Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TNI Angkatan laut Menangkap Empat Kapal Ikan Thailand

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kapal Perang TNI Angkatan Laut KRI Barakuda-814 berhasil menangkap empat kapal ikan Thailand yang diduga tengah menangkap ikan secara ilegal di perairan Pulau Berhala, Sumatra Utara, Senin (2/12). Penangkapan terjadi ketika tengah dilaksanakan Operasi Sabang Jaya-27 yang ditinjau langsung Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat, Laksamana Muda Djoko Sumaryono. Dalam siaran pers yang ditandatangani Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut dan diterima Koran Tempo, Selasa (3/12), dijelaskan, operasi Sabang Jaya-27 itu untuk mengantisipasi berbagai kerawanan di perairan Sumatra Utara. Saat tengah berpatroli, KRI Barakuda memergoki sembilan kapal ikan Thailand yang diduga melakukan penangkapan ikan secara tidak sah di perairan Indonesia. Ketika kapal Barakuda yang dikomandani Mayor Laut (P) Mansur melakukan pemeriksaan, ternyata seluruh kapal tidak ada yang memiliki dokumen. Sayangnya saat petugas memeriksa empat kapal, lima kapal lainnya melarikan diri dan kini masih dalam pengejaran. Empat kapal yang ditangkap itu menggunakan nama berbahasa Indonesia masing-masing Kapal Motor (KM) Tenang Bahari, KM Nusa Indah-13, KM Selawat-14, dan KM Senajin-10. Keempat kapal tersebut saat ini ditahan di pangkalan Utama TNI AL I Belawan bersama 71 orang anak buah kapal yang rencananya akan segera dipulangkan ke negara asalnya. Untuk proses hukum, delapan orang di antaranya nahkoda dan kepala kamar mesin keempat kapal terus diperiksa oleh aparat yang berwenang. Puluhan ton ikan curian dari berbagai jenis disita sebagai barang bukit. Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Bernard Kent Sondakh, saat ditemui Tempo News Room secara terpisah di kediamannya di Jl. Diponegoro, Jakarta, Senin, (2/12), menambahkan, pihaknya juga menangkap satu kapal Jepang berbendara Honduras yang kedapatan membuang limbah di perairan Hiu Kecil, Selat Malaka. Kapal yang saat ini berada di Tanjung Balai Karimun itu tengah diusahakan untuk dibawa ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih intensif. “Saya telah meminta kepada Pangarmabar (Laksamana Muda Djoko Sumaryono) untuk membawa kapal itu ke Jakarta guna pemeriksaan lebih intensif,” ungkap Kent sambil mengatakan kapal dengan nahkoda dan awaknya saat ini telah ditahan di Tanjung Balai Karimun. Menurut Kent, pembuangan limbah merupakan kejahatan serius karena dapat mencemarkan lingkungan dan melanggar UU No. 23/ 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup. Kapal berbedara Honduras MV Tsuuru-5.000 dan Kapal Tugboat Towa HB-50 itu ditangkap Minggu (1/12), pukul 24.00 WIB. Kapal itu di nakhkodai Hutaka Shirosaku, warga negara Jepang dengan 17 orang awak kapal. Dari 17 awak kapal, dua di antaranya warga negara Jepang dan 15 warga negara Indonesia. Penangkapan dipimpin langsung oleh Komandan Pangkalan AL Tanjung Balai Karimun Mayor Laut (P) Purwanto dengan kapal Sea Riders. Penangkapan itu dapat dilakukan karena mendapatkan informasi dari nelayan dan masyarakat sekitar yang melaporkan adanya kapal yang membuang limbah di perairan tersebut sejak dua bulan lalu. Menurut para nelayan, kapal-kapal tersebut beroperasi pada malam hari. Dengan adanya kegiatan tersebut, para nelayan maupun warga masyarakat sekitar merasa dirugikan karena mencemari lingkungan dan ikan-ikan banyak yang mati. Dari informasi itu, sejak tiga minggu lalu aparat Tanjung Balai Karimun memantau adanya tiga kapal yang sering berkeliaran di perairan itu sampai akhirnya berhasil memergoki dan menangkap MV Tsuuru-5000 serta Tugboat yang menempel di depan kapal itu. Saat diperiksa, kapal itu tengah membuang limbah dari kapal. Menurut pengakuan awak buah kapal, kapal itu mengangkut limbah dari Malaysia. Tetapi pihak TNI AL tengah menyelidiki kebenarannya lebih lanjut. (Bernarda Rurit-Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

7 menit lalu

Khofifah Indar Parawansa. Foto: Instagram/Khofifah Indar Parawansa
Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?


Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

8 menit lalu

Suasana pembangunan jalan di istana presiden Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 12 Februari 2024. Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos mengatakan bahwa saat ini progres pembangunan istana presiden di IKN telah mencapai 54 persen dan diproyeksi siap digunakan untuk menggelar Upacara Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.


Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

16 menit lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog, selama perjalanan selama seminggu yang bertujuan meredakan ketegangan di Timur Tengah, di Hotel David Kempinski, di Tel Aviv, Israel, 9 Januari 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein/Poo
Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.


Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

19 menit lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. Tim Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan). TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?


Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

26 menit lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri)di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024.  Ini akan menjadi Retret Pemimpin yang ketujuh dan terakhir antara Perdana Menteri Lee dengan Presiden Joko Widodo. TEMPO/Subekti.
Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.


Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

27 menit lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).


10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

33 menit lalu

Cara transfer BCA ke OVO ada 3 cara, Bisa  melalui BCA Mobile, KlikBCA, dan mesin ATM BCA. Simak langkah-langkahnya berikut ini. Foto: BCA
10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach


Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

38 menit lalu

Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih, Prabowo Subianto, menghadiri upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Cijantung, Jakarta Timur, Selasa, 30 April 2024. Perayaan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) mengangkat tema Mengabdi Dengan Kehormatan Pelindung Sejati Kedaulatan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

Prabowo dan Mayor Teddy kenakan baret merah saat hadiri upacara HUT ke-72 Kopassus. Siapa saja yang boleh mengenakan baret ini?


Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

38 menit lalu

Ilustrasi kopi panas. Foto: Unsplash.com/Rene Porter
Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?


Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

39 menit lalu

ilustrasi penjara
Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

Duta Besar Achmad Ubaedillah mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada 30 April 2024. Di sana, dia menemui para tahanan WNI.