Agenda yang akan dibahas itu diantaranya soal kontroversi film 2012, kunjungan antar tokoh agama, penyelewengan kredit usaha tani (KUT), zakat melalui internet, ATM dan
SMS, suami doyan kekerasan, berakting dalam sinetron, dan iklan "wah" tentang pendidikan.
"Ini bertujuan untuk menggali hukum yang masih samar sehingga status hukum sebuah permasalahan nantinya biar jelas," kata Bustanul Arifin, salah satu panitia, Kamis (21/01).
Bahtsul Masail digelar mulai Rabu malam kemarin. Para santri diberi
kebebasan mengutarakan argumenya tentang suatu hukum dengan mengacu
kepada kitab dan hadits. Dari perdebatan itu selanjutnya disimpulkan oleh tim perumus dari Forum Musyawarah Pondok Pesantren (FMPP).
M. TAUFIK