Sabotase Rel Kereta Terjadi Dua Kali dalam Sepekan  

Reporter

Rabu, 26 Februari 2014 14:03 WIB

TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Purwokerto - Dalam sepekan ini dua upaya sabotase terjadi di rel kereta api. Setelah upaya sabotase di Gandrungmangu, Cilacap, Jawa Tengah, pekan lalu, kini aksi serupa terjadi di Karangsalam Purwokerto, Senin malam, 24 Februari 2014.

“Tepatnya 20 meter di sebelah utara jalan layang Karangsalam Purwokerto,” kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto, Surono, Rabu, 26 Februari 2014.

Surono menjelaskan sabotase dengan memasang batu di rel tersebut diketahui dari laporan masinis kereta Krakatau jurusan Merak-Kediri kepada pusat kendali kereta di Purwokerto. Saat itu Kusbianto yang sedang menjalankan kereta Krakatau melihat dua buah batu cukup besar dipasang di kilometer 348, dua kilometer menjelang Stasiun Purwokerto.

Batu tersebut sempat terlindas kereta Krakatau. Beruntung tidak terjadi menimbulkan kecelakaan. Masinis lokomotif CC 20620 yang menarik 11 gerbong itu tidak sempat mengerem karena jaraknya sudah terlalu dekat. (Baca juga: Tabrak Tumpukan Kayu dan Batu Lokomotif KA Rusak)

Surono mengatakan kepala stasiun telah melaporkan upaya sabotase tersebut ke Kepolisian. Menurut dia, sabotase pada jalur kereta sangat membahayakan keselamatan penumpang. Sabotase bisa mengakibatkan anjlok, bahkan tergulingnya rangkaian kereta.

Menurut dia, aksi sabotase ini termasuk tindak pidana berat. Pelaku bisa diancam pidana penjara maksimal 15 tahun. Sesuai Pasal 194 ayat 1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, yaitu barang siapa dengan sengaja menimbulkan bahaya bagi lalu lintas umum yang digerakkan oleh tenaga uap atau mesin di jalan kereta atau trem dapat diancam dengan pidana penjara paling lama 15 tahun.

Pengamat transportasi publik dari Universitas Soegija Pranata Semarang, Djoko Setijowarno, mengatakan moda kereta api sangat rawan terjadi sabotase. Apalagi sepanjang jalur merupakan daerah terbuka. “Daerah yang kerap ada upaya sabotase perlu diwaspadai dan cermati,” katanya.

Ia menyarankan PT KAI memasang alat pendeteksi dini gangguan di rel kereta api, terutama di daerah yang rawan dan jauh dari jangakuan pengawasan. PT KAI juga disarankan melibatkan masyarakat sekitar untuk ikut menjaga rel.

ARIS ANDRIANTO

Berita lain:
Jam Malam, Hizbut Tahrir Tekan Ridwan Kamil
Menjamu Timnas U-19, Banyuwangi Andalkan Pemain Lokal
CEO Path: Pengguna Indonesia Nomor 1 di Dunia
















Advertising
Advertising










Berita terkait

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

2 hari lalu

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Tingginya animo masyarakat menggunakan kereta api selama libur panjang kali ini, tak lepas dari kepastian jadwal dan tingkat ketepatan waktu perjalana

Baca Selengkapnya

Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak

2 hari lalu

Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat 854.728 penumpang selama libur panjang Kenaikan Isa Almasih dan cuti bersama periode 8 sampai 12 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

2 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

KAI Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta memperpanjang operasional tambahan KA Manahan hingga 31 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Mulai Besok, 520 Ribu Tiket KAI Sudah Ludes Terjual

7 hari lalu

Long Weekend Mulai Besok, 520 Ribu Tiket KAI Sudah Ludes Terjual

Angka penjualan tiket kereta terus bergerak seiring dengan mendekati masa long weekend.

Baca Selengkapnya

PT KAI Ingatkan Pengguna Jalan Harus Mengalah pada Kereta Api, Bagaimana Aturannya?

7 hari lalu

PT KAI Ingatkan Pengguna Jalan Harus Mengalah pada Kereta Api, Bagaimana Aturannya?

Pengguna jalan harus mengalah pada kereta api di perlintasan sebidang untuk menghindari kecelakaan fatal.

Baca Selengkapnya

KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, PT KAI: Pengguna Jalan Harus Dahulukan Kereta

7 hari lalu

KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, PT KAI: Pengguna Jalan Harus Dahulukan Kereta

Kereta Api (KA) Pandalungan relasi Gambir-Jember terlibat kecelakaan lalu lintas dengan mobil di Pasuruan, Jawa Timur, Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Pekan Ini, PT KAI Siapkan 739 Ribu Kursi

8 hari lalu

Long Weekend Pekan Ini, PT KAI Siapkan 739 Ribu Kursi

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI menyiapkan sebanyak 739.782 kursi selama libur panjang periode 8 hingga 12 Mei 2024 .

Baca Selengkapnya

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

8 hari lalu

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

Satu unit minibus yang melintas di perlintasan sebidang tanpa palang pintu tertabrak KA Pandalungan relasi Gambir-Jember

Baca Selengkapnya

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

8 hari lalu

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

10 hari lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya