Pembentukan Densus Antikorupsi, PDIP: Kami Dorong Secara Politis

Rabu, 25 Oktober 2017 20:11 WIB

Ketua Pansus Hak Angket KPK Agun Gunandjar didampingi Wakil Ketua Pansus Eddy Kusuma Wijaya, Anggota Pansus Henry Yosodiningrat dan Arteria Dahlan memberikan keterangan terkait tidak hadirnya KPK pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 7 Oktober 2017. Rapat yang semula digelar untuk mengklarifikasi temuan Pansus Hak Angket KPK ini tidak dihadiri KPK karena masih menunggu putusan MK soal uji materi pasal Hak Angket dalam UU MD3. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Hukum dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Eddy Kusuma Wijaya, mengatakan ada baiknya pembentukan Detasemen Khusus Antikorupsi oleh Kepolisian RI ditunda. Pembentukan unit baru ini dinilai masih perlu pendalaman.

"Penundaan ini baik juga, sih. Kita juga jangan terlalu terburu-buru sebetulnya," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2017.

Baca: Kapolri Tito Karnavian: Densus Antikorupsi Bukan Lembaga Baru

Pembentukan Densus Antikorupsi, yang ditargetkan selesai pada 2018, oleh Dewan Perwakilan Rakyat dan Polri ditunda pemerintah. Rapat terbatas kabinet yang dipimpin Presiden Joko Widodo kemarin memutuskan perlu ada kajian mendalam soal pembentukan densus tersebut.

"Perintah Presiden mungkin ini ditunda dulu, maksudnya dipelajari dulu, disiapkan dulu yang lain-lain, baru nanti operasional," ujar Eddy.

Baca: Basaria Panjaitan: Densus Tipikor Sejalan dengan KPK

Kendati Presiden menyimpulkan pembentukan Densus Antikorupsi ditunda hingga waktu yang tak ditentukan, Ketua Komisi Hukum DPR Bambang Soesatyo mengatakan pemerintah memiliki tenggat satu tahun untuk mengambil keputusan. Bambang beralasan pembahasan harus dikebut agar kebutuhan anggaran Densus Antikorupsi, yang diperkirakan mencapai Rp 2,64 triliun, dapat dialokasikan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2018.

Menurut Eddy, Dewan hanya dapat mendorong secara politis tanpa target waktu tertentu. "Enggak by target. Kami mendorong secara politis saja kan," ucapnya.

Jika kajian dan keputusan ihwal Densus Antikorupsi selesai melebihi tenggat pembahasan RAPBN-P 2018, kata Eddy, densus itu baru dapat dibentuk dan berfungsi pada tahun berikutnya. "Tahun berikutnya berarti (2019)," tuturnya.

Berita terkait

Polisi Tangkap Terduga Teroris di Bandar Lampung

10 Juni 2019

Polisi Tangkap Terduga Teroris di Bandar Lampung

Terduga teroris ditangkap saat berada di Pasar Tugu, Kota Bandar Lampung, pada Minggu siang, 9 Juni 2019.

Baca Selengkapnya

Pengamat Hukum: Urgensi Densus Antikorupsi Perlu Ditinjau Ulang

30 Desember 2017

Pengamat Hukum: Urgensi Densus Antikorupsi Perlu Ditinjau Ulang

Menurut Fickar pembentukan Densus Antikorupsi tidak akan berpengaruh banyak terhadap pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya

Tak Kunjung Dibentuk, Begini Maju-Mundur Wacana Densus Tipikor

30 Desember 2017

Tak Kunjung Dibentuk, Begini Maju-Mundur Wacana Densus Tipikor

Pembentukan Densus Tipikor kembali diwacanakan oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tito: Densus Tipikor Dibentuk Setelah Pansus KPK Reda

29 Desember 2017

Kapolri Tito: Densus Tipikor Dibentuk Setelah Pansus KPK Reda

Rencana Kapolri membentuk Detasemen Khusus (Densus) Antikorupsi akan dilanjutkan setelah perseteruan KPK dengan DPR mereda.

Baca Selengkapnya

Ketua Komisi Hukum Menilai Negara Butuh Densus Tipikor

2 November 2017

Ketua Komisi Hukum Menilai Negara Butuh Densus Tipikor

Polri merancang dan menyiapkan Densus Tipikor karena jelajah kerja institusi tersebut mencakup seluruh wilayah negara.

Baca Selengkapnya

Soal Densus Tipikor, Kabareskrim: Sifatnya Mirip Densus 88

1 November 2017

Soal Densus Tipikor, Kabareskrim: Sifatnya Mirip Densus 88

Kabareskrim Mabes Polri Komjen Ari Dono mengungkapkan alasan pembentukan Densus Tipikor. Menurut Ari Densus Tipikor untuk pencegahan dan pembinaan.

Baca Selengkapnya

Jaksa Agung: Penundaan Densus Antikorupsi Sudah Tepat

27 Oktober 2017

Jaksa Agung: Penundaan Densus Antikorupsi Sudah Tepat

Menurut Jaksa Agung, yang lebih penting adalah meningkatkan kualitas aparat penegak hukum yang sudah ada.

Baca Selengkapnya

Cerita Ketua Apeksi Soal Perlu Tidaknya Densus Antikorupsi

27 Oktober 2017

Cerita Ketua Apeksi Soal Perlu Tidaknya Densus Antikorupsi

Jika Densus Antikorupsi terbentuk, akan ada delapan lembaga yang mengawasi berjalannya pemerintahan daerah..

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Ngotot Minta Polri Bentuk Densus Antikorupsi

26 Oktober 2017

Politikus PDIP Ngotot Minta Polri Bentuk Densus Antikorupsi

Eddy Kusuma Wijaya menilai Presiden Jokowi tidak membatalkan rencana pembentukan Densus Antikorupsi.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tito Karnavian Tetap Siapkan Struktur Densus Antikorupsi

26 Oktober 2017

Kapolri Tito Karnavian Tetap Siapkan Struktur Densus Antikorupsi

Tito Karnavian menegaskan bahwa Densus Antikorupsi tidak akan mengurangi kewenangan KPK.

Baca Selengkapnya