Kriteria Calon Ketua Umum Golkar, Mahyudin: Yang Penting PDLT

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Juli Hantoro

Senin, 4 Desember 2017 15:16 WIB

Mahyudin: Kita Masih Terjebak pada Masalah yang Rumit

TEMPO.CO, Jakarta - Musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Partai Golkar akan segera digelar untuk mempersiapkan diri menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018. Selain itu, Munaslub akan digelar untuk menentukan pengganti Ketua Umum Golkar Setya Novanto yang kini ditahan KPK karena menjadi tersangka dalam kasus korupsi e-KTP.

Sejumlah nama telah digadang-gadangkan untuk menggantikan Setya Novanto sebagai Ketum Golkar, seperti Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham, Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid, hingga Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto disebut-sebut sebagai calon kuat Ketua Umum Partai Golkar. Tapi, seperti apa sebenarnya kriteria Ketum yang diharapkan Golkar?

"Tidak ada kriteria khusus, yang penting sosok yang memiliki PDLT alias prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela," kata Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat dari Partai Golkar Mahyudin saat ditemui di Gedung Nusantara III DPR, Jakarta, Senin, 4 Desember 2017.

Baca juga: Ketua DPP Golkar: Airlangga Hartarto Pemimpin Zaman Now

Kader Golkar yang kini menjadi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto sudah banyak didukung maju menjadi calon ketua umum Golkar.

Advertising
Advertising

"Dalam waktu yang singkat menjelang Pemilu 2019 saya kira Golkar butuh figur yang bersih, yang punya kemampuan, punya pengalaman. Saya kira Pak Airlangga figur yang cocok memimpin Partai Golkar," kata Mahyudin.

Mengenai Airlangga Hartarto yang disebut sebagai kandidat kuat Ketua Umum Partai Golkar dan telah mengantongi 31 suara dari Dewan Pimpinan Daerah di seluruh Indonesia, Mahyudin mengatakan bukan berarti Airlangga adalah calon tunggal lewat mekanisme aklamasi di Munaslub. "Masih ada sosok-sosok yang bakal jadi Caketum selain Airlangga," kata dia.

Baca juga: Ketua DPD Golkar NTT: Setya Novanto Telah Nyatakan Akan Mundur

Sosok-sosok itu disebutnya adalah para loyalis Setya Novanto. Nama mereka belum muncul di permukaan karena, menurut Mahyudin, mereka masih menghormati Novanto yang hingga kini masih sebagai Ketum Golkar. "Walaupun riuh seperti ini, loyalis Setya Novanto juga masih banyak, banyak sekali di dalam Partai Golkar," kata Wakil Ketua MPR itu.

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

6 jam lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

2 hari lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

5 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

16 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

19 hari lalu

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

Tidak hanya tahun ini, Setya Novanto alias Setnov pun mendapat remisi khusus Hari Raya Idulfitri 2023.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

19 hari lalu

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

Berita mengenai setahun vonis banding Ferdy Sambo atas pembunuhan ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat banyak dibaca.

Baca Selengkapnya

Setya Novanto Dapat Remisi, IM57+ Nilai Akan Berefek Buruk terhadap Pemberantasan Korupsi

19 hari lalu

Setya Novanto Dapat Remisi, IM57+ Nilai Akan Berefek Buruk terhadap Pemberantasan Korupsi

Sejumlah rekayasa hukum yang dilakukan Setya Novanto saat menjalani proses hukum tak bisa dianggap main-main.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

20 hari lalu

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

Sebanyak 240 narapidana korupsi di Lapas Sukamiskin mendapat remisi Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

21 hari lalu

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

Dua pengacara Tim hukum Prabowo-Gibran, OC Kaligis dan Otto Hasibuan jadi pembela Sandra Dewi, istri Harvey Moeis dalam kasus korupsi tambang timah

Baca Selengkapnya

Sudah Berkali Dapat Remisi, Segini Diskon Masa Tahanan Koruptor e-KTP Setya Novanto

21 hari lalu

Sudah Berkali Dapat Remisi, Segini Diskon Masa Tahanan Koruptor e-KTP Setya Novanto

Narapidana korupsi e-KTP Setya Novanto beberapa kali mendapatkan remisi masa tahanan. Berapa jumlah remisi yang diterimanya?

Baca Selengkapnya