Gerindra Hampir Pasti Usung La Nyalla di Pilkada Jawa Timur

Rabu, 18 Oktober 2017 22:44 WIB

La Nyalla Mattalitti berjabat tangan dengan seorang pengunjung sidang setelah dinyatakan bebas dari tuntutan hukum yang menjertnya di sidang Tipikor, Kemayoran, Jakarta, 27 Desember 2016. Menurut majelis ia tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi. TEMPO/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Surabaya- Partai Gerindra berencana mengusung Ketua Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur, La Nyalla Mahmud Matalitti, sebagai calon Gubernur Jawa Timur. "Gerindra sudah hampir pasti akan mengusung Pak La Nyalla," kata Wakil Ketua Partai Gerindra Jawa Timur Abdul Malik di Surabaya, Rabu, 18 Oktober 2017.

Setelah menetapkan La Nyalla sebagai calon gubernur, kata dia, Gerindra mencari sosok calon wakil gubernur yang tepat. "Kami membidik sosok purnawirawan, baik dari TNI maupun Polri," ujar dia.

Baca: La Nyalla Mengaku Dapat Dukungan Rizieq Shihab di Pilkada Jatim

Menurut Malik, Gerindra mengusung La Nyalla karena beberapa alasan. Salah satunya karena Nyalla sosok baru dalam kontestasi pemilihan gubernur. "Kedua, figur cagub yang muncul sekarang (Saifullah Yusuf dan Khofifah Indar Parawansa) adalah stok lama. Image-nya di masyarakat juga kurang bagus karena dinilai gila jabatan," ujar Malik.

Padahal, menurutnya, jabatan pemimpin ialah amanah yang tak boleh diminta. Selain itu, partai pengusung Saifullah (Gus Ipul) dan Khofifah, dinilai tak mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilihan Umum 2019. "Kan percuma kalau mendukung Gus Ipul atau Khofifah tapi tidak bisa diharapkan membantu pemenangan Prabowo di Pilpres 2019," tuturnya.

Simak: La Nyalla Mundur dari Pencalonan Gubernur Jatim Melalui Demokrat

Gerindra, kata dia, tinggal mencari figur purnawirawan TNI ataupun Polri untuk dipasangkan dengan La Nyalla. Sosok kalangan militer diyakini memiliki keunggulan, seperti jaringan yang solid hingga di tingkat bawah. Dengan begitu, ujar Malik, sosok tersebut bisa menjadi alternatif menggerakkan mesin politik untuk pemenangan pasangan calon. "Sosok purnawirawan juga lebih mudah diterima oleh partai koalisi," ujarnya.

Sebelumnya, La Nyalla mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur Jawa Timur melalui Partai Demokrat. Namun karena partai berlambang mercy itu dinilai sengaja memperluas kesempatan kepada Khofifah dengan membuka pengambilan formulir pendaftaran, La Nyalla mengundurkan diri.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

20 jam lalu

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

1 hari lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

1 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

3 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

3 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

5 hari lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

5 hari lalu

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

PKB masih merahasiakan calon gubernur yang akan mereka dukung di Pilkada Jawa Timur pada November 2024.

Baca Selengkapnya

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

5 hari lalu

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

28 hari lalu

PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

PKB masih merahasiakan nama-nama kader atau tokoh yang akan diusungnya dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

32 hari lalu

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

Khofifah Indar Parawansa ingin maju lagi untuk duduk di pucuk pemerintahan Jawa Timur

Baca Selengkapnya