TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis mengatakan kondisi Jakarta sudah aman dan terkendali pasca-penyerangan terhadap Kantor Lembaga Bantuan Hukum Jakarta di Jalan Diponegoro, Jakarta, oleh demonstran. “Alhamdulillah dapat terkendali, aman,” katanya saat ditemui di Jalan Diponegoro, Senin, 18 September 2017.
Polisi bersama TNI mengevakuasi 68 peserta kegiatan musik Asik Asik Aksi di Kantor LBH Jakarta ke Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM). Sekitar pukul 02.00, kata Idham, seluruh massa yang berusaha masuk ke kantor LBH Jakarta bisa dikendalikan. “Prinsipnya, orang yang berada di dalam kantor LBH Jakarta bisa diselamatkan,” ujarnya.
Baca: Massa Penyerang Ajak Pengguna Jalan untuk Menyerbu ...
Evakuasi ke Komnas HAM sudah dibicarakan sebelumnya dengan Ketua dan Komisioner Komnas HAM, Nurkholis dan Natalius Pigai. Polisi sudah meminta massa tidak melakukan tindakan anarkis. Namun, ujar Idham, peringatan itu diabaikan. Mereka malah melempari polisi dengan batu dan merusak kantor LBH Jakarta.
“Kalau tidak salah, lima anak buah saya kepalanya bocor,” ucapnya. Mereka dirawat di beberapa rumah sakit dan telah membaik. Polisi menangkap lima orang yang ditengarai sebagai provokator. Mereka akan dibidik dengan Pasal 170 KUHP.
Dinihari tadi, empat bus polisi bergerak dari kantor LBH Jakarta menuju kantor Komnas HAM. Kantor Komnas HAM kini dijaga polisi.
Baca juga: Setya Novanto Kembali Tak Penuhi Panggilan Pemeriksaan KPK
Natalius Pigai mengatakan kantor LBH Jakarta sudah dikosongkan. Ada tiga atau empat orang yang sakit saat evakuasi. “Satu di antaranya sakit agak sedikit berat,” tuturnya.
Mereka akan segera dibawa ke rumah sakit terdekat. “Di Cikini, RSCM, atau Carolus, mungkin di Carolus,” katanya.
IRSYAN HASYIM