisa Digunakan

Hakim MK kembali menyinggung soal Sirekap yang digunakan dalam Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

23 jam lalu

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024. Berikut tahapan dan jadwal lengkap Pilkada serentak 2024

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

1 hari lalu

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

Mahfud Md menyebut curangan pemilu saat ini bentuknya mirip dengan pemilu yang belangsung era Orde Baru, karena pemenang telah ditentukan.

Baca Selengkapnya

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

1 hari lalu

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap dan Tahapan Pilkada 2024, Kapan Hari Pemungutan dan Penghitungan Suara?

1 hari lalu

Jadwal Lengkap dan Tahapan Pilkada 2024, Kapan Hari Pemungutan dan Penghitungan Suara?

KPU jadwalkan tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wali kota dan Wakil Wali kota di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya