TEMPO.CO, Jayapura - Kepala Desa Saweotami, Wembi, Kabupaten Keerom, Papua, Johanes Yanafrom, 30 tahun, tewas tertembak kelompok bersenjata yang diduga merupakan jaringan Organisasi Papua Merdeka, Ahad, 1 Juli 2012, sekitar pukul 09.15 WIT.
Korban tewas di tempat dengan luka di bagian kepala dan dada. "Korban tertembak saat bersepeda motor kurang lebih 200 meter di belakang mobil Danyonif (Komandan Batalyon Infanteri) 431,” kata Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Erwin Syafitri kepada wartawan, Minggu sore.
Ia mengatakan, korban saat ini disemayamkan di rumah duka di Keerom. “Yang memimpin penembakan adalah John, itu kelompok dari pimpinan Lambert Pekikir,” ujarnya.
Kronologi insiden itu berawal ketika sejumlah anggota OPM yang akan masuk kota dipaksa mundur di Jalan Arso ke Wembi, sekitar 500 meter ke Saweotami. “Kami tahu bahwa mereka akan masuk kota dan melakukan aksi, sehingga kami jaga beberapa tempat," ujar Erwin. Mereka awalnya mau ke Jayapura. Namun kemudian mundur dan menempati sebuah ketinggian. Saat mundur itulah, mereka menembak kendaraan dan mengenai mobil komandan batalyon yang sedang mengontrol anggotanya.
Tembakan mengenai atap mobil dan kaca samping sopir. “Serpihan mengenai tangan anggota. Kemudian di belakang, kurang-lebih 200 meter, seorang kepala desa juga ditembak dan meninggal dunia di tempat. Setelah ditembak, kepala desa itu diseret dengan motornya," katanya. Insiden itu terjadi di satu tanjakan di belakang mobil tersebut.
Setelah melakukan aksinya, OPM kemudian melarikan diri menuju perbatasan RI-Papua Nugini. “Kalau sudah sampai di sana, itu bukan kewenangan kita lagi.”
Erwin mengajak warga agar tidak terprovokasi dengan kabar pengibaran Bintang Kejora dan penembakan di Keerom. “Pengibaran Bintang Kejora ini tidak terlalu signifikan. Kami juga menyayangkan peristiwa tadi pagi.”
Pasca-penembakan di Keerom, situasi di Jayapura berlangsung normal. “Jayapura aman dan kondusif,” kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Papua, Ajun Komisaris Besar Yohanes Nugroho Wicaksono.
JERRY OMONA
Berita Terpopuler Lainnya
Polri Sita Enam Bendera Bintang Kejora
Imparsial Ragu OPM Terlibat Penembakan di Papua
Tersangka Ribut Antar-Ormas Diburu dengan Foto
Tersangka Ribut FBR-PP Diduga dari Luar Tangerang
DPR Harap Pemerintah Bekukan Aktivitas PP dan FBR