Mensos Khofifah Ingin Babeh Pelaku Pedofil di Tangerang Dikebiri

Rabu, 10 Januari 2018 01:38 WIB

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dan Kadiv Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar memberikan keterangan pada media, setelah menjenguk korban selamat perampokan di Pulomas yang dirawat di RS Kartika, Jakarta. 31 Desember 2016. TEMPO/Ahmad Faiz.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menginginkan agar pelaku pedofilia di Tangerang berinisial WS alias Babeh yang dilaporkan telah memakan 41 korban agar hukumannya diperberat dengan sanksi kebiri.

"Kita kan sudah punya Perpu (Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang) nomor 1 tahun 2016 yang disahkan menjadi undang undang, mestinya kasus itu ada pemberatan hukuman," ujar Khofifah di sela peletakan batu pertama pembangunan Children Center di Yogyakarta Selasa 9 Januari 2018.

Baca juga: Perpu Kebiri, Khofifah: Kementerian dan Lembaga Akan Patuh

Dalam undang undang itu memuat hukuman kebiri bagi pelaku kekerasan seksual pada anak. "Pemberatan hukuman itu misalnya dengan memasang chip pada pelaku atau lainnya, pemberatan ini untuk pembelajaran sekaligus penjeraaan bagi siapapun agar tak melakukan hal serupa," ujarnya.

Kasus pedofilia di Tangerang diungkap kepolisian setempat pekan lalu. WS, seorang pria berusia 49 tahun yang juga dipanggil Babeh diduga kuat menggunakan kedok sebagai dukun sakti untuk memperdaya puluhan anak dan melakukan pelecehan seksual kepada mereka.

Advertising
Advertising

Khofifah menuturkan saat ini pihaknya telah membentuk tim kecil beranggotakan lima orang untuk memantau perkembangan kasus itu di lapangan dan menemukan sejumlah fakta tentang para korban.

Baca juga: Di Lumajang, Menteri Khofifah Jelaskan tentang Hukuman Kebiri

Salah satu fakta temuan tim yang membuat geram Khofifah bahwa dari sejumlah anak yang dipaksa memakan pelor gotri sebelum dicabuli pelaku, ada anak yang dipaksa menelan pelor gotri hingga jumlahnya 25 buah. "Jadi adanya pemberatan ini perlu karena selain korbannya berjumlah banyak, trauma korban juga amat dalam serta ada unsur kekerasan di dalamnya," ujarnya.

Khofifah menuturkan, dari temuan timnya di lapangan, trauma para korban itu biasanya muncul pada malam hari. Para korban itu kerap mengigau lalu tiba tiba histeris.

Berita terkait

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

3 hari lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

3 hari lalu

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

9 hari lalu

Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

Jokowi dikabarkan akan memberikan penghargaan kepada kepala daerah berprestasi, mulai dari Gibran, Bobby Nasution, hingga Khofifah.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029

18 hari lalu

Golkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029

Erwin Aksa menekankan soal target suara dan mengembalikan kejayaan Golkar lima tahun ke depan pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

29 hari lalu

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

Khofifah Indar Parawansa ingin maju lagi untuk duduk di pucuk pemerintahan Jawa Timur

Baca Selengkapnya

Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

30 hari lalu

Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) mencatat ada enam tokoh yang masuk dalam daftar bursa calon Gubernur Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Respons Hasto Soal Upaya PDIP Berkomunikasi dengan Khofifah Perihal Pilkada 2024

31 hari lalu

Respons Hasto Soal Upaya PDIP Berkomunikasi dengan Khofifah Perihal Pilkada 2024

Sekjen PDIP mengatakan komunikasi politik dilakukan untuk menghasilkan calon-calon pemimpin yang terbaik di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Nama Khofifah, Risma, dan Cak Imin Muncul di Bursa Pilkada Jatim 2024, Siapa Unggul?

31 hari lalu

Nama Khofifah, Risma, dan Cak Imin Muncul di Bursa Pilkada Jatim 2024, Siapa Unggul?

Survei Acurrate Research and Consulting Indonesia ini menyebutkan peluang Khofifah, Risma, Cak Imin di bursa Pilkada Jatim 2024.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim Bantah Partainya Rayu Khofifah

31 hari lalu

Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim Bantah Partainya Rayu Khofifah

Said Abdullah mengaku tengah merayu Khofifah. Namun, hal itu dibantah oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim. Begini katanya.

Baca Selengkapnya

Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

32 hari lalu

Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah enggan maju di Pilkada Jatim. Namun, politikus partai banteng ini mengaku malah tengah merayu Khofifah.

Baca Selengkapnya