Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bupati Lamongan Tokoh Penggerak Enterpreneur

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi kembali dianugerahi penghargaan, kali ini penghargaan yang diterima ialah sebagai penggerak entrepreneur berbasis UMKM pada Indonesia Entrepreneur Challenge (IEC) 2023. Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu menerima secara langsung penghargaan yang diselenggarakan oleh Tempo Media Group, Selasa, 30 Agustus 2023 malam di Hotel Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta.

Untuk bisa mendapatkan penghargaan tingkat Nasional ini, Kabupaten Lamongan telah memasuki standar penilaian meliputi kreativitas masing-masing dalam mendirikan dan mengembangkan usaha, pencapaian omset dan laba usaha, penggunaan strategi pemasaran yang unik dan tepat, serta penerapan sistem digital dalam operasi mereka. Selain itu, penilaian lebih diberikan kepada peserta yang berhasil menggandeng lingkungan dan masyarakat pada usaha mereka dalam konteks Sustainable Development Goals (SDGs).

Di Kota Soto sendiri, UMKM disebut sebagai pahlawan ekonomi. Pasalnya, kontribusi UMKM mampu membangkitkan ekonomi pasca pandemi. Saat ini pertumbuhan ekonomi di Lamongan berada pada angka 5,56.

"UMKM masuk dalam prioritas Lamongan, karena kontribusi nyata telah diberikan. Terutama kontribusi pada Kebangkitan ekonomi  pasca pandemi," tutur Pak Yes usai menerima penghargaan pada kegiatan yang mengusung tema tema "Growth and Sustainability: Building Indonesian Micro Small and Medium Enterprises to Go Global".

Sebanyak 252.384 UMKM di Lamongan gencar diberikan pembinaan terkait packaging hingga pemasarannya, fasilitasi dalam sarana prasarana hingga modal usaha, legalitas usaha secara gratis, dan diikutsertakan dalam ajang pameran. Hal tersebut bertujuan agar UMKM di Lamongan memiliki potensi maksimal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya Pak Yes juga mengungkapkan bahwa UMKM yang berkualitas tentu melahirkan sumber daya manusia yang berdaya saing. Oleh sebab itu untuk mempertahankan eksistensi UMKM Lamongan, Pemerintah Kabupaten Lamongan terus melakukan pembinaan kepada entrepreneur millenial melalui program Megilan entrepreneur atau Megpreneur.

"Potensi UMKM di Lamongan harus bersifat sustainable kami telah mencanangkan program Megpreneur, yang mana tujuan utamanya ialah menumbuhkan jiwa entrepreneur pada generasi muda. Karena mereka yang akan meneruskan eksistensi UMKM di Lamongan," ungkap Pak Yes.

Setelah ini, Produk UMKM Biar Clean dan HQ Jaya akan memperoleh kesempatan tampil dalam pameran Trade Expo Indonesia. Karena merupakan pemenang dari kategori alat rumah tangga dan produk kreatif dari Kabupaten Lamongan.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

2 jam lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.


Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

3 jam lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.


Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

14 jam lalu

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

Dari kampus Jayabaya telah lahir tokoh-tokoh nasional dan sumberdaya-sumberdaya manusia


Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

15 jam lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.


Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

16 jam lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen


60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

20 jam lalu

60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

BINUS SCHOOL Serpong, sekolah yang mengusung kurikulum Cambridge, mencatat lebih dari 60 alumni mereka di tahun 2024 ini diterima untuk melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri.


Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

20 jam lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) masih menyisakan pekerjaan rumah bagi parlemen dan pemerintah yang akan datang


Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

21 jam lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga


Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

21 jam lalu

Foto: Dok.Detikcom
Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

Siapapun masyarakat Indonesia yang ingin membantu dan ingin membangun pasti diakomodir oleh Partai PDIP


KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

23 jam lalu

Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Arif Rahman Hakim
KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung