TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla masuk dalam nominasi Santri of The Year 2017 untuk kategori Mahasantri Bhakti Negeri.
Ketua panitia Santri of The Year 2017, Zainal Abidin, dalam keterangan tertulisnya, Jumat, mengatakan berdasarkan masukan dari masyarakat, terutama kalangan santri, untuk kategori Mahasantri Bhakti Negeri muncul nama-nama seperti Jusuf Kalla, Joko Widodo, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Chairul Tanjung, Zulkifli Hasan, Romihurmuzy, Anis Matta dan lainnya.
Sedangkan kategori Santri Sepanjang Hayat, kata dia, jika tahun 2016 Gus Dur terpilih, tahun ini yang sedang dikaji oleh tim juri muncul nama seperti KH Saifuddin Zuhri, KH Sahal Mahfudz, KH Zubair Dahlan, KH Ali Makshum Krapyak dan lainnya.
Menurut Zainal Abidin, tokoh santri yang terpilih dalam kedua kategori tersebut, akan diumumkan langsung oleh panitia di hari pelaksanaan, tepat pada peringatan Hari Santri Nasional tanggal 22 Oktober 2017.
"Sementara, kategori lainnya masih di polling di website jaringansantri.com sampai 15 Oktober 2017," ucapnya.
Hingga saat ini, 70 ribu voters telah memilih tokoh santri dan pesantren jagoannya. Hasil tersebut terbilang mengejutkan karena baru tiga hari polling Santri of The Year 2017 dibuka, program tersebut mendapat apresiasi dari kalangan media sosial.
"Annual Programme ini sangat bagus untuk terus dilakukan dan dikembangkan. Syukur-syukur ada beberapa program lain yang inovatif. Hidup santri, pesantren, pengasuh, pendukung dan karomahnya," ujar netizen bernama Akmal Azizy.
Apresiasi juga datang dari netizen bernama Nasrullah. Menurutnya pondok pesantren harus terus dikembangkan keilmuannya.
"Kembangkan terus bidang agribisnis Ponpes Al-Hikmah dua. Pertahankan juga ponpes Lirboyo sebagai figur ponpes yang menjaga kemurnian keilmuan ulama dulu dengan kajian kitab-kitabnya," ucapnya.
ANTARA