TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berencana menerbitkan edaran khusus ke seluruh pengusaha hotel di Kota Bandung. Edaran tersebut dikeluarkan menyusul terjadinya surutnya kapasitas air yang dikelola oleh PDAM Tirta Wening di musim kemarau.
Ridwan Kamil akan meminta para pengunjung hotel agar tidak boros dalam menggunakan air seperti untuk mandi dan lain-lainnya. Hotel diminta pula membatasi penggunaan air bersih yang akan digunakan para pengunjung.
"Saya juga akan kirim surat imbauan ke hotel agar bisa lebih berhemat. Biasanya pelanggannya menggunakan air bebas-bebas saja," kata Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, Senin, 5 Oktober 2015.
Ridwan Kamil menjelaskan, kapasitas air bersih yang dikelola PDAM Tirtawening anjlok drastis di musim kemarau. "Karena kemarau ini Kapasitas PDAM menurun drastis dari 100 persen kapasitas normal sekarang tinggal 70 persen," ujarnya.
Selain meminta hotel-hotel berhemat, Ridwan Kamil juga menghimbau warga Kota Bandung memanfaatkan air bersih sebaik-baiknya. Bukan hanya untuk rumah tangga, penggunaan air untuk wudhu di masjid pun harus dikontrol. "Tidak menggunakan air berlebihan, secukupnya saja. Cara berwudhu juga diefisienkan," katanya.
Bagi daerah-daerah yang benar benar kesulitan air bersih, Ridwan Kamil telah memerintahkan kepada PDAM agar mendistribusikan truk-truk tanki air gratis. "Saya sudah instruksikan ke PDAM untuk menyediakan tanki-tanki air di tempat tertentu yang kiranya susah air sehingga tidak dieksploitasi oleh pihak yang memanfaatkan situasi. Mudah-mudahan ini menjadi lebih baik saat musim hujan," ujarnya.
PUTRA PRIMA PERDANA