Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mayoritas Daerah Belum Selesaikan Administrasi Pencairan Dana Gempa

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Bandung - Baru tiga daerah, dari 13 kabupaten/kota di Jawa Barat yang sudah membereskan persyaratan pencairan dana rehabilitasi gempa tahap II. "Secara administrasi selesai itu Ciamis, Kuningan, dan Majalengka," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Udwalprana Sigit saat dihubungi Tempo, Rabu (6/10).

Mereka yang belum membereskan administrasi pencairan dana itu, diminta segera menyerahkan data normatif kelompok masyarakatnya pada BPBD Jawa Barat. Data itu dibutuhkan untuk diserahkan pada pemerintah pusat untuk pencairan dana korban gempa yang terjadi setahun lalu.

Dana rehabilitasi rumah warga korban gempa Tahap II Rp 945 miliar sudah disiapkan pemerintah pusat dalam APBN Perubahan tahun ini. Pencairannya, papar Sigit, menunggu pemerintah kabupaten/kota menyerahkan data kelompok masyarakat plus rekeningnya. "Mekanismenya seperti itu," kata Sigit.

Dana yang kini berada di rekening BNPB itu akan diserahkan pada BPBD masing-masing kabupaten/kota untuk segera dikirimkan langsung ke rekening masing-masing kelompok masyarakat. Bagi kabupaten/kota yang belum memiliki BPBD, dana itu akan dikirimkan lewat rekening BPBD Jawa Barat. "Masyarakat tinggal menunggu dana itu masuk ke rekening kelompok masyarakat," kata Sigit.

Hari ini pemerintah provinsi resmi melepaskan 946 fasilitator, pendamping yang disiapkan pemerintah untuk kelompol masyarakat. "Tugas mereka membantu secara teknis (pembangunan rumah warga korban gempa), serta mengawasi aliran dana tersebut," kata Gubernur Ahmad Heryawan seusai melepas fasilitator itu di Gedung Sate Bandung, Rabu (6/10).

Menurutnya, fasilitator yang akan bekerja dalam 3 bulan ini sengaja dilepas untuk mempercepat proses pembangunan rumah warga korban gempa. Setiap fasilitator itu digaji sebulannya Rp 1,5 juta plus uang transport Rp 350 ribu. Pemerintah menargetkan dengan adanya fasilitor itu, pembangunan rumah korban gempa bisa beres dalam 2 bulan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Heryawan meminta masyarakat jangan memberikan uang pada oknum yang mengklaim berjasa di balik pencairan dana itu. Jika ada yang melakukan itu, dia minta, agar melaporkan pada aparat setempat, atau pada fasilitatornya yang akan meneruskan laporan itu pada BPBD Jawa Barat untuk diambil tindakan. "Masyarakat jangan terpengaruh," katanya.

Dengan pencairan dana rekonstruksi Tahap II ini, papar Heryawan, tinggal tersisa Rp 250 miliar lagi dana yang dibutuhkan untuk proses rehabilitasi rumah warga korban gempa di Jawa Barat yang terjadi setahun lalu. Dana itu, lanjutnya, akan dibahas Oktober nanti untuk dianggarkan dalam APBN tahun depan.

Ahmad Fikri
 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tuntut Bertemu Bupati, Korban Gempa Dirikan Tenda di Alun-Alun Cianjur

25 Januari 2023

Warga terdampak gempa Cianjur memasang tenda di Alun-alun Cianjur, menunggu Bupati Cianjur, Herman Suherman, Rabu 25 Januari 2023./Deden
Tuntut Bertemu Bupati, Korban Gempa Dirikan Tenda di Alun-Alun Cianjur

Massa mendesak bertemu dengan Bupati Cianjur Herman Suherman. Mereka menuntut Herman transparan dalam kelola dana gempa Cianjur.


Gempa Sangihe, BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami

29 April 2017

Gempa bumi di Barat Laut Sagihe. bmkg.go.id
Gempa Sangihe, BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami

Setelah dianalisis ternyata kekuatan gempa 6,8 SR dan tidak berpotensi tsunami.


Anggaran Penanganan Bencana Aceh Sekitar Rp 250 Miliar  

17 Desember 2016

Petugas dari Badan SAR dog Aceh membawa anjing pelacak untuk mencari korban gempa di reruntuhan bangunan Pidie Jaya, Aceh. EKO SISWONO TOYUDHO
Anggaran Penanganan Bencana Aceh Sekitar Rp 250 Miliar  

Setiap warga menerima uang sekitar Rp 40 juta.


Gempa Aceh, Jurnalis Bengkulu Galang Dana untuk Korban  

8 Desember 2016

Pasien yang merupakan korban gempa dirawat di lorong RS Umum Kabupaten Pidie, Aceh, 8 Desembe r2016. Gempa 6,5 SR yang berpusat di Pidie Jaya, Aceh pada Rabu (7/12), mengakibatkan 97 orang tewas. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Gempa Aceh, Jurnalis Bengkulu Galang Dana untuk Korban  

Aksi ini merupakan bentuk kepedulian jurnalis Bengkulu terhadap korban bencana gempa di Aceh yang telah memakan korban jiwa mencapai 102 orang.


Sore Ini, BNPB Salurkan Bantuan Rp 3,5 Miliar ke Aceh  

8 Desember 2016

Sejumlah warga melihat masjid yang runtuh akibat gempa di Meuredu, Pidie Jaya, Aceh, 7 Desember 2016. ANTARA FOTO
Sore Ini, BNPB Salurkan Bantuan Rp 3,5 Miliar ke Aceh  

BNPB akan mengirim seperlima dari jumlah total bantuan untuk para korban gempa di Aceh itu melalui Bandara Halim Perdakusuma, Jakarta.


Cairkan Dana Bencana Ke Aceh, Pemerintah Hitung Kerusakan  

7 Desember 2016

Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution menjawab pertanyaan wartawan saat Sosialisasi Paket Kebijakan Ekonomi di Kantor  Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, 15 Oktober 2015. TEMPO/Subekti.
Cairkan Dana Bencana Ke Aceh, Pemerintah Hitung Kerusakan  

Sebelum mencairkan dana bencana, pemerintah akan menghitung lebih dulu kerusakan dan kebutuhan dana.


Korban Gempa Gayo Tuntut Bantuan Pembangunan Rumah  

21 Januari 2014

TEMPO/Iqbal Lubis
Korban Gempa Gayo Tuntut Bantuan Pembangunan Rumah  

Korban gempa Gayo meminta pemerintah menyalurkan bantuan biaya pembangunan rumah.


18 Komunitas Media Sosial Galang Dana untuk Aceh

16 September 2013

Ferdinand Akbar. Istimewa
18 Komunitas Media Sosial Galang Dana untuk Aceh

Kami memulai dari kondisi belum saling kenal, komunitas yang punya misi berbeda.


Bantuan untuk Gempa Aceh Dinilai Terlalu Kecil

16 Juli 2013

Korban gempa Aceh berjamaah salat Tarawih pada malam pertama Ramadan di tenda darurat lokasi pengungsian Kute Glime, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, Selasa (9/7). ANTARA/Rahmad
Bantuan untuk Gempa Aceh Dinilai Terlalu Kecil

Bantuan yang dijanjikan SBY terlalu sedikit jika dibandingkan biaya bahan baku dan transportasi menuju lokasi bencana.


Perbaikan Jalan di Aceh Butuh Rp 3,6 miliar

11 Juli 2013

Sejumlah warga berhamburan keluar rumah saat terjadi gempa bumi yang berkekuatan 6.2 SR di desa Lampahan, Bener Meriah, Aceh, (2/7). Gempa bumi ini mengakibat puluhan rumah rusak dan ratusan orang luka-luka. ANTARA/Syahrol Rizal
Perbaikan Jalan di Aceh Butuh Rp 3,6 miliar

Perbaikan jalan pasca-gempa berlangsung hingga pekan depan.