TEMPO.CO, Jakarta - Kematian tragis yang dialami Angeline mengundang keprihatinan dan kepedulian khalayak luas. Di dunia maya, hal itu tercermin dari pernyataan netizen di berbagai platform. Meski demikian, pernikahan putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, dengan Selvi Ananda pada 11 Juni 2015 lebih menyita perhatian netizen.
Dari pemantauan lembaga riset media Awesometrics, percakapan di media sosial selama tiga hari terakhir jauh lebih banyak soal Gibran yang mencapai 50.000 mention. Sedangkan ungkapan keprihatinan untuk Angeline yang ditandai dengan #SaveAngeline dan #RIPAngeline mencapai 8.000 mention.
Pemberitaan di media online pun senada. Di media online dalam tiga hari, 10.000 mention soal Gibran muncul, dan tak sampai 8.000 mention soal #SaveAngeline & #RIPAngeline. Namun, per Jumat, 12 Juni 2015, penyebutan Gibran mengalami penurunan, sementara #SaveAngeline dan #RIPAngeline terus meningkat di multiplatform.
Untuk Angeline, netizen ikut terluka dan berduka. Para selebritas juga ikut angkat suara. “Kalau kita bilang keganasan manusia melebihi binatang buas, ini adalah hinaan untuk para binatang #RIP Angeline,” cuit akun @Anggun_Cipta, seperti dikutip dari keterangan Awesometrics, Jumat, 12 Juni 2015.
Angeline dinyatakan hilang sejak 16 Mei 2015. Polisi akhirnya menemukan bocah cantik ini terkubur membusuk di bawah pohon pisang di pekarangan rumahnya pada 10 Juni lalu. Jasadnya dibalut kain seperti seprai berwarna terang yang telah bercampur dengan warna tanah. Polisi juga menemukan tali dan boneka yang dikubur beserta Angeline.
HARUN MAHBUB