Luhut: Saya Saksi Hidup Keharmonisan Jokowi - JK

Reporter

Zara Amelia

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 10 Juli 2018 20:18 WIB

jjokowi-luhut

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan hubungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK sangat harmonis. Menurut Luhut, keduanya kerap kompak dalam mengambil keputusan.

"Presiden bersama Wapres itu begitu kompak, betul, saya yang saksi hidup," kata Luhut dalam acara Konsultasi Nasional HKBP 2018 di kawasan Pulogebang, Jakarta Timur, Selasa, 10 Juli.

Baca juga: Jawaban Luhut Soal Dirinya di Balik Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

Saking kompaknya, Luhut mengatakan sempat menanyakan tentang hubungan keduanya kepada Jokowi. Hasilnya, Jokowi menjawab bahwa hubungannya dengan JK sangat dekat.

"Saya tanya Presiden, Pak, ini kalau Bapak hubungannya dengan Wapres (JK) itu kan bagus? 'Bagus'," ujar Luhut menirukan jawaban Jokowi.

Advertising
Advertising

Luhut juga sempat iseng menanyakan skor keharmonisan kedua pemimpin Indonesia itu kepada Jokowi. Dari skala satu hingga sepuluh, Jokowi menjawab hubungannya dengan JK mendapat skor sembilan.

"Kalau sembilan, Pak, kita sama bini saja belum tentu sembilan," ucap Luhut, yang kemudian diikuti gelak tawa seisi ruangan.

Baca juga: Apa Kesepakatan Luhut Panjaitan dengan Prabowo?

Menurut Luhut, Jokowi juga kerap berkonsultasi dengan JK mengenai keputusan yang akan diambilnya terkait dengan negara. Jika Jokowi telanjur mengambil keputusan pun, kata dia, JK akan tetap mendukungnya. "Jadi hubungan mereka harmonis sekali. Pak Wapres itu loyal kepada Presiden," tuturnya.

Berita terkait

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

8 jam lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

10 jam lalu

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

11 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

11 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

11 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

11 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

12 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

12 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

12 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

13 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya