Polisi Berharap Novel Baswedan Mau Diperiksa Lagi

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 7 Maret 2018 19:25 WIB

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Nico Afinta memberikan keterangan usai rekonstruksi pembunuhan dokter Letty, di Azzahra Medical Centre, Cawang Jakarta Timur, Kamis, 23 November 2017.

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Nico Afinta meminta penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, mau kembali memberikan keterangan terkait dengan penyerangan yang dialaminya. Nico mengatakan polisi akan memakai keterangan tersebut untuk berita acara pemeriksaan.

"Lebih baik, semua yang dia sampaikan ke media disampaikan ke polisi. Saya berharap, setelah sembuh, Novel mau di-BAP," katanya di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Rabu, 7 Maret 2018.

Baca juga: Kasus Novel Baswedan, Kapolri Segera Menghadap Presiden Jokowi

Nico juga meminta sejumlah petunjuk yang Novel sampaikan ke pers disampaikan langsung ke penyidik, misalnya mengenai rekaman closed circuit television (CCTV) milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, yang pernah disinggung Novel dalam sebuah acara televisi swasta.

Dalam acara itu, Novel mengatakan polisi belum memeriksa CCTV, yang menurut dia penting untuk mengungkap kasusnya. CCTV tersebut milik Pemerintah DKI untuk memantau banjir.

Advertising
Advertising

"Ya, kalau dia punya bukti baru, ya, disampaikan ke polisi, dong. Itu akan menjadi fakta bila dituangkan ke BAP," ujar Nico.

Novel disiram dengan air keras seusai salat subuh pada, Selasa, 11 April 2017. Salah satu CCTV di lokasi menunjukkan serangan dilakukan dua orang yang memakai sepeda motor.

Baca juga: Jokowi Beri Sinyal Pembentukan TGPF Novel Baswedan

Mata kiri penyidik senior KPK itu menjadi rusak akibat siraman air keras itu. Novel kemudian dibawa ke Singapura untuk menjalani pengobatan.

Polisi sempat meminta keterangan Novel Baswedan saat menjalani pengobatan di Singapura. Keterangan tersebut kemudian dibuat BAP. Namun polisi ingin Novel menjalani pemeriksaan kembali untuk meminta keterangannya lebih dalam.

Berita terkait

Dukung Komitmen Prabowo Subianto Berantas Korupsi, Novel Baswedan Usulkan 4 Strategi Ini

13 hari lalu

Dukung Komitmen Prabowo Subianto Berantas Korupsi, Novel Baswedan Usulkan 4 Strategi Ini

Novel Baswedan mengusulkan 4 strategi pemberantasan korupsi untuk pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Kata Novel Baswedan soal Pembentukan Kortas Tipikor Polri

17 hari lalu

Kata Novel Baswedan soal Pembentukan Kortas Tipikor Polri

Wakil Kepala Satgasus Pencegahan Korupsi Polri sekaligus eks penyidik KPK, Novel Baswedan, menanggapi soal pembentukan Kortas Tipikor Polri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bentuk Kortas Tipikor Polri, Novel Baswedan Bakal Gabung?

18 hari lalu

Jokowi Bentuk Kortas Tipikor Polri, Novel Baswedan Bakal Gabung?

Wakil Kepala Satgasus Pencegahan Korupsi Polri, Novel Baswedan, meresposns apakah ia akan bergabung atau tidak dengan Kortas Tipikor yang baru terbentuk.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Siap Hadapi Praperadilan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Kenapa Novel Baswedan Bilang Dagelan?

18 hari lalu

KPK Sebut Siap Hadapi Praperadilan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Kenapa Novel Baswedan Bilang Dagelan?

KPK sebut siap menghadapi gugatan praperadilan yang diajukan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau Paman Birin terkait dengan penetapan status tersangka.

Baca Selengkapnya

KPK Tunggu Praperadilan Selesai untuk Periksa Sahbirin Noor, Novel Baswedan: Dagelan

20 hari lalu

KPK Tunggu Praperadilan Selesai untuk Periksa Sahbirin Noor, Novel Baswedan: Dagelan

Eks penyidik KPK Novel Baswedan mengatakan KPK tak perlu menunggu praperadilan untuk memeriksa tersangka, seperti Sahbirin Noor.

Baca Selengkapnya

Kejanggalan TWK Penyebab 58 Pegawai KPK Dipecat Tiga Tahun Lalu

35 hari lalu

Kejanggalan TWK Penyebab 58 Pegawai KPK Dipecat Tiga Tahun Lalu

Berbagai kejanggalan mengenai tes wawasan kebangsaan (TWK) terungkap. Modus untuk menyingkirkan 58 pegawai KPK berintegritas, Novel Baswedan dkk.

Baca Selengkapnya

Polemik Tes Wawasan Kebangsaan KPK 3 Tahun Lalu, Novel Baswedan dkk: Jokowi yang Pecat Kami

35 hari lalu

Polemik Tes Wawasan Kebangsaan KPK 3 Tahun Lalu, Novel Baswedan dkk: Jokowi yang Pecat Kami

Sebanyak 58 pegawai KPK, termasuk Novel Baswedan dkk diberhentikan tiga tahun lalu. Apa kata mereka yang disingkirkan dengan TWK saat itu?

Baca Selengkapnya

Tiga Tahun Lalu Tes Wawasan Kebangsaan Korbankan 58 Pegawai KPK: G30S TWK

35 hari lalu

Tiga Tahun Lalu Tes Wawasan Kebangsaan Korbankan 58 Pegawai KPK: G30S TWK

Tiga tahun lalu, per Kamis, 30 September 2021, sebanyak 58 pegawai KPK diberhentikan disebut karena tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK).

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Dilaporkan ke Dewas KPK, Novel Baswedan dan Yudi Purnomo Beri Respons

35 hari lalu

Alexander Marwata Dilaporkan ke Dewas KPK, Novel Baswedan dan Yudi Purnomo Beri Respons

Novel Baswedan mengatakan Dewas KPK seharusnya bisa langsung memeriksa Alexander Marwata meski tidak ada laporan.

Baca Selengkapnya

Sederet Putusan MK Tolak Uji Materi dan Perkara Konstitusi, Teranyar Tolak Permohonan Novel Baswedan dkk

52 hari lalu

Sederet Putusan MK Tolak Uji Materi dan Perkara Konstitusi, Teranyar Tolak Permohonan Novel Baswedan dkk

MK tercatat membuat sejumlah putusan menolak sederet uji materi maupun perkara konstitusional. Terakhir tolak permohonan Novel Baswedan dkk.

Baca Selengkapnya