Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PDIP Tak Ingin Jokowi seperti SBY

Editor

Abdul Malik

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Kader PDIP Joko Widodo (Jokowi) terlihat dalam satu mobil usai menutup Rakernas PDIP di Ancol, Jakarta, (8/9). TEMPO/Dasril Roszandi
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Kader PDIP Joko Widodo (Jokowi) terlihat dalam satu mobil usai menutup Rakernas PDIP di Ancol, Jakarta, (8/9). TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Bidang Organisasi, Djarot Saiful Hidajat, mengatakan partainya tidak ingin kadernya sekaligus Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, bernasib sama seperti Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut dia, fenomena Jokowi yang seolah tanpa cela ini mengingatkan pada kemunculan SBY pada 2004 lalu.

"Mereka bukan malaikat, mereka tak sempurna," kata Djarot ketika ditemui di kantor DPP, Selasa sore, 19 November 2013. Dia menuturkan, permasalahan di Indonesia tidak hanya bisa diselesaikan dengan satu Jokowi atau SBY, tapi seluruh aspek bangsa, baik tokoh maupun rakyatnya. (Baca juga: Jokowi Dikritik Karena Popularitas Terlalu Tinggi)

Munculnya SBY dan Jokowi, kata Djarot, hampir serupa. Mereka diagung-agungkan seolah tanpa cela. Masyarakat marah ketika ada yang mengkritik kekurangan Jokowi atau seperti SBY pada 2004 lalu.

Djarot melihat munculnya SBY tak diiringi dengan kebersamaan elemen bangsa. SBY dituntut untuk menyelesaikan masalah, namun ternyata tak bisa mengajak semua elemen untuk membenahi permasalahan. Kebijakan yang diambil ternyata juga tak membela rakyat, seperti impor bahan makanan dan lainnya. (Baca juga: Jelang 2014, Jokowi: Apa yang Harus Dikhawatirkan?). Bahkan, kata dia, partai yang tergabung dalam koalisi pemerintahan juga tak segan bertentangan dengan kebijakan SBY.

Karena itu, Djarot tak ingin calon presiden yang diusung PDI Perjuangan bernasib sama dengan SBY. Dia membenarkan bila Jokowi merupakan calon alternatif dari partainya. Ada beberapa masukan di pengurus pusat mengenai pencapresan Jokowi, mulai dipasangkan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, sebagai calon wakil presiden, hingga menjadi capres bersama kader internal ataupun tokoh eksternal. (Baca juga: PDIP: Ada Parpol Cari Kelemahan Jokowi)

"Tapi tetap saja keputusan ada di tangan Ibu Ketua Umum," kata Djarot.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wewenang Mega ini berdasarkan Kongres Bali dan Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan di Ancol. Ketua Umum tetap mempertimbangkan masukan kader pusat dan daerah ketika menentukan calon presiden.

Agar calon presiden PDI Perjuangan tidak tersandera politik, ujar Djarot, partai menargetkan perolehan suara pada pemilihan umum legislatif sebesar 27 persen. Dengan angka yang tinggi, PDI Perjuangan bisa memilih partai dan negarawan yang diajak berkoalisi dan bekerja sama menjalankan pemerintahan.

SUNDARI


Berita Terpopuler :
Disuruh Minta Maaf, Ini Jawaban PM Australia
Kicauan Lengkap SBY di Twitter Soal Penyadapan 
Jokowi: Sadap Saya, yang Terdengar Blok G & Pluit 
Australia Tanggapi Serius Kemarahan Indonesia 
Ini 4 Jam Perjalanan Novi Amilia dan Sopir Taksi  

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Prabowo Subianto Disebut Cocok Berpasangan dengan 4 Nama Ini sebagai Cawapresnya

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (kanan) dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kiri) menanam mangrove dalam Puncak Penanaman Mangrove Nasional oleh TNI di Seluruh Indonesia 2023 di Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Jakarta Utara, Senin, 15 Mei 2023. Penanaman mangrove yang diikuti oleh personil TNI, Polri, Forkopimda, komunitas pecinta lingkungan, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat tersebut dalam rangka penanaman mangrove nasional secara serentak jajaran TNI di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Prabowo Subianto Disebut Cocok Berpasangan dengan 4 Nama Ini sebagai Cawapresnya

Prabowo Subianto dinilai perlu mempertimbangan sosok cawapres yang tepat sebagai pendampingnya. Pengamat menyebut ada 4 nama. Siapa saja?


KPU Sebut Baru 9 Partai yang Buka Rekening Kampanye Pemilu 2024

2 hari lalu

Komisi Pemilihan Umum saat melakukan uji publik terhadap sejumlah rancangan PKPU pada Pemilu 2024 di Hotel Grand Mercure, Jakarta Pusat, Sabtu, 27 Mei 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
KPU Sebut Baru 9 Partai yang Buka Rekening Kampanye Pemilu 2024

KPU akan memberikan akses terhadap Sidakam kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu pada setiap tingkatan, KPK, dan PPATK.


KPU Akan Umumkan DCS pada 19 Agustus, Masyarakat Diminta Memberikan Masukan

2 hari lalu

Komisioner KPU Idham Holik menerangkan jadwal pendaftaran Bacaleg DPR RI, DPRD, dan DPD untuk Pemilu Serentak 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Ahad, 30 April 2023. TEMPO/Ima Dini Safira
KPU Akan Umumkan DCS pada 19 Agustus, Masyarakat Diminta Memberikan Masukan

Komisioner KPU RI, Idham Holik, mengatakan publik dapt mengetahui Bacaleg yang diajukan Partai politik pada 19 Agustus 2023.


Kritik Oligarki Politik Jelang Pemilu 2024, Guru Besar Sejumlah Kampus Di Yogya Keluarkan Seruan

9 hari lalu

Guru besar dan akademisi sejumlah universitas di Yogyakarta yang membentuk Forum 2045 menyoroti dinamika politik jelang Pemilu 2024 Sabtu 20 Mei 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kritik Oligarki Politik Jelang Pemilu 2024, Guru Besar Sejumlah Kampus Di Yogya Keluarkan Seruan

Sejumlah guru besar lintas universitas di Yogyakarta keluarkan seruan kepada masyarakat, elit politik dan tokoh masyarakat menjelang Pemilu 2024.


Prabowo Bicara Kunci RI Agar Jadi Negara Maju: Elitnya Bisa Bekerja Sama dan Rukun

14 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Persatuan Purnawirawan (PP) Polri Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri usai melakukan pertemuan di kantor PP Polri, Jakarta, Senin, 15 Mei 2023. Kedatangan Prabowo Subianto bertemu dengan Persatuan Purnawirawan Polri tersebut untuk bersilatuhrahmi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Bicara Kunci RI Agar Jadi Negara Maju: Elitnya Bisa Bekerja Sama dan Rukun

Prabowo menyimpulkan bahwa kunci Indonesia bisa jadi negara maju adalah jika seluruh elemen bangsa, utamanya para elit bisa bekerja sama


Alasan PDIP Pecat Murad Ismail dari Partai: Gebrak Meja saat Klarifikasi

18 hari lalu

Gubernur Maluku, Murad Ismail, bertindak sebagai upulatu pemimpin upacara di Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Maluku ke-77 tahun 2022 di lapangan merdeka Ambon, Jumat (19/8/2022).
Alasan PDIP Pecat Murad Ismail dari Partai: Gebrak Meja saat Klarifikasi

Djarot menyebut Murad Ismail tak cuma dipecat dari jabatannya sebagai Ketua DPD PDIP Maluku, tetapi juga dikeluarkan dari partai.


Pendaftaran Bacaleg, Ketua KPU Depok Sebut Kekurangan yang Kerap Terjadi

21 hari lalu

Ketua KPU Kota Depok Nana Shobarna, Senin, 8 Mei 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Pendaftaran Bacaleg, Ketua KPU Depok Sebut Kekurangan yang Kerap Terjadi

Pada 10 Mei mendatang direncanakan tiga partai yang akan datang, yakni NasDem, PKB dan Hanura untuk pendaftaran bacaleg di KPU Depok.


KPU RI Lakukan Gladi Resik Pendaftaran Bacaleg DPR RI

22 hari lalu

Suasana ruang pendaftaran  parpol mendaftarkan nama bakal calon anggota legislatif, yang masih sunyi dari kunjungan parpol peserta pemilu 2024, di  Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat, Jumat, 5 Mei 2023. TEMPO/Tika Ayu
KPU RI Lakukan Gladi Resik Pendaftaran Bacaleg DPR RI

Idham menyakini bahwa KPU RI sebagai penyelenggara pemilu akan memberikan pelayanan terbaik pada parpol peserta pemilu.


Hari ke-5 Pendaftaran Bakal Caleg Masih Sepi, KPU: Parpol Fokus Lengkapi Dokumen

24 hari lalu

Suasana ruang pendaftaran  parpol mendaftarkan nama bakal calon anggota legislatif, yang masih sunyi dari kunjungan parpol peserta pemilu 2024, di  Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat, Jumat, 5 Mei 2023. TEMPO/Tika Ayu
Hari ke-5 Pendaftaran Bakal Caleg Masih Sepi, KPU: Parpol Fokus Lengkapi Dokumen

Menurut Idham Kholik, banyak partai politik belum mendaftarkan bakal caleg mereka ke KPU di awal karena ingin melengkapi semua syarat.


Kritik Wapres Ma'ruf Amin untuk Menteri Rangkap Ketua Umum Partai, Siapa Saja?

24 hari lalu

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin. Foto: Setwapres
Kritik Wapres Ma'ruf Amin untuk Menteri Rangkap Ketua Umum Partai, Siapa Saja?

Wapres Ma'ruf Amin mengingatkan para ketua umum partai yang kini menjabat menteri di Kabinet Indonesia Maju agar tak abaikan tugas mereka. Siapa saja?