Wakil Ketua DPR: Anggota Dewan Pengarah BPIP Harusnya Tak Dibayar

Reporter

Caesar Akbar

Senin, 28 Mei 2018 16:14 WIB

Pelantikan Dewan Pengarah dan satu Kepala Unit Kerja Presiden untuk Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) di Istana Negara, Jakarta, 7 Juni 2017. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta-Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Taufik Kurniawan menilai para tokoh yang berkecimpung dalam Badan Pembinaan Ideologi Pancasila atau BPIP semestinya tidak dibayar atau bersifat sukarela. "Karena yang kita lihat ketokohannya, mana ada ketokohan di bayar. Ini kan enggak pas," ujar Taufik di Kompleks Parlemen, Senin, 28 Mei 2018.

Kecuali, kata dia, untuk orang-orang yang bekerja di kesekreatariatan jenderal maupun bidang administrasi BPIP, mereka layak dibayar. "Kalau kesekretariannya butuh, untuk administrasi, untuk pembuatan makalah dan segala macam," katanya.

Baca: Jokowi Teken Perpres Hak Keuangan BPIP, Gaji Megawati Rp 112 Juta

Menurut Taufik ketokohan mereka di BPIP sifatnya dipinjam dalam konteks mensosialisasikan Pancasila. "Sangatlah tidak elok kalau kemudian ada terkesan seolah-olah ketokohan bayaran," kata dia.

Taufik menilai keberadaan BPIP untuk pembinaan Pancasila sangatlah penting. Sehingga ironis kalau posisi para pimpinan BPIP kemudian disoroti publik terkait tunjangan dan fasilitas mewah. "Ini kami harapkan ada semacam klarifikasi dan pertimbangan kembali," kata Taufik.

Politikus Partai Amanat Nasional itu yakin tokoh-tokoh di BPIP tidak pernah diinformasikan sebelumnya mengenai gaji yang akan diterima. Ia juga yakin tokoh-tokoh, salah satunya mantan presiden Megawati Soekarnoputri, bukan dalam posisi diberitahu bahkan meminta gaji besar. "Karena sudah sangat terlalu tidak pada kelasnya. Beliau adalah seorang tokoh nasional, mantan presiden," kata Taufik.

Simak: Fadli Zon Minta Pemerintah Cabut Perpres Gaji Pejabat BPIP

Gaji anggota BPIP memantik polemik setelah Presiden Joko Widodo meneken Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2018 tentang Hak Keuangan dan Fasilitas Lainnya Bagi Pimpinan, Pejabat, dan Pegawai Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. Perpres yang bisa diunduh dari situs setneg.go.id itu memuat besaran gaji Ketua Dewan Pengarah Rp 112.548.000 dan anggota Dewan Pengarah Rp 100.811.000.

Jabatan Ketua Dewan Pengarah BPIP diemban oleh Megawati Soekarnoputri. Adapun anggotanya antara lain Try utrisno, Ahmad Syafii Ma'arif, Said Aqil Siradj, Ma'ruf Amin, Mahfud Md., Sudhamek, Andreas Anangguru Yewangoe, dan Mayor Jenderal TNI (Purnawirawan) Wisnu Bawa Tenaya.

Lihat: Ganti Jargon "Saya Indonesia Saya Pancasila", Begini Usul BPIP

Adapun Kepala BPIP, Yudi Latief, mendapat gaji Rp 76.500.000, Wakil Kepala Rp 63.750.000, Deputi Rp 51.000.000; dan Staf Khusus Rp 36.500.000. BPIP dibentuk oleh Jokowi bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila melalui Perpres Nomor 7 Tahun 2017.

BPIP
dibentuk untuk memberikan pemantapan dan pemahaman Pancasila dengan cara kekinian dan untuk merespons maraknya aksi intoleransi. Sebelumnya, lembaga tersebut bernama Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Megawati ke Vatikan dan Bertemu Paus Fransiskus, BPIP: Bagian dari Diplomasi Pancasila

20 Desember 2023

Megawati ke Vatikan dan Bertemu Paus Fransiskus, BPIP: Bagian dari Diplomasi Pancasila

BPIP mengatakan kunjungan Megawati Soekarnoputri ke Vatikan dan bertemu Paus Fransiskus adalah bagian dari diplomasi Pancasila.

Baca Selengkapnya

Megawati Beri Pembinaan Ideologi Pancasila kepada Para Menteri dan Pemangku Kebijakan

13 September 2023

Megawati Beri Pembinaan Ideologi Pancasila kepada Para Menteri dan Pemangku Kebijakan

BPIP berikan Pembinaan Ideologi Pancasila kepada para pemangku kebijakan atau eksekutif melalui program Pembinaan Ideologi Pancasila

Baca Selengkapnya

BPIP Sukses Gelar Anugerah Ikon Prestasi Pancasila dan Kirab Pancasila

12 September 2023

BPIP Sukses Gelar Anugerah Ikon Prestasi Pancasila dan Kirab Pancasila

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) akan menggelar Penganugerahan Ikon Prestasi Pancasila di Gedung Merdeka dan Kirab Pancasila di sepanjang jalan Asia-Afrika, Kota Bandung

Baca Selengkapnya

DPRD Pekalongan Konsultasi ke BPIP terkait Raperda Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan

12 September 2023

DPRD Pekalongan Konsultasi ke BPIP terkait Raperda Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan

Pada zaman yang terus berkembang, ancaman terhadap Pancasila, seperti masuknya ideologi asing yang tidak sesuai dengan budaya Indonesia, menjadi perhatian utama.

Baca Selengkapnya

Arahan Kepala BPIP tentang RUU Ekonomi Pancasila

6 September 2023

Arahan Kepala BPIP tentang RUU Ekonomi Pancasila

Prof. Yudian berharap bahwa forum ini dapat menghasilkan dokumen final yang dapat segera dijadikan peraturan yang mengikat

Baca Selengkapnya

Pertajam Wawasan Kebangsaan, Rekrutmen Pegawai BUMN Harus Libatkan BNPT, Densus 88, dan BPIP

31 Agustus 2023

Pertajam Wawasan Kebangsaan, Rekrutmen Pegawai BUMN Harus Libatkan BNPT, Densus 88, dan BPIP

Anggota Komisi VI DPR RI Evita Nursanty meminta dalam perekrutan pegawai BUMN untuk melibatkan badan/lembaga terkait guna mempertajam wawasan kebangsaan.

Baca Selengkapnya

Kepala BPKP Resmikan Pojok Taman Baca Pancasila

29 Agustus 2023

Kepala BPKP Resmikan Pojok Taman Baca Pancasila

Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta

Baca Selengkapnya

PPP Pindahkan Arsul Sani dari Komisi III ke Komisi II DPR, Apa Tugas dan Siapa Mitra Kerjanya Sekarang?

25 Agustus 2023

PPP Pindahkan Arsul Sani dari Komisi III ke Komisi II DPR, Apa Tugas dan Siapa Mitra Kerjanya Sekarang?

PPP memindahkan Arsul Sani dari Komisi III ke Komisi II DPR. Apa tugas dan mitra kerjanya saat ini, antara lain KPU dan Bawaslu.

Baca Selengkapnya

Megawati Akui Pernah Minta Jokowi Bubarkan KPK, Sebelumnya Fahri Hamzah Usulkan Hal Serupa

23 Agustus 2023

Megawati Akui Pernah Minta Jokowi Bubarkan KPK, Sebelumnya Fahri Hamzah Usulkan Hal Serupa

Publik dikejutkan dengan pengakuan Megawati yang pernah meminta pembubaran KPK kepada Presiden Jokowi. Dulu, Fahri Hamzah punya ide ini juga.

Baca Selengkapnya

Pegawai BUMN Tersangka Teroris: DPR Kritik Program Deradikalisasi, BPIP Bakal Gelar Pendidikan Pancasila

16 Agustus 2023

Pegawai BUMN Tersangka Teroris: DPR Kritik Program Deradikalisasi, BPIP Bakal Gelar Pendidikan Pancasila

Penangkapan terduga teroris yang merupakan pegawai BUMN membuat wacana soal deradikalisme di instansi pemerintah kembali muncul.

Baca Selengkapnya