TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Fuad Basya mengatakan biaya pelaksanaan hari ulang tahun TNI kali ini naik dari Rp 15 miliar pada tahun lalu menjadi Rp 20 miliar lebih. Musababnya, ada biaya anggaran lebih dari pelaksanaan di Jakarta menjadi di Surabaya pada 2014.
"Kan mobilisasinya lebih jauh," kata Fuad pada Sabtu 4 Oktober 2014, di kompleks dermaga Komando Armada Kawasan Timur, Surabaya. Namun, Fuad tidak menyebut alokasi mana yang lebih banyak menyerap anggapan, misalnya pengadaan avtur, logistik, atau akomodasi. "Pokoknya macam-macam." (Baca: F-16 Bekas Seharga US$ 362 Juta Meriahkan HUT TNI)
Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengklaim perayaan HUT kali ini adalah yang terbesar. "Karena alutsista TNI telah bertambah signifikan," kata Moeldoko. Peringatan HUT dan pameran senjata yang digelar 7 Oktober tersebut juga sebagai laporan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Ini lho yang kami dapatkan selama sepuluh tahun Anda memerintah," ujar Moeldoko.
Menurut Fuad, perayaan tersebut juga sebagai pertanggungjawaban kepada rakyat. Rakyat, kata Fuad, juga akan memperhatikan kemampuan prajurit. "Jadi, rakyat tak usah khawatir terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa." (Baca: Pesawat Sukhoi Lakukan Dua Flypast di HUT TNI)
Fuad Basya mengatakan upacara itu melibatkan sekitar 18.580 prajurit dari tiga angkatan. Sedangkan untuk alat utama sistem persenjataan yang akan dipamerkan antara lain 22 tank Leopard, 22 tank Mardr, 13 panser Tarantula, 13 tank Scorpio, 6 meriam 155 milimeter Caesar, dan 43 pesawat dari Angkatan Darat.
Angkatan Laut mengerahkan 195 alutsista, di antaranya 35 KRI, 10 LVT-7, 6 BVP-2, 26 BMP 3 F1, dan 4 RM 70 Grad. Sedangkan Angkatan Udara akan mengerahkan 139 alutsista, sepert, 12 Sukhoi Su27/30 Flanker, 3 F5 Tiger, 10 F-16 Fighting Falcon, 12 Hawk 109/209, E Emb 314 Super Tucano, 1 tanker, dan 3 Boeing 737.
Selepas upacara, prajurit akan berdemonstrasi, seperti serangan udara langsung, bantuan tembakan kapal antikapal selam, manuver dan menembak tank di laut, operasi lintas udara, terjun statik laut, pembebasan sandera, beladiri militer, defile pasukan dan alutsista, sailing pass dan fly pass, serta Jupiter Aerobatic Team.
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Baca juga:
Masalah Dengan Ancol Hambat Kreativitas Sea World
Habib Selon Ogah Komentari Aksi FPI
Kue Kurma, Lengkapi Sajian Menu Idhu Adha
Menikmati Lebaran dengan Sajian Daging Kurban