Profil FX Hadi Rudyatmo: Purna Tugas Wali Kota Solo Langsung Urus Bengkel Las

Jumat, 28 Oktober 2022 00:04 WIB

Ketua DPP bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun (kiri) berjabat tangan dengan Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (kanan) usai memberikan surat sanksi di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu, 26 Oktober 2022. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Solo -Kader senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) FX Hadi Rudyatmo mendapatkan sanksi berupa peringatan keras dan terakhir oleh Dewan Pimpinan Pusat PDIP.

Sanksi diberikan menyusul dukungan Rudy, sapaannya, terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden di Pilpres 2024.

FX Hadi Rudyatmo dan Sibuk Ngelas Pasca Purna Tugas Wali Kota

Mengutip laman ppid.surakarta.go.id, pemilik nama lengkap Fransiskus Xaverius Hadi Rudyatmo ini lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada 13 Februari 1960. Dia merupakan Wali Kota Surakarta selama dua periode, yakni 2012 hingga 2015 dan 2016 hingga 2021. Sebelumnya, juga selama dua periode, Rudy mendampingi Joko Widodo atau Jokowi sebagai Wakil Wali Kota Surakarta.

Rudy menjadi Wakil Wali Kota Surakarta periode 2005 hingga 2020 dan periode 2010 hingga 2015. Namun, karena Jokowi maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, pada 2012 Rudy menggantikan posisi Wali Kota Surakarta yang ditinggalkan Jokowi.

Pada periode berikutnya, Rudy kembali dipercaya masyarakat Solo. Bersama Achmad Purnomo sebagai Wakil Wali Kota Surakarta, Rudy memimpin Surakarta hingga 2021.

Baca juga : Tak Ada Sanksi PDIP untuk Puan Maharani Soal Dewan Kolonel

Rudy purnatugas dari kursi wali kota pada 17 Februari 2021 silam. Baru tiga hari lengser dari jabatannya, politikus PDIP itu kembali menjalani aktivitasnya sebelum menjadi pejabat.

Bukan bersantai menikmati waktu bebas, Rudy kembali ke setelan pabrik mengurus bengkel las. Usaha yang didirikan bersama temannya itu telah berjalan selama 25 tahun lebih.

Mantan Wali Kota Solo FX. Hadi Rudyatmo mengelas besi di bengkel las miliknya Pucang Sawit, Solo, Jawa Tengah, Jumat 19 Februari 2021. Usai purna tugas dari jabatan Wali Kota Solo FX. Hadi Rudyatmo menjalani kegiatan sebagai masyarakat biasa mengisi waktu dengan membantu mengelas di bengkel las miliknya yang sudah beroperasi kurang lebih 25 tahun dan berolahraga. Kepiawaianya mengelas dipelajarinya ditahun 80 an dengan otodidak menambal pipa ac yang berlubang. Saat itu Rudy bekerja sebagai buruh di salah satu pabrik obat wilayah Sukoharjo. TEMPO/Bram Selo

Mengelas memang jadi keahlian lulusan Sekolah Teknik Menengah (STM) itu. Kemampuan Rudy semakin berkembang saat bekerja di sebuah perusahaan farmasi dan makanan yang cukup terkenal, PT Konimex.

Di sana dia bekerja sebagai teknisi. Selama bekerja di perusahaan itu, Rudy menjadi terampil mengoperasikan las hingga mesin bubut. “Sehingga sekarang tidak canggung lagi memegang alat-alat bengkel,” kata Rudy kepada Tempo, Sabtu, 20 Februari 2021 silam.

Advertising
Advertising

Kendati sudah belasan tahun menjabat sebagai wakil wali kota dan wali kota, Rudy mengaku tak malu menekuni usaha tersebut. Dia yakin penghasilan dari usahanya itu mampu mencukupi kebutuhan seusai lengser sebagai pejabat. Pesanan di bengkelnya cukup banyak, dari membuat teralis besi hingga mesin-mesin untuk industri kecil. “Tidak perlu malu, yang penting mencari uang halal,” ujarnya.

Meski pernah memimpin Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengaku tidak akan mencari pesanan di proyek pemerintah. Dia yakin bisa ikut lelang tender secara prosedural. “Tapi pesanan dari luar saja sudah demikian banyak, saya kira tidak perlu ikut tender pemerintah,” katanya lagi.

HENDRIK KHOIRUL MUHID
Baca juga : Begini Alasan PDIP Beri Sanksi Berbeda untuk Ganjar dan FX Hadi Rudyatmo

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

7 jam lalu

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Kumpulkan 230 Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB di Makassar, Sampaikan 3 Kriteria Ini

9 jam lalu

Cak Imin Kumpulkan 230 Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB di Makassar, Sampaikan 3 Kriteria Ini

Cak Imin menyebutkan tiga kriteria utama untuk calon kepala daerah dari PKB pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

11 jam lalu

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menanggapi soal jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

13 jam lalu

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

17 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

18 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

19 jam lalu

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

Menurut Adi, menteri toxic yang dimaksud Luhut bisa menjadi racun bagi presiden dan merugikan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

20 jam lalu

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.

Baca Selengkapnya

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

20 jam lalu

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Koalisi Perubahan dapat mengusung calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Aceh.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

22 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya