Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gubernur Jabar Berharap Dana Rekontruksi Cair Tahap Kedua

image-gnews
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. TEMPO/Adri Irianto
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. TEMPO/Adri Irianto
Iklan

TEMPO Interaktif, Bandung -   Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengharapkan dana rekonstruksi dan rehabilitasi tahap kedua, pasca gempa Jawa Barat September tahun lalu Rp 1,228 triliun segera cair dalam APBN Perubahan 2011.

"Agar pembangunan infrastruktur bisa segera dilaksanakan, " kata Ahmad Heryawan dalam acara peninjauan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Sekolah Dasar Cinta Kasih di Pengalengan, Jawa Barat, Sabtu (7/8).

Menurut dia, pemerintah Jawa Barat telah menyalurkan dana rekonstruksi dan rehabilitasi kepada 14 kabupaten/kota dengan total dana Rp 470 miliar, yang bersumber dari APBN dan APBD Jawa Barat Rp 240 miliar. Jumlah rumah rusak berat yang sudah diperbaiki 33.990 unit." APBD kabupaten/kota juga membantu, juga organisasi sosial dan perusahaan," katanya. 

Ahmad mengatakan, pemerintah juga akan memprioritaskan pembangunan sekolah dalam meningkatkan percepatan. Dalam gempa itu, ada 2.689 unit sekolah rusak berat, 885 unit rusak sedang dan 1.660 unit rusak ringan. "Keseluruhan bantuan akan meringankan dan mengakselarsi berperan dalam proses belajar mengajar," ujarnya.

Ahmad mengharapkan pembangunan sekolah itu bisa meningkatkan kualitas partisipasi pendidikan di masyarakat. Saat itu, angka rata-rata sekolah di Jawa Barat masih rendah sekitar 7,58 tahun. "Memang ada disparitas di kabupaten," katanya. Sedangkan tingkat partisipasi di tingkat SD 95,58 persen, di tingkat SMP 93,5 persen dan di tingkat SMA 57,50 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta pemerintah daerah yang mengalami bencana dan pembangunan infrastruktur telah selesai bisa menjaga semua fasilitas yang dengan baik.  "Membangun infrastruktur biaya besar apalagi membangun serentak di indonesia jalan dan gedung, di tiap tahun biaya puluhan triliun," kata Presiden.

Presiden melanjutkan pemerintah daerah harus mengutamakan pembangunan infrastruktur yang bisa menggerakan perekonomian. "Ke depan APBN dan APBD dilakukan secara cepat harus banyak bangun infrastruktur jangan terlalu banyak untuk kepentingan konsumtif," ujar presiden.

Dalam bidang pendidikan, kata Presiden, masyarakat kurang mampu harus dibebaskan. Sedangkan yang mampu membayar sesuai kemampuannya. Presiden berharap pendidikan bisa murah dan berkualitas. Dengan hal itu, presiden juga meminta keterlibatan pihak swasta ikut berperan dalam bidang pendidikan.

EKO ARI WIBOWO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tuntut Bertemu Bupati, Korban Gempa Dirikan Tenda di Alun-Alun Cianjur

25 Januari 2023

Warga terdampak gempa Cianjur memasang tenda di Alun-alun Cianjur, menunggu Bupati Cianjur, Herman Suherman, Rabu 25 Januari 2023./Deden
Tuntut Bertemu Bupati, Korban Gempa Dirikan Tenda di Alun-Alun Cianjur

Massa mendesak bertemu dengan Bupati Cianjur Herman Suherman. Mereka menuntut Herman transparan dalam kelola dana gempa Cianjur.


Gempa Sangihe, BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami

29 April 2017

Gempa bumi di Barat Laut Sagihe. bmkg.go.id
Gempa Sangihe, BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami

Setelah dianalisis ternyata kekuatan gempa 6,8 SR dan tidak berpotensi tsunami.


Anggaran Penanganan Bencana Aceh Sekitar Rp 250 Miliar  

17 Desember 2016

Petugas dari Badan SAR dog Aceh membawa anjing pelacak untuk mencari korban gempa di reruntuhan bangunan Pidie Jaya, Aceh. EKO SISWONO TOYUDHO
Anggaran Penanganan Bencana Aceh Sekitar Rp 250 Miliar  

Setiap warga menerima uang sekitar Rp 40 juta.


Gempa Aceh, Jurnalis Bengkulu Galang Dana untuk Korban  

8 Desember 2016

Pasien yang merupakan korban gempa dirawat di lorong RS Umum Kabupaten Pidie, Aceh, 8 Desembe r2016. Gempa 6,5 SR yang berpusat di Pidie Jaya, Aceh pada Rabu (7/12), mengakibatkan 97 orang tewas. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Gempa Aceh, Jurnalis Bengkulu Galang Dana untuk Korban  

Aksi ini merupakan bentuk kepedulian jurnalis Bengkulu terhadap korban bencana gempa di Aceh yang telah memakan korban jiwa mencapai 102 orang.


Sore Ini, BNPB Salurkan Bantuan Rp 3,5 Miliar ke Aceh  

8 Desember 2016

Sejumlah warga melihat masjid yang runtuh akibat gempa di Meuredu, Pidie Jaya, Aceh, 7 Desember 2016. ANTARA FOTO
Sore Ini, BNPB Salurkan Bantuan Rp 3,5 Miliar ke Aceh  

BNPB akan mengirim seperlima dari jumlah total bantuan untuk para korban gempa di Aceh itu melalui Bandara Halim Perdakusuma, Jakarta.


Cairkan Dana Bencana Ke Aceh, Pemerintah Hitung Kerusakan  

7 Desember 2016

Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution menjawab pertanyaan wartawan saat Sosialisasi Paket Kebijakan Ekonomi di Kantor  Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, 15 Oktober 2015. TEMPO/Subekti.
Cairkan Dana Bencana Ke Aceh, Pemerintah Hitung Kerusakan  

Sebelum mencairkan dana bencana, pemerintah akan menghitung lebih dulu kerusakan dan kebutuhan dana.


Korban Gempa Gayo Tuntut Bantuan Pembangunan Rumah  

21 Januari 2014

TEMPO/Iqbal Lubis
Korban Gempa Gayo Tuntut Bantuan Pembangunan Rumah  

Korban gempa Gayo meminta pemerintah menyalurkan bantuan biaya pembangunan rumah.


18 Komunitas Media Sosial Galang Dana untuk Aceh

16 September 2013

Ferdinand Akbar. Istimewa
18 Komunitas Media Sosial Galang Dana untuk Aceh

Kami memulai dari kondisi belum saling kenal, komunitas yang punya misi berbeda.


Bantuan untuk Gempa Aceh Dinilai Terlalu Kecil

16 Juli 2013

Korban gempa Aceh berjamaah salat Tarawih pada malam pertama Ramadan di tenda darurat lokasi pengungsian Kute Glime, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, Selasa (9/7). ANTARA/Rahmad
Bantuan untuk Gempa Aceh Dinilai Terlalu Kecil

Bantuan yang dijanjikan SBY terlalu sedikit jika dibandingkan biaya bahan baku dan transportasi menuju lokasi bencana.


Perbaikan Jalan di Aceh Butuh Rp 3,6 miliar

11 Juli 2013

Sejumlah warga berhamburan keluar rumah saat terjadi gempa bumi yang berkekuatan 6.2 SR di desa Lampahan, Bener Meriah, Aceh, (2/7). Gempa bumi ini mengakibat puluhan rumah rusak dan ratusan orang luka-luka. ANTARA/Syahrol Rizal
Perbaikan Jalan di Aceh Butuh Rp 3,6 miliar

Perbaikan jalan pasca-gempa berlangsung hingga pekan depan.