Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bupati Pamekasan Santuni Keluarga yang Tinggal di Kandang Ayam  

image-gnews
Bupati Pamekasan Kholilurrahman (kiri), Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (tengah). ANTARA/Saiful Bahri
Bupati Pamekasan Kholilurrahman (kiri), Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (tengah). ANTARA/Saiful Bahri
Iklan
TEMPO Interaktif, PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Jawa Timur, Kholilurrahman, Sabtu (22/5), mengunjungi keluarga Tamin, 35 tahun dan Muslihah, 32 tahun, warga Dusun Tenjang, Desa Brenta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, yang hidup di kandang ayam.

Ketika tiba di lokasi, Bupati yang didampingi sejumlah pejabat, di antaranya dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi, tampak terharu. Matanya berkaca-kaca.

Di kandang ayam berukuran 3 x 4 meter, beratap terpal dan berdinding kayu bekas, itulah pasangan suami isteri itu menjalani hidupnya bersama ketiga anaknya, Luluk Agustina, Ulfia Nurafifah, serta Milda. "Bagaimana kalian bisa hidup di tempat seperti ini," kata bupati saat memasuki ’rumah’ tersebut.

Selain sempit dan sumpek, kandang ayam itu juga berfungsi sebagai kamar tidur, ruang tamu, dan dapur. Aroma kurang sedap sangat terasa. Apalagi tempat tinggal keluarga itu juga berdekatan dengan beberapa kandang ayam milik tetangganya.

Bupati Kholilurrahman mengajak Muslihah ke depan ’rumahnya’. Di hadapan bupati, Muslihah yang sedang hamil sembilan bulan mengaku bersyukur karena masih punya tempat berteduh. Selama ini mereka hidup menggelandang di emperan toko, dan lahan kosong. Dia juga mengaku belum pernah mendapat bantuan dari pemerintah kecuali bantuan beras miskin (raskin) setiap empat bulan sekali.

Jangankan membangun rumah sendiri, Muslihah mengaku untuk hidup sehari-hari keluarganya masih serba kekurangan. Suaminya, Tamin, hanyalah kondektur truk panggilan dengan penghasilan Rp 50 ribu seminggu. Itu pun kalau ada yang harus diangkut truk. "Saya kerja nyuci pakaian orang untuk bantu suami," tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Belum selesai berkeluh kesah kepada bupati, Muslihah mendadak sakit perut, seperti akan melahirkan. Muslihah segera dibawa ke bidan desa untuk diperiksa.

Setelah melihat kondisi rumah Muslihah, Bupati Kholilurrahman berjanji akan membangunkan rumah sederhana untuk keluarga tersebut. "Keluarga itu sudah punya sepetak tanah. Kami akan bangunkan rumah untuk mereka karena memang ada program bantuan untuk itu," kata bupati.

Kepada keluarga tersebut bupati memberikan bantuan, di antaranya beras, susu, sabun, serta selimut. Selain itu, bupati tampak menyerahkan amplop berisi uang. Tak disebutkan jumlahnya. Namun dari informasi yang diperoleh TEMPO, nilainya Rp 2 juta. Itu belum termasuk uang untuk modal usaha. MUSTHOFA BISRI.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pemerintah Buka Pendaftaran KIP untuk Kuliah Gratis sampai Lulus, Cek Syaratnya

20 Februari 2024

Ilustrasi mahasiswa. shutterstock.com
Pemerintah Buka Pendaftaran KIP untuk Kuliah Gratis sampai Lulus, Cek Syaratnya

Pemerintah membuka pendaftaran Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah Merdeka 2024 yang berlangsung mulai 12 Februari hingga 31 Oktober 2024.


Soal Politik Gentong Babi, Direktur IDEAS Beberkan Penyebab Bansos Rentan Dipolitisasi

13 Februari 2024

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tengah mengantri bantuan sosial (bansos) pangan di Kantor Pos Tanjung Priok, Jakarta, Selasa 19 September 2023. Sebanyak 1415 bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras 10 kg disalurkan untuk kelurahan Tanjung Priok. Penyaluran bansos beras itu dilakukan selama tiga bulan berturut-turut dan setiap KPM akan menerima 30 kg beras. Tempo/Tony Hartawan
Soal Politik Gentong Babi, Direktur IDEAS Beberkan Penyebab Bansos Rentan Dipolitisasi

Politik gentong babi merupakan istilah yang muncul pada masa perbudakan di Amerika Serikat.


Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

6 Februari 2024

Warga membawa beras dan bantuan presiden pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Presiden memastikan pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

Anies Baswedan menyebut penyaluran bansos harus disebut dana dari negara karena berasal dari APBN/APBD. Ia melakukan saat jadi Gubernur DKI Jakarta.


Ganjar dan Anies Baswedan Bahas Soal UKT Mahal Saat Debat Capres, Ini Penjelasan Istilah UKT

6 Februari 2024

Ganjar dan Anies Baswedan Bahas Soal UKT Mahal Saat Debat Capres, Ini Penjelasan Istilah UKT

UKT mahal yang memberatkan mahasiswa disinggung Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dalam debat Capres. Ini penjelasan uang kuliah tunggal.


Ganjar Bikin Program Satu Sarjana untuk Keluarga Miskin Demi Indonesia Maju

23 Desember 2023

Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo saat menggunakan pakaian adat Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD saat menggunakan pakaian adat Madura tiba untuk menjalani debat perdana calon wakil presiden untuk pemilu 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023. Debat cawapres kali ini mengangkat tema soal ekonomi kerakyatan dan digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan perkotaan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ganjar Bikin Program Satu Sarjana untuk Keluarga Miskin Demi Indonesia Maju

Ganjar mengatakan perlu ada dukungan, kerja sama, dan karakter yang kuat dari rakyat untuk mewujudkan Indonesia unggul.


Ganjar Kampanye di NTB, Beberkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

3 Desember 2023

Foto bersama Ganjar Pranowo saat bertemu sukarelawan di Nusa Tenggara Barat, Minggu, 3 Desember 2023. Humas Tim Media Ganjar
Ganjar Kampanye di NTB, Beberkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menekankan pentingnya pendidikan sebagai jembatan untuk mengentaskan masyarakat dari kemiskinan.


Ganjar-Mahfud Md Bicara Soal Firli Bahuri hingga HGU IKN 190 Tahun di UMJ

24 November 2023

Calon Presiden Ganjar Pranowo (kanan) bersama Calon Wakil Presiden Mahfud MD saat hadir pada acara dialog terbuka bersama Muhammadiyah di Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Kamis, 23 November 2023. Dalam dialog yang dihadiri mahasiswa, para kader Muhammadiyah dan masyarakat umum tersebut pasangan capres dan cawapres menyampaikan visi dan misinya. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ganjar-Mahfud Md Bicara Soal Firli Bahuri hingga HGU IKN 190 Tahun di UMJ

Ganjar dan Mahfud Md. membahas sejumlah isu dalam dialog terbuka di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ). Apa saja yang dibahas?


Rekomendasi 3 Drama Korea Tentang Anak Tertukar, Bikin Penonton Jengkel dan Haru

18 November 2023

The Golden Spoon. Dok. Disney+ Hotstar.
Rekomendasi 3 Drama Korea Tentang Anak Tertukar, Bikin Penonton Jengkel dan Haru

Drama korea bertema anak tertukar kerap menyajikan cerita menarik dan tak pernah basi.


Depok Raih Penghargaan Kota Layak Anak, DKR Ungkit Banyak Siswa Miskin Belum Dapat Sekolah

25 Juli 2023

Pengurus DKR Kota Depok bersama orang tua dan anak dari keluarga miskin menggeruduk Balai Kota Depok di Jalan Margonda, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Senin, 24 Juli 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Depok Raih Penghargaan Kota Layak Anak, DKR Ungkit Banyak Siswa Miskin Belum Dapat Sekolah

DKR berharap Wali Kota Depok dapat memberikan jalan keluar agar anak-anak dari keluarga miskin bisa mendapatkan haknya untuk bersekolah.


Tingkat Kemiskinan Turun jadi 9,36 persen per Maret 2023, BPS: Masih Lebih Tinggi Ketimbang Sebelum Pandemi

17 Juli 2023

Aktivitas warga yang tinggal di pemukiman padat pinggiran kali kawasan Kebon Kacang, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. Pada 30 Mei 2023, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan angka kemiskinan dan pengangguran di Indonesia semakin menurun setelah masa pandemi Covid-19 yang menyebabkan banyak orang yang kehilangan pekerjaan. TEMPO/Tony Hartawan
Tingkat Kemiskinan Turun jadi 9,36 persen per Maret 2023, BPS: Masih Lebih Tinggi Ketimbang Sebelum Pandemi

Sekretaris Utama BPS Atqo Mardiyanto mengumumkan tingkat kemiskinan pada Maret 2023 turun menjadi 9,36 persen atau sebanyak 25,9 juta orang.