TEMPO.CO, Bandung - Pelari Herry Soffandi alias Aki Niaki, 57 tahun, sedang menyiapkan kado istimewa untuk ulang tahunnya. Tahun ini, ia berniat membuat rekor dengan berlari setiap hari ke 58 gunung di Pulau Jawa. "Jumlah gunungnya sesuai umur saya," katanya kepada Tempo di Bandung, Sabtu, 10 Mei 2014. (Baca: Soal Lari Maraton Agus Yudhoyono Ramai di Twitter)
Pelari kelahiran Bandung, 26 November 1956 itu kini sedang menyiapkan fisik dan logistik. Latihan rutinnya berupa lari setiap hari di lintasan atletik dan trek Gunung Tangkuban Perahu serta Kawah Putih Gunung Patuha. "Rencananya akan lari dari pagi, tiga jam atau lebih kembali lagi, istirahat, besoknya ke gunung lain," katanya
Pada olahraga trail running atau lintas alam itu, Aki akan berlari dari kaki gunung ke puncak, lalu turun. Sebelumnya, sejak 2010, lelaki yang berprofesi sebagai arsitek itu telah berlari ke belasan gunung, seperti Gunung Salak, Gede-Pangrango, hingga Rinjani. "Rangkaian gunungnya mana saja di Pulau Jawa kini masih direncanakan," ujarnya.
Aki sebenarnya pengidap asma dan paru-paru basah sejak lahir. Sempat tak kuat lari semasa sekolah hingga dewasa, ia lari dengan jarak bertahap dari seratus meter sambil melawan ketakutan dan penyakitnya.
Sempat vakum lari selama sepuluh tahun, sejak empat tahun lalu, Aki sanggup berlari hingga 60 kilometer lebih. "Jarak 2-3 kilometer, asma saya selalu kambuh, seterusnya bebas," kata dia. Sejak sanggup berlari melebihi jarak lari maraton, ayah tiga anak itu merasa tubuhnya lebih bugar. (Baca: Boston Siap Kembali Gelar Lomba Lari Maraton)
ANWAR SISWADI
Berita Terpopuler:
Ini Dia Klub Baru Ryan Giggs
9 Jam Bersaksi Kasus Century, Boediono: Saya Lega
Sampar Hitam Membuat Manusia Kuat
Begini Gaya Kontroversial Olga Syahputra