Kisah Papa Velove Vexia: Hampir Mati dan Martabatnya Hancur

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Selasa, 1 September 2015 06:36 WIB

Velove Vexia (kiri), menghadiri jalannya sidang pembacaan atas ayahnya, O.C. Kaligis di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 31 Agustus 2015. Sidang ini sempat tertunda dua kali akibat kondisi kesehatan Kaligis. TEMPO/Eko Siswono Toyudho


Kaligis pun berkukuh menolak diperiksa sebagai saksi bagi Gatot Pujo Nugroho dan istrinya Evy Susanti. Hal itu dia sampaikan saat ketua majelis hakim Sumpeno membacakan surat permohonan dari Komisi Pemberantasan Korupsi. Isinya meminta izin pengadilan agar Kaligis dapat diperiksa sebagai saksi bagi Gatot dan Evy pada 2 September mendatang.

"Apapun itu saya tidak akan beri keterangan sebagai saksi. Mereka klien saya. Saya ada sumpah jabatan sendiri," ujar Kaligis. Bahkan ia mengaku diancam bakal ditambahkan pasal sangkaan oleh penyidik bila tak kooperatif. "Silakan tambah 100 pasal lagi. Saya memiliki keyakinan hukum."

Majelis hakim mengatakan penolakan Kaligis disampaikan pada penyidik KPK saja. "Ini sikap dari majelis. Kalau anda keberatan, silakan sampaikan kepada penyidik," ujar Sumpeno. "Anda tetap dijadwalkan menjalani pemeriksaan sebagai saksi pada 2 September 2015 dari pukul 10.00 WIB hingga selesai."



Velove Vexia sendiri tak berkomentar banyak terkait persidangan Kaligis, yang biasa dia panggil papa itu. Namun, sebelumnya Velove mengaku tidak bakal khawatir jika hukuman ayahnya diperberat lantaran enggan bekerja sama dalam pemeriksaan KPK. Velove mengatakan ayahnya berhak tidak bicara.

"KPK juga sudah bilang, kalau Papa saya punya hak untuk tak ngomong apa-apa atau menjadi saksi karena statusnya sudah tersangka," ucap Velove di gedung KPK, Kamis, 30 Juli 2015. Mengenakan baju tanpa lengan berwarna putih dan rok selutut warna hitam, Velove tiba di KPK sekitar pukul 09.30 WIB.

Ketika itu, Velove pernah menuturkan kondisi kesehatan ayahnya memang semakin memburuk. "Tensi Papa masih tinggi, ya. Terakhir aku besuk masih 160/90," ujar perempuan 25 tahun kelahiran Menado ini. Ia berharap kondisi Kaligis membaik agar bisa berfokus menyelesaikan masalah yang membelitnya.

INDIR MAULIDAR | MOYANG KASIH DEWIMERDEKA | BC

Berita Menarik
Habis Ribut, Dor! Tentara Itu Tewas, Polisi-TNI Tegang Lagi
Neelam Gill , Inikah Pacar Baru Zayn Malik?
DITEMUKAN: Selain Tuhan Banyuwangi, Ini Tuhan dari Lumajang

Berita terkait

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

7 hari lalu

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

Syahrul Yasin Limpo mengatakan seluruh pernyataan saksi yang menuding dirinya tidak benar.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

34 hari lalu

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

Dua pengacara Tim hukum Prabowo-Gibran, OC Kaligis dan Otto Hasibuan jadi pembela Sandra Dewi, istri Harvey Moeis dalam kasus korupsi tambang timah

Baca Selengkapnya

Profil Pembela Prabowo-Gibran: Yusril Ihza, Otto Hasibuan, Hotman Paris, dan OC Kaligis Plus Kontroversi Mereka

51 hari lalu

Profil Pembela Prabowo-Gibran: Yusril Ihza, Otto Hasibuan, Hotman Paris, dan OC Kaligis Plus Kontroversi Mereka

Tim Pembela Prabowo-Gibran antara lain Yusril Ihza Mahendra, Otto Hasibuan, Hotman Paris, hingga OC Kaligis. Berikut profil dan kontroversi mereka.

Baca Selengkapnya

Menghadapi Sengketa Pemilu: Yusril Ihza Didukung OC Kaligis Hingga Otto Hasibuan

57 hari lalu

Menghadapi Sengketa Pemilu: Yusril Ihza Didukung OC Kaligis Hingga Otto Hasibuan

Yusril Ihza bakal didukung 35 pengacara dalam sengketa Pemilu, di antaranya adalah Otto Hasibuan, OC Kaligis, dan Fahri Bachmid.

Baca Selengkapnya

O.C. Kaligis Sebut Pemakzulan Jokowi Lewat Angket Butuh Waktu Dua Tahun

7 Maret 2024

O.C. Kaligis Sebut Pemakzulan Jokowi Lewat Angket Butuh Waktu Dua Tahun

Advokat senior O.C. Kaligis menanggapi wacana pemakzulan Presiden Jokowi karena dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

OC Kaligis dan Nasabah Lainnya Datangi Kantor Asuransi Jiwasraya, Desak Uang Mereka Dikembalikan

4 Maret 2024

OC Kaligis dan Nasabah Lainnya Datangi Kantor Asuransi Jiwasraya, Desak Uang Mereka Dikembalikan

Pengacara sekaligus nasabah PT Asuransi Jiwasraya, OC Kaligis, mendatangi kantor pusat Jiwasraya di Jalan Juanda, Jakarta Pusat pada Senin, 4 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Tolak Vonis Hakim, Lukas Enembe Ajukan Banding

19 Oktober 2023

Tolak Vonis Hakim, Lukas Enembe Ajukan Banding

Kuasa hukum Lukas Enembe lainnya, Otto Cornelis Kaligis mengatakan, pertimbangan hakim yang menyatakan kliennya menerima suap dari Pitun tidak benar.

Baca Selengkapnya

Sebelum Minta Diizinkan Diperiksa Dokter Pribadi, Kuasa Hukum Lukas Enembe Pernah Minta Hal Ini

24 Agustus 2023

Sebelum Minta Diizinkan Diperiksa Dokter Pribadi, Kuasa Hukum Lukas Enembe Pernah Minta Hal Ini

Kuasa Hukum Lukas Enembe sempat meminta agar kliennya dijadikan tahanan kota karena kondisi kesehatan yang semakin buruk.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Minta Lukas Enembe Diizinkan Diperiksa Dokter Pribadi dari Singapura

22 Agustus 2023

Kuasa Hukum Minta Lukas Enembe Diizinkan Diperiksa Dokter Pribadi dari Singapura

OC Kaligis mengatakan Lukas Enembe pada sidang pemeriksaan saksi 21 Agustus 2023 lalu menunjukkan tanda sakitnya makin parah.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Sampaikan Surat Keluhan 21 Tahanan Tetangga Lukas Enembe ke Hakim

7 Agustus 2023

Kuasa Hukum Sampaikan Surat Keluhan 21 Tahanan Tetangga Lukas Enembe ke Hakim

OC Kaligis juga mengungkapkan bahwa pihaknya sudah beberapa kali meminta hakim supaya menjadikan Lukas Enembe menjadi tahanan kota.

Baca Selengkapnya