Begini Cara Lapor Dugaan Korupsi di Indonesialeaks

Kamis, 14 Desember 2017 17:41 WIB

INDONESIALEAKS: Peran Informan Publik dalam Pemberantasan Korupsi

TEMPO.CO, Jakarta - Platform Indonesialeaks hari ini diluncurkan. Platform tersebut memungkinkan masyarakat yang mengetahui tindak korupsi di lingkungannya untuk segera melaporkan secara anonim.

Pelapor hanya mengunduh dokumen terkait kasus korupsi lewat indonesialeaks.id dan dijamin kerahasiaan identitas informan ke publik. Platform ini diperkuat dengan keamanan dan protokol perlindungan digital yang dirancang khusus. "Sistem ini memakai end to end encryption," kata Pimpinan Redaksi Tempo.co Wahyu Dhyatmika, Kamis, 14 Desember 2017.

Baca juga: JK: Jangan Korupsi Agar Indonesia Tidak Jadi Negara Gagal

Dengan ikut sertanya lembaga bantuan hukum pers di Indonesialeaks juga menjadi jaminan dalam upaya memberikan perlindungan terhadap informan publik di seluruh proses, termasuk setelah pemberitaan tersiar ke publik.

"Kami melatih 25 pengacara, kami tambahkan kompetensi tentang whistle blower dan (pemahaman) undang-undang terkait whistle blower dari undang-undang LPSK," ujar Direktur Eksekutif LBH Pers Nawawi Bahrudin.

Advertising
Advertising

Sebelum pelapor mengunggah dokumen yang akan dikirimkan, dalam website Indonesialeaks, pelapor akan mendapatkan konfirmasi soal dokumen dan data-data yang diberikan. Ada tiga tahapan dalam pengunduhan dokumen itu.

Wahyu Dyatmika menuturkan pertama akan ada seleksi penerima di mana pelapor akan mendapatkan kode kunci agar dapat masuk melanjutkan pengiriman dokumen. Selanjutnya, kata Wahyu, pelapor harus menjawab beberapa pertanyaan terkait dokumen yang ia kirimkan. "Ada lima pertanyaan terkait peran pelapor dalam dokumen tersebut," ucapnya. "Ketiga akan ada verifikasi soal dokumen dan pengiriman," tambah dia.

Baca juga: Peter Carey: Belajarlah dari Sejarah Inggris Menangkal Korupsi

Indonesialeaks merupakan platform mandiri yang memungkinkan para informan publik melaporkan data dan dokumen terkait dengan kepentingan publik secara anonim. Media terkait akan menelusuri laporan tersebut lewat verifikasi jurnalistik.

Adapun media yang ikut dalam Indonesialeaks antara lain Tempo, CNN Indonesia, KBR, Bisnis Indonesia, independen.id, Jaring, suara.com, The Jakarta Post, Sindo Weekly, Liputan6. Sedangkan mitra platform ini adalah: Indonesia Corruption Watch (ICW), LBH Pers, change.org, Greenpeace, dan Auriga. Inisiator Indonesialeaks adalah AJI Indonesia, PPMN, Tempo Institute, dan Free Press Unlimited.

Berita terkait

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

4 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

7 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

9 jam lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

19 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

1 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

1 hari lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

2 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

2 hari lalu

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

Nilai capaian MCP Pemkot Surabaya di atas nilai rata-rata Provinsi Jatim maupun nasional.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Kerap Minta Bayar Tagihan Kacamata hingga Parfum ke Biro Umum Kementan

3 hari lalu

Syahrul Yasin Limpo Kerap Minta Bayar Tagihan Kacamata hingga Parfum ke Biro Umum Kementan

Syahrul Yasin Limpo saat menjabat Menteri Pertanian kerap meminta pegawai Kementan untuk membayar berbagai tagihan, termasuk untuk kacamata.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

3 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya