Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua RT Tertembak, Markas Polisi Dijaga Tentara  

image-gnews
Pengamanan Kerusuhan. ANTARA/M Risyal Hidayat
Pengamanan Kerusuhan. ANTARA/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.COSumbawa - Puluhan anggota Tentara Nasional Indonesia Kodim 1607 Sumbawa berjaga di depan Markas Polres Sumbawa Barat di Jalan Raya Maluk, Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, sejak pukul 02.00 WITA, Senin, 18 Mei 2015. Penjagaan ini dilakukan menyusul ribuan orang yang berdatangan untuk memprotes penembakan salah seorang ketua rukun tetangga pukul 22.45 Wita, Minggu, 17 Mei 2015 oleh anggota kepolisian. Korban penembakan itu pun akhirnya meninggal dunia.

Menurut pantauan Tempo, pada Minggu malam puluhan orang mulai berkeliaran dan berkonvoi di depan Mapolres. Kumpulan massa tiba tiba merangsek masuk dan merusak Mapolres. Akibatnya, situasi menjadi tak terkendali.

Polisi kemudian mengeluarkan tembakan. Seorang warga bernama Baharudin, 45 tahun, Ketua RT 18 lingkugan Sampir, Kelurahan Sampir, Kecamatan Taliwang, tewas diterjang peluru aparat polisi.

Massa yang diprediksi bisa berpotensi hingga jumlah ratusan ini kini terpantau telah sampai di kawasan Jalan Raya Maluk. Ratusan massa tersebut mengendarai motor dan menyebabkan kepadatan lalu lintas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun lalu lintas di depan Mapolresta Sumbawa Barat tadi sempat ditutup. Petugas kepolisian tampak sengaja melumpuhkan mobilitas di sekitar kawasan yang ramai ini. Namun tak lama kemudian lajur jalan menuju pertambangan PT Newmont ini telah dibuka kembali untuk umum. "Tadi hanya upaya antisipasi kami, sebab ada beberapa warga yang melintas dan mengendarai motor, tapi tidak berhenti," kata seorang petugas kepolisian.

Sebelumnya, Baharudin, 45 tahun, warga Pakirum, Kelurahan Sampir, Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, tewas setelah diterjang peluru milik oknum polisi yang berdinas di wilayah Polres Sumbawa Barat 

AKHYAR M NUR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

WSBK Mandalika: Polda NTB Gelar Simulasi Pengamanan

10 November 2021

Salah satu adegan simulasi pengamanan ajang
WSBK Mandalika: Polda NTB Gelar Simulasi Pengamanan

Polda NTB menggelar simulasi pengamanan kontingensi perhelatan balap motor Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) 2021.


1.500 Personel TNI-Polri Amankan Pelaksanaan Balap WSBK di Sirkuit Mandalika

9 November 2021

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu, 7 November 2021. Dok. ITDC
1.500 Personel TNI-Polri Amankan Pelaksanaan Balap WSBK di Sirkuit Mandalika

Selain personel, pengamanan juga melibatkan armada operasional, seperti helikopter dan kapal demi kelancaran WSBK di Mandalika


Pray For Papua di Mataram, Sekda Fak Fak: NKRI Harga Mati

8 September 2019

Penari Papua mementaskan tarian Yospan Papua saat acara Papua Adalah Kita di halaman Museum Fatahillah, kawasan Kota Tua, Jakarta, Jumat, 6 September 2019. Acara solidaritas untuk Papua tersebut diisi dengan pementasan kesenian dari Papua serta kebudayaan Indonesia lainnya. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Pray For Papua di Mataram, Sekda Fak Fak: NKRI Harga Mati

Ali Bahim Temongmere menyatakan sangat terharu dengan empati masyarakat NTB terhadap Papua.


2 Polisi Kota Bima Ditembak, Polda NTB Buru Pelaku  

11 September 2017

ilustrasi penembakan polisi
2 Polisi Kota Bima Ditembak, Polda NTB Buru Pelaku  

Dua polisi di Kota Bima, NTB, ditembak orang tak dikenal, Senin pagi.


Terduga Teroris Bima Dibekuk, Polres Dompu Siap Semua Kemungkinan  

20 Juni 2017

Wakil Kepala Polda NTB Komisaris Besar Imam Margono menggelar jumpa pers terkait penangkapan tiga tersangka teroris di Bima, Senin 19 Juni 2017. Polisi juga menggelar barang bukti saat penangkapan. Tempo/ABDUL LATIEF APRIAMAN
Terduga Teroris Bima Dibekuk, Polres Dompu Siap Semua Kemungkinan  

Pasca-penangkapan tiga terduga teroris di Bima, jajaran Kepolisian Resor Dompu bersiaga terhadap semua kemungkinan terkait dengan aksi terorisme.


Siap Mengebom Polsek, Teroris Bima: Polisi Sasaran Utama  

19 Juni 2017

Wakil Kepala Polda NTB Komisaris Besar Imam Margono menggelar jumpa pers terkait penangkapan tiga tersangka teroris di Bima, Senin 19 Juni 2017. Polisi juga menggelar barang bukti saat penangkapan. Tempo/ABDUL LATIEF APRIAMAN
Siap Mengebom Polsek, Teroris Bima: Polisi Sasaran Utama  

Tim Densus 88 dan Satuan Brimob Polda NTB berhasil menggagalkan rencana teroris Bima yang berencana meledakkan bom di Polsek Waho.


Terduga Teroris di Bima, Dua dari Tiga Orang Diduga Jaringan Poso  

19 Juni 2017

ANTARA/Ahmad Subaidi
Terduga Teroris di Bima, Dua dari Tiga Orang Diduga Jaringan Poso  

Polisi saat ini memeriksa intensif tiga terduga teroris yang diciduk Detasemen Khusus 88 di Kabupaten Bima, dua di antaranya diduga kelompok Poso.


Bawa Senjata Api dan Bom, Puluhan Warga Bima Dibekuk Saat Bentrok

10 Mei 2017

Ilustrasi senjata api. outsidethebeltway.com
Bawa Senjata Api dan Bom, Puluhan Warga Bima Dibekuk Saat Bentrok

Eka membantah kalau Nofardiansah, Warga Desa Laju, Kecamatan Langgudu, meninggal akibat terkena tembakan aparat saat pembubaran Selasa 9 Mei lalu.


Kasus 'Tiko', 5 Pemilik Akun FB dan Twitter Diadukan Ke Polda NTB  

26 April 2017

Muhammad Zainul Madjdi. ANTARA/Andika Wahyu
Kasus 'Tiko', 5 Pemilik Akun FB dan Twitter Diadukan Ke Polda NTB  

5 warga NTB pelapor 5 pemilik akun FB dan twitter yang meragukan kasus ujaran kebencian yang dialami Gubernur NTB Zainul Majdi siap berikan keterangan


Anggap Fiktif Kasus 'Tiko', Warga NTB Laporkan 5 Akun Sosmed  

26 April 2017

Surat Pernyataan Maaf dari Steven kepada Gubernur NTB  Muhammad Zainul Majdi setelah melakukan tindakan tidak menyenangkan dan melecehkannya di Bandara Changi,  Minggu,  9 April 2017. Istimewa
Anggap Fiktif Kasus 'Tiko', Warga NTB Laporkan 5 Akun Sosmed  

Lima orang pemilik akun Facebook (FB) dan Twitter dilaporkan ke Direskrimsus Polda NTB karena anggap kasus Gubernur NTB diumpat Steven kasus fiktif.