Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Lamongan Tunggu Hasil DNA Keluarga Nelayan

image-gnews
Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Soemarno (tengah) bersama Kepala Bidang Dokkes, AKBP dr. Sucipto (kanan) dan Ketua Tim Identifikasi Mabes Polri, Kompol A. Fauzy menunjukkan foto pelaku bom bunuh diri Mapolres Poso yang terjadi pada Senin (3/6) di Mapolda Sulawesi Tengah, di Palu, Selasa (4/6). ANTARA/Basri Marzuki
Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Soemarno (tengah) bersama Kepala Bidang Dokkes, AKBP dr. Sucipto (kanan) dan Ketua Tim Identifikasi Mabes Polri, Kompol A. Fauzy menunjukkan foto pelaku bom bunuh diri Mapolres Poso yang terjadi pada Senin (3/6) di Mapolda Sulawesi Tengah, di Palu, Selasa (4/6). ANTARA/Basri Marzuki
Iklan

TEMPO.CO, Lamongan  - Kepolisian Resor Lamongan masih menunggu hasil tes Deoxyribo Nucleic Acid (DNA), untuk memastikan keberadaan Zainul Arifin. Polisi Lamongan mendatangi seorang keluarga nelayan asal Desa Blimbing Kecamatan Paciran, yang disebut-sebut mirip dengan Zainul Arifin, orang yang diduga pelaku bom bunuh diri di Poso pada 3 Juni 2013.

Kepala Satuan Reserse Kepolisian Resor Tuban, Ajun Komisaris Polisi Hasran mengakui jajaran intelijen dan dibantu reserse jika mendatangi keluarga Zainul Arifin, di Desa Blimbing Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan. “Kita belum pastikan itu,” ujarnya pada Tempo, Ahad malam, 16 Juni 2012. 


Tapi, kata Hasran, ia belum bisa memberikan kesimpulan. Justru kesimpulan baru akan disampaikan jika pihak intelijen sudah memberikan hasilnya, yakni  tes DNA atas sampel darah yang diambil dari keluarga di Paciran. 

Karena itu, kata Hasran, polisi  belum bisa menyatakan benar dan tidaknya profil Zainul Arifin. Apakah memang dari Kecamatan Paciran, atau hanya mirip atau juga tidak sama sekali. “Kepastiannya, tentu lewat tes DNA, “ kata polisi asal Makassar tersebut.


Polisi mendatangi  keluarga nelayan berlokasi di pesisir pantai utara Jawa, tepatnya di Desa Blimbing, Kecamatan Paciran. Tidak disebutkan, kapan anggota intelijen mendatangi sebuah di perkampungan nelayan di Desa Blimbing. Kabarnya, polisi juga mengambil sampel  darah keluarga nelayan tersebut. 


Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, mengatakan Detasemen Khusus 88 Antiteror belum berhasil mengetahui identitas bom bunuh diri di Markas Kepolisian Resor Poso, Sulawesi Tengah. Namun pelaku diduga mirip dengan beberapa orang.


"Kalau mirip sih, banyak yang mirip-mirip," kata Boy, Kamis, 6 Juni 2013. Keterangan Boy ini adalah jawaban atas pertanyaan dugaan adanya kemiripan pelaku dengan seorang buruh yang pernah bekerja di Mapolres Poso.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan


Kemarin, Boy mengatakan pelaku bom bunuh diri itu memiliki ciri khusus berupa tahi lalat berambut di dada kiri dan tangan kiri depan serta bekas jahitan pada lengan bawah kiri. Selain itu, pelaku berambut lurus dan berkulit sawo matang. Pria ini diperkirakan berusia 30-40 tahun dengan tinggi sekitar 170 sentimeter. 



SUJATMIKO 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mengenal Si Pendiam Terduga Bom Bunuh Diri Poso

19 Juni 2013

Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Soemarno menunjukkan foto pelaku bom bunuh diri Mapolres Poso yang terjadi pada Senin (3/6) di Mapolda Sulawesi Tengah, di Palu, Selasa (4/6). ANTARA/Basri Marzuki
Mengenal Si Pendiam Terduga Bom Bunuh Diri Poso

Sehari-hari, terduga bom bunuh diri di Poso ini berjualan jamu herbal.


Labuan Ragukan Warganya Pelaku Bom Poso

14 Juni 2013

Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Soemarno menunjukkan foto pelaku bom bunuh diri Mapolres Poso yang terjadi pada Senin (3/6) di Mapolda Sulawesi Tengah, di Palu, Selasa (4/6). ANTARA/Basri Marzuki
Labuan Ragukan Warganya Pelaku Bom Poso

"Kalau inisial W, warga Desa Labuan memang ada tapi bukan dia."


Polisi Temukan Puluhan Bom Rakitan di Poso

13 Juni 2013

elaphgulf.com
Polisi Temukan Puluhan Bom Rakitan di Poso

Bukti bahwa keberadaan dan aktivitas kelompok jaringan teroris masih ada.


Warga Poso Tutup Seluruh Akses Jalan

10 Juni 2013

Sejumlah Mahasiswa UI menggelar aksi membakar baliho Hatta Rajasa saat penertiban kios di sekitar Stasiun UI, Depok (29/05).  Tempo/Dian Triyuli Handoko
Warga Poso Tutup Seluruh Akses Jalan

Aksi dilakukan untuk memprotes penembakan seorang warga Poso oleh polisi.


Polisi Temukan Benda Diduga Bom di Poso

10 Juni 2013

Sejumlah aparat kepolisian memeriksa puing-puing usai meledaknya bom bunuh diri yang dibawa oleh seorang tak dikenal dengan menggunakan sepeda motor di depan kantor Markas Kepolisian Resor Poso, Sulawesi Tengah, (3/6). Tempo/Amar Burase
Polisi Temukan Benda Diduga Bom di Poso

Benda diduga bom ditemukan di kandang ayam.


Seratusan Polisi Dikerahkan ke Poso Pesisir

10 Juni 2013

Personel kepolisian yang akan diberangkatkan ke wilayah Poso Pesisir. TEMPO/Amar Burase
Seratusan Polisi Dikerahkan ke Poso Pesisir

Target operasi polisi di Desa Kalora dan Desa Tambarana yang terletak di wilayah Poso Pesisir Utara.


Identitas Pemilik Motor Bom Bunuh Diri Diketahui

8 Juni 2013

Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Soemarno (tengah) bersama Kepala Bidang Dokkes, AKBP dr. Sucipto (kanan) dan Ketua Tim Identifikasi Mabes Polri, Kompol A. Fauzy menunjukkan foto pelaku bom bunuh diri Mapolres Poso yang terjadi pada Senin (3/6) di Mapolda Sulawesi Tengah, di Palu, Selasa (4/6). ANTARA/Basri Marzuki
Identitas Pemilik Motor Bom Bunuh Diri Diketahui

Polisi tak mau mengungkap identitas pemilik motor tersebut. Adapun identitas pelaku bom bunuh diri hingga saat ini masih gelap.


Ini Kesaksian Detik-detik Bom Bunuh Diri Poso

5 Juni 2013

Sejumlah aparat kepolisian memeriksa puing-puing usai meledaknya bom bunuh diri yang dibawa oleh seorang tak dikenal dengan menggunakan sepeda motor di depan kantor Markas Kepolisian Resor Poso, Sulawesi Tengah, (3/6). Tempo/Amar Burase
Ini Kesaksian Detik-detik Bom Bunuh Diri Poso

Pria bermotor itu menerobos masuk penjagaan markas polisi Poso.


Pelaku Bom Poso Punya Dua Tahi Lalat Berambut

4 Juni 2013

Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Soemarno (tengah) bersama Kepala Bidang Dokkes, AKBP dr. Sucipto (kanan) dan Ketua Tim Identifikasi Mabes Polri, Kompol A. Fauzy menunjukkan foto pelaku bom bunuh diri Mapolres Poso yang terjadi pada Senin (3/6) di Mapolda Sulawesi Tengah, di Palu, Selasa (4/6). ANTARA/Basri Marzuki
Pelaku Bom Poso Punya Dua Tahi Lalat Berambut

Pelaku bom Poso masih belum berhasil diidentifikasi. Ciri-cirinya memiliki tahi lalat berambut di dada kiri dan tangan kiri depan.


Pengebom Polres Poso Menaruh Bom di Sela Paha

3 Juni 2013

www.123rf.com
Pengebom Polres Poso Menaruh Bom di Sela Paha

Identitas pelaku diharapkan bisa segera diketahui karena bagian
wajahnya tidak terlalu rusak meski tubuhnya hancur.