TEMPO.CO, Lumajang - Seorang remaja bernama Fahmi Afriansyah, 16 tahun, warga Dusun Rekesan, Desa Klumprit, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, ditemukan tewas dengan luka bacok di sekujur tubuhnya, Minggu pagi, 1 Juni 2014. Fahmi diduga menjadi korban tawuran gerombolan geng motor di Jalan Lingkar Timur, Kelurahan Kepuharjo, Kecamatan/Kota Lumajang.
Selain menewaskan Fahmi, peristiwa itu juga mengakibatkan seorang korban lainnya mengalami luka parah dan kritis. Korban yang bernama Ibnu itu kini tengah dirawat di ICU Rumah Sakit dr Haryoto. Ia adalah warga Desa Sarikemuning, Kecamatan Senduro, Lumajang. Sejumlah anggota keluarga dan tetangga korban menunggui di rumah sakit.
Berdasarkan informasi di lapangan, tawuran itu terjadi pada Minggu dinihari tadi sekitar pukul 02.00 WIB. "Informasinya pukul dua pagi tadi," kata seorang perempuan pemilik warung yang berjarak sekitar 100 meter dari tempat kejadian. Perempuan yang biasa disapa Bu Tris ini mengatakan memang telah terjadi tawuran geng motor menjelang subuh tadi. "Di tempat ini sering ada balap motor liar," katanya.
Dia baru tahu ada korban tewas ketika banyak polisi datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara pada pukul 07.00 WIB. Tempat tersebut sempat dipasangi garis polisi, tapi sudah dilepas kembali pada siang harinya. "Informasinya, ada orang yang marah-marah dan membabi buta membacok. Satu mati dan satu luka parah," ujarnya. (Baca: Mayat Pemuda Berambut Merah Ditemukan di Jurang)
Kepala Kepolisian Sektor Kota Inspektur Satu Ekky Mufakih mengatakan pelaku pembacokan belum dikenali. Namun Ekky mengaku telah menemukan jejaknya. "Gambarannya sudah ada, tapi masih belum teridentifikasi," tutur Ekky. Ekky membantah tewasnya Fahmi akibat tawuran geng motor. "Bukan geng motor. Kemungkinan ada salah satu yang emosional, kemudian memanggil temannya. Namun ternyata salah sasaran."
DAVID PRIYASIDHARTA
Terpopuler
Massa Berjubah Kembali Datangi Rumah Julius
Neta S. Pane: Penyerangan di Yogya Kental Unsur Politis
Perubahan Haji Era Anggito
Sangeang Meletus, Dua Bandara Ditutup
ASUS Zenfone 6, Phablet Menengah Sekelas Premium
Kulonprogo Cabut Semua Iklan Rokok di Jalan