Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menhan: Bali Tidak Perlu Otonomi Khusus

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono mengatakan, masyarakat Bali tidak usah menginginkan status otonomi khusus (Otsus). Sebab, sesungguhnya Bali sudah memiliki kekhususan sebagaimana Daerah Istimewa Yogyakarta. "Pariwisata dan budayanya kan sudah sangat istimewa. mengapa pula Bali ingin lebih diisimewakan?," kata Juwono di Gianyar, Bali, Selasa (27/9). Keinginan Bali dengan status Otsus, menurut dia, adalah lebih kepada soal rasa ketidakadilan pembagian keuangan daerah dan pusat. Jadi, tidak relevan jika Otsus yang diperjuangkan. "Kuncinya ya berjuanglah demi perimbangan keuangan itu. Jangan yang lain-lain," ujarnya. Jika pemerintah pusat mengabulkan keinginan otsus Bali, meski masih dalam kajian DPR, akan terjadi gejolak di daerah lain. Hal itu, tentunya bakal mengganggu stabilitas nasional. Karena itu, sebaiknya Bali tidak perlu memiliki keinginan tersebut. Wacana otsus untuk Bali muncul dalam lokakarya yang digelar PDI Perjuangan beberapa pekan lalu. Keinginan yang didukung hampair seluruh elemen masyarakat mulai dari DPRD, para bupati se-Bali, LSM, pelaku pariwisata, dan mahasiswa itu mengerucut dengan dibentuknya panitia khusus (pansus) DPRD Bali. Ketua Pansusnya ditunjuk I Made Arimbawa yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali. "Kami akan tetap berjuang meski pusat mengisyaratkan tidak," ujar Arimbawa. Rilla Nugraheni
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

DPRD: Konferensi Internasional Ganggu Warga Bali

1 November 2013

Bali Democracy Forum (BDF) V di Nusa Dua, Bali, (8/11). ANTARA/Satya Bati
DPRD: Konferensi Internasional Ganggu Warga Bali

Meski memberi manfaat yang besar, event internasional tak boleh mematikan ekonomi rakyat kecil.


Mendagri: Alasan Tuntutan Otonomi Khusus Bali Belum Kuat

19 Oktober 2005

Mendagri: Alasan Tuntutan Otonomi Khusus Bali Belum Kuat

Tuntutan agar Bali menjadi daerah otonomi khusus (Otsus) seperti Aceh dan Papua, belum direspon positif oleh pemerintah pusat. Menteri Dalam Negeri M. Maruf akan meminta penjelasan resmi dari Gubernur Bali, Dewa Berata.


Gubernur dan Bupati Masuk Panitia Persiapan Otsus Bali

18 Oktober 2005

Gubernur dan Bupati Masuk Panitia Persiapan Otsus Bali

Rencananya, Panitia Besar persiapan otonomi khusus dideklarasikan 28 oktober 2005. Susunan pengurus akan diketuai Gubernur Bali, dan melibatkan seluruh bupati, dan anggota DPRD.