TEMPO.CO , Jakarta - Kepala Divisi Humas Markas Besar Polri Inspektur Jenderal Anton Charliyan mengatakan beban kerja yang dipikul kerap membuat polisi mengalami tekanan atau stres. Hal itu, kata dia, didasari sebuah penelitian sekitar lima tahun lalu yang menyebutkan sekitar 80 persen anggota reserse dan polisi lalu lintas mengalami stres.
Penyebab banyaknya anggota reserse dan Polantas yang mengalami stres ini adalah beban kerja yang berat, waktu kerja yang panjang, dan gaji atau tunjangan yang relatif kecil. "Beban kami besar. Yang lain kerja delapan jam, sedangkan kerja kami 24 jam," katanya di Markas Besar Polri, Jumat, 6 November 2015.
Untuk mengantisipasinya, kepolisian diminta membangun iklim kerja yang baik dan komandan diminta lebih terbuka terhadap anak buahnya yang sedang menghadapi masalah agar segera ditangani.
"Kalaupun ada anggota yang stres, jika tunjangan kinerjanya dinaikan kan siapa tahu bisa berseri-seri sedikit," ujarnya.
Selain itu, Anton berharap bagian profesi dan pengamanan tidak sekadar menjatuhkan hukuman terhadap polisi yang melakukan kesalahan, tapi juga lebih kepada penelusuran apa yang menjadi penyebab munculnya perbuatan itu.
LARISSA HUDA