Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Sekretaris Jenderal Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (KAGAMA), Budi Santosa Wignyosukarto menyayangkan jika Ichlasul Amal benar-benar menyebut kata “PKI” untuk menganalogikan kejadian demonstrasi warga Yogyakarta Senin lalu mirip peristiwa di tahun 1965. “Kami alumni yang intelektualnya tinggi, memakai rasionalisasi untuk mengatakan itu, tapi pemakaian kata itu (PKI) sangat disayangkan,” kata Budi di Yogyakarta, Rabu 15 Desember 2010.
Menurut Budi, kegiatan yang dilakukan oleh rakyat tidak layak kalau disimpulkan dengan kata-kata yang tidak pas. “Apalagi untuk saat itu, kalimat itu (PKI) kan konotasinya buruk,” katanya.
BERNADA RURIT
Iklan
