Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tragedi Mina, 4 Jemaah Haji Asal Lamongan Diduga Tersesat  

image-gnews
Susanti merangkul adiknya Esti Nindiati, mereka adalah keluarga jamaah calon Haji dari Kalimantan Barat yang menjadi korban tragedi Mina. TEMPO/Aseanty Pahlevi
Susanti merangkul adiknya Esti Nindiati, mereka adalah keluarga jamaah calon Haji dari Kalimantan Barat yang menjadi korban tragedi Mina. TEMPO/Aseanty Pahlevi
Iklan

TEMPO.CO, Lamongan - Sebanyak empat jemaah haji asal Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, yang belum kembali ke maktab atau pemondokan di Arafah, Saudi Arabia, diduga tersesat. Nama-nama mereka hingga hari ini, Selasa 29 September 2015, tidak termasuk di antara 48 korban meninggal dalam Tragedi Mina yang terjadi 24 September 2015 lalu.

"Tim Kementerian Agama di Mekah masih mencari empat orang itu ke beberapa tempat ibadah. Hasilnya nihil," kata juru bicara Pemerintah Kabupaten Lamongan, Sugeng Widodo, Selasa 29 September 2015.

Keempat orang itu adalah Rukmiati Binti Sanusi dan Mat Syafii Bin Samijo, keduanya asal Desa Guyangan Kecamatan Sugio, serta Juri Ama Bin Makri dan Wati Binti Ibrohim, keduanya asal Desa Sumberadji Kecamatan Sukodadi. Mereka tergabung dalam Kelompok Terbang (kloter) 28 alias kloter campuran dari Lamongan, Mojokerto dan Surabaya.  (Lihat video Misteri Penyebab Tragedi Mina)

Menurut Sugeng, Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Lamongan terus aktif melakukan komunikasi dengan pihak di Mekah. Selain itu, pihak keluarga yang masih berharap diminta tabah. "Kami berharap semua baik dan selamat,” kata Sugeng.

Pernyataan senada disampaikan Kepala Seksi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Lamongan, Sunhaji. "Hingga Selasa ini, belum ada kabar lagi,” ujarnya sambil menambahkan, "Tetap kami monitor." 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rukmiati dan tiga lainnya itu tergabung diantara 82 jemaah haji yang masih dinyatakan hilang pascaTragedi Mina. Mereka tersebar dari berbagai kloter. Dari jumlah itu, 20 diantaranya adalah jemaah haji asal Jawa Timur.

Adapun korban meninggal dari Jawa Timur kini sudah 10 orang. "Mereka jemaah asal kabupaten dan kota Probolinggo, ada yang dari Kediri dan kota Batu,” ujar Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf usai menyambut kloter 1 debarkasi Surabaya di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Selasa, 29 September 2015.

SUJATMIKO | ARTIKA FARMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kabupaten Lamongan Mengakselarasi Pencapaian Visi Misi Indonesia 2045

17 Oktober 2023

Kabupaten Lamongan Mengakselarasi Pencapaian Visi Misi Indonesia 2045

Pemerintah Kabupaten Lamongan mendorong akselerasi pencapaian Visi Indonesia 2045 dan Visi Pembangunan Kabupaten Lamongan.


Festival Keleman Ungkit Perekonomian Masyarakat

16 September 2023

Festival Keleman Ungkit Perekonomian Masyarakat

Festival dapat mendorong perekomian dan penarik wisatawan.


Lamongan Terima 2 Penghargaan Nirwasitha Tantra 2022

31 Agustus 2023

Lamongan Terima 2 Penghargaan Nirwasitha Tantra 2022

Kabupaten Lamongan dianugerahi penghargaan Green Leadhership atau Nirwasitha Tantra tahun 2022 pada 2 kategori sekaligus


Bupati Lamongan Tokoh Penggerak Enterpreneur

31 Agustus 2023

Bupati Lamongan Tokoh Penggerak Enterpreneur

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi kembali dianugerahi penghargaan, kali ini penghargaan yang diterima ialah sebagai penggerak entrepreneur berbasis UMKM pada Indonesia Entrepreneur Challenge (IEC) 2023.


Lamongan Raih Penghargaan Adhikarya Pembangunan Pertanian 2023

14 Agustus 2023

Lamongan Raih Penghargaan Adhikarya Pembangunan Pertanian 2023

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berkomitmen dalam pakta integritas untuk menambah luas tanam di Kabupaten Lamongan hingga 2 ribu Ha.


Festival Difabel Megilan, Bukti Lamongan yang Inklusif dan Ramah Penyandang Disabilitas

25 Juli 2023

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi membuka acara Festival Difabel Megilan pada Selasa, 25 Juli 2023 di Pendopo Lokatantra. Festival ini menjadi ajang silaturahmi, sarana unjuk prestasi, sekaligus momentum merayakan terobosan-terobosan aksesibilitas untuk penyandang disabilitas. TEMPO | Rini K
Festival Difabel Megilan, Bukti Lamongan yang Inklusif dan Ramah Penyandang Disabilitas

Pemerintah Kabupaten Lamongan membuka akses bagi difabel untuk mengembangkan potensi mereka dan memenuhi hak-haknya.


Bupati Lamongan Terima Penghargaan Pembina Koperasi Andalan

13 Juli 2023

Bupati Lamongan Terima Penghargaan Pembina Koperasi Andalan

Penghargaan tersebut menjadi motivasi seluruh instansi pemerintah daerah dan insan koperasi.


Sebelas Program Prioritas, Upaya Wujudkan Kejayaan Lamongan yang Berkeadilan

28 Juni 2023

Foto dok. Lamongankab.go.id
Sebelas Program Prioritas, Upaya Wujudkan Kejayaan Lamongan yang Berkeadilan

Daya tarik Kabupaten Lamongan bersumber dari ragam wisata baik religi, heritage, alam, buatan, kuliner, maupun budaya.


Ini Contoh Bahayanya Jalan Rusak, Bikin Orang Mati

1 Februari 2023

Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Ini Contoh Bahayanya Jalan Rusak, Bikin Orang Mati

Sesampainya di lokasi kejadian ketika melewati jalan rusak, motor Heri lepas kendali dan oleng. Pria 47 tahun itu dilindas ban truk tronton.


Tak Hanya Soto Lamongan, 4 Kudapan Khas Lamongan Berikut Wajib Dicoba

5 September 2022

Nasi Muduk Lamongan. Foto/facebook.com
Tak Hanya Soto Lamongan, 4 Kudapan Khas Lamongan Berikut Wajib Dicoba

Lamongan memiliki kuliner yang lezat selain soto Lamongan.