TEMPO.CO, Makassar - Komisaris Jenderal Budi Gunawan boleh menjadi calon tunggal Kepala Polri yang diusulkan Presiden Joko Widodo kepada Dewan Perwakilan Rakyat. Namun peraih Adhi Makayasa alias lulusan terbaik Kepolisian tahun 1983 ternyata Inspektur Jenderal Anton Setiadji, yang kini menjabat Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat. (Baca: Kontroversi Pencalonan Budi Gunawan di Sini)
"Iya, kebetulan saya yang dapat lulusan terbaik. Tapi tidak usah diributkanlah," kata Anton saat dihubungi Tempo, Senin, 12 Januari 2015. Adhi Makayasa merupakan penghargaan tahunan untuk lulusan terbaik dari setiap matra TNI dan Kepolisian.
Penerima penghargaan Adhi Makayasa ini adalah mereka yang secara seimbang mampu memperlihatkan prestasi pada tiga aspek: akademis, jasmani, dan kepribadian alias mental. Penganugerahan penghargaan diberikan langsung oleh presiden atau yang mewakili atas nama presiden.
Anton menjelaskan Adhi Makayasa bersifat tunggal untuk setiap matra. "Hanya satu yang terima (di Kepolisian)," ucapnya. Adapun prestasi Budi Gunawan sewaktu mengenyam pendidikan pun terbilang bagus, yakni masuk lima besar. Meski demikian, Anton kembali menyebutkan masalah itu tak perlu diributkan. (Jokowi Pilih Budi Dikecam, Ini Kata Istana)
Di mata Anton, Budi adalah sosok polisi yang berkepribadian baik, cerdas, dan bisa dipercaya. "Pak Budi itu sosok polisi yang baik dan berintegritas," ujar pria kelahiran Malang ini. Ia pun mendukung koleganya itu menjadi orang nomor satu di Kepolisian Republik Indonesia.
Menurut Anton, siapa pun yang terpilih memimpin Korps Bhayangkara, tentu adalah polisi terbaik. Ia mengatakan tidak perlu mempersoalkan pelbagai hal, termasuk peraih Adhy Makayasa itu. "Siapa pun yang jadi Kapolri, itu pasti yang terbaik," ujar mantan Kepala Kepolisian Daerah Bangka Belitung ini.
TRI YARI KURNIAWAN
Berita penting lain:
WNI Mau Gabung ISIS Sudah Dilepas
Cara Bersalin dengan Nyaman, Gentle Birth
Subang Ajak Daerah Lain Wujudkan Swasembada Ketan
Parpol di Banyuwangi Mulai Jaring Calon Bupati
Senjata Peneror Paris Ini Gampang Dibeli