TEMPO.CO, Gowa - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gowa menggelar rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa di Gedung Haji Bate, Jalan Tumanurung, Gowa, Selasa, 25 Agustus 2015. Dalam acara itu, lima pasangan calon kompak menggunakan baju adat khas Makassar.
Kelimanya adalah Andi Maddusila Andi Idjo-Wahyu Permana Kaharuddin, Tenri Olle Yasin Limpo-Hairil Muin, Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo-Abdul Rauf Karaeng Kio, Djamaluddin Maknun-Masykur, dan Sjahrir Sjafruddin Daeng Jarung-Anwar Usman.
Calon laki-laki menggunakan jas tutup dikombinasikan dengan lipa' sa'be (sarung sutra bercorak) dan songkok to guru (songkok khas Bugis Makassar). Sedangkan calon perempuan menggunakan baju bodo dikombinasikan dengan bawahan lipa' sa'be. Di Gowa, pakaian adat semacam ini sering kali digunakan dalam acara pernikahan dan acara adat.
"KPU memang mencantumkan di undangan agar semua pasangan calon dan pendukungnya memakai baju adat," anggota tim pemenangan salah satu kandidat, Djaya Djumain.
Dalam penentuan nomor urut, semua pasangan calon dipersilakan mengambil miniatur perahu pinisi yang berisi nomor urut pasangan calon. Pasangan Andi Maddusila Andi Idjo-Wahyu Permana Kaharuddin memperoleh nomor urut 1, Sjahrir Sjafruddin Daeng Jarung-Anwar Usman nomor urut 2, Djamaluddin Maknun-Masykur nomor urut 3, Tenri Olle Yasin Limpo-Hairil Muin nomor urut 4, dan Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo-Abdul Rauf Karaeng Kio nomor urut 5.
"Dengan demikian, kami nyatakan pleno terbuka ini ditutup dengan resmi," tutur Ketua KPU Kabupaten Gowa Zainal Ruma.
AWANG DARMAWAN