TEMPO.CO, Bengkulu - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh pamer keberhasilan program Bidikmisi saat berkunjung ke Bengkulu bersama sejumlah jurnalis, Sabtu, 8 Februari 2014. Bidikmisi adalah bantuan biaya pendidikan yang hanya ditujukan untuk calon mahasiswa tidak mampu. Di hadapan jurnalis, Nuh mewawancarai beberapa mahasiswa penerima program ini.
Nuh menyebutkan, "Penerima bidikmisi akan memangkas kemiskinan keluarganya." Bahkan Nuh mengumbar janji untuk membiayai kuliah penerima bidikmisi hingga S3.
Janji itu dia katakan kepada salah seorang mahasiswa Universitas Negeri Bengkulu. "Silakan pilih mau S2 di mana, dalam atau luar negeri, kami siapkan dananya," janji Nuh.
Hingga saat ini, sudah 160 ribu mahasiswa yang menikmati beasiswa ini. Selain digratiskan biaya kuliahnya, penerima Bidikmisi juga mendapat dana Rp 600 ribu per bulan hingga lulus.
Menteri Nuh mengklaim program ini berkaitan juga dengan bonus demografi Indonesia 2045 mendatang. Nuh menyebut kementeriannya sedang memperjuangkan bangkitnya kaum duafa dengan program yang ada.
TRI ARTINING PUTRI
Berita Lainnya:
MPR: Soal Usman Harun, Singapura Keterlaluan!
Dicari KPK, Staf Atut Ngumpet di Hotel
Hakim PK MA Bebaskan Dokter Ayu
Temui Jokowi, Foxconn Janji Investasi Rp 12 T